Menteri Basuki Klaim Telah Rehabilitasi 3.740 Hektare Tambak Garam
Merdeka.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono terus menggenjot program revitalisasi tambak garam dan tambak ikan. Salah satu buktinya yaitu dengan membuat saluran dan bangunan pengaliran di sepanjang Indramayu, Jawa Barat.
"Tambak garam di Indramayu 8 ribu hektare," kata Basuki dalam Rakornas Kementerian Kelautan dan Perikanan di Hotel Borobudur Jakarta, Rabu (4/12).
Sepanjang tahun 2015-2019, Basuki menyebut telah membangun 410 ribu hektare dan merehabilitasi 3.740 hektar tambak garam. Tak hanya itu, jembatan sebagai akses jalan dari tambak ke jalan utama sudah dibangun.
Contohnya kata Basuki, di Muara Gembong Kabupaten Bekasi. Semula hanya ada jembatan gantung yang dipakai warga menuju jalan utama. Setelah Presiden Jokowi meninjau langsung, kini telah dibangun jembatan permanen.
"Sekarang sudah pakai yang permanen, ini langsung dilihat presiden agar produksinya juga meningkat," sambung Basuki.
KKP Minta Revitalisasi Pertambakan
Ini sebagai jawaban dari permintaan Menteri KP Edhy Prabowo yang meminta Kementerian PUPR membuat infrastruktur sampai ke area pertambakan. Dia ingin para petani tambak di daerah bisa menikmati infrastruktur jalan. Sebab, buruknya infrastruktur di area pertambakan berakibat pada tingginya ongkos angkut hasil tambak.
Edhy menyebut biaya ongkos angkut garam lima kali lipat dari harga jual garam. "Harga angkutnya Rp1.200, harga garamnya Rp200," katanya saat menyampaikan pidato di acara Rakornas KKP 2019 di Hotel Borobudur Jakarta, Rabu (4/12).
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi pun bersyukur rehabilitasi irigasi Gumbasa kini telah rampung
Baca SelengkapnyaBasuki meninjau lokasi terdampak bencana gempa bumi di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat pada Rabu (3/1) malam.
Baca SelengkapnyaJembatan tersebut memiliki panjang 39 meter dan lebar 4,2 meter, dibangun dengan konsep Jembatan Bailey yang diperkirakan memiliki daya tahan hingga 50 tahun.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Luas hamparan panen di Desa Pandere, Kecamatan Gumbasa seluas 266 hektar.
Baca SelengkapnyaRevitalisasi membuat kondisi jembatan kini lebih lebar dari sebelumnya.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kabupaten Gresik menetapkan status tanggap darurat bencana selama 21 hari terkait gempa di perairan Tuban atau lebih dekat dengan Kepulauan Bawean.
Baca SelengkapnyaIndustri kapuk mengalami kemunduran karena masyarakat lebih suka memakai Kasur dengan bahan dasar busa dan pegas.
Baca SelengkapnyaJokowi menuturkan, Bendungan Lolak, memiliki kapasitas 16 juta meter kubik dan dapat mengairi area pertanian seluas 2.200 hektare.
Baca SelengkapnyaSelain pemanfaatan bahan bakar alternatif dari sampah perkotaan, SBI juga menerapkan ekonomi sirkular bagi masyarakat.
Baca Selengkapnya