Mentan Amran: Stok Jagung 20.000 Ton, Kita Tak Perlu Impor
Merdeka.com - Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa pasokan jagung dalam negeri sangat cukup dan Indonesia tidak perlu memerlukan impor. Stok jagung masih tersedia di Gudang Bulog sebanyak 20 ribu ton.
Stok jagung ini-pun akan dipercepat proses penjualannya. Jika ada petani yang membutuhkan jagung, mereka bisa langsung datang ke Gudang Bulog.
"Tadi saya tanya Dirut Bulog, masih ada stok 20 ribu ton. Jika ada petani butuh, ya langsung saja ke Bulog," ucap Amran di Gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (23/8).
Dia meyakini bahwa persediaan jagung ini akan mencukupi karena setiap hari panen dan setiap hari juga tanam. "Jangan dibayangkan seperti dulu, kita menunggu. Sekarang kita sudah membangun irigasi tersier. Kita juga sudah ada alat mesin pertanian 400 ribu unit dan dikirim ke daerah-daerah," jawabnya.
"Kalau panen 300 ribu hektar, produksinya 6 ton. Ada macam-macam produksinya. Ada produksi 10 ton, 4 ton, dan 9 ton. Dikali 6 saja pokoknya. Produksi variasi kisaran 4-10 ton per hektare," tambahnya.
Dengan melihat stok jagung ini, Amran malah optimis Indonesia akan bisa melakukan ekspor. "Ya kita berdoa mudah-mudahan. Anda bayangkan, dulu kita impor jagung 3,5 juta ton 2014-2015. Kemudian, 2018 ada impor sekitar 100 ribu, tapi ada ekspor 380 ribu. Tahun ini mudah mudahan lebih besar ekspornya kalau ada impor. Kalau ada impor tapi lebih besar ekspor hebat 'kan," ucapnya.
Reporter Magang: Rhandana Kamilia
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indonesia Kembali Impor Beras di 2024, Jumlahnya 2 Juta Ton
Upaya Bulog untuk mendatangkan impor beras kali ini akan jauh lebih mudah dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaMentan Amran: Kabar Baik Bagi Petani, Pastikan Menkeu Keluarkan SK Tambahan Pupuk
Kepastian tersebut diungkapkan Mentan seusai rapat terbatas terkait pangan bersama Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaPemerintah Izinkan Lagi Bulog Impor Beras 1,6 Juta Ton di 2024, Ini Alasan Kemendag
Tambahan kuota impor ini jadi pelengkap izin impor sebanyak 2 juta ton yang sudah diproses lebih dahulu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Stok Beras Bulog 1,4 Juta Ton, Aman untuk Libur Natal dan Tahun Baru
Pemerintah melalui Bapanas menugaskan Bulog untuk melaksanakan 2 instrumen utama untuk mengantisipasi gejolak harga beras.
Baca SelengkapnyaTerungkap, Ini Alasan Pemerintah Setop Impor Jagung untuk Pakan Ternak
Arief menekankan bahwa prioritas utama pemerintah adalah mengutamakan produksi dalam negeri, terutama menjelang panen raya jagung.
Baca Selengkapnya3 Jurus Jitu Ganjar Turunkan Harga Bahan Pokok
Dia yakin strategi ini bisa mempermudah kedaulatan pangan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaDirut Bulog: Beras Impor 500.000 Ton Masuk Indonesia di Awal Tahun 2024
Bayu menyebut keputusan untuk mendatangkan impor beras pada 2024 nanti demi memenuhi kebutuhan saat bulan suci Ramadan maupun Lebaran.
Baca SelengkapnyaBulog Pastikan Stok Beras untuk Nataru Aman
Stok yang dikuasai BULOG saat ini ada sebanyak 1,4 juta ton.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi: Data Penerima Bantuan Pangan Bulog Ditambah 8 Persen
Presiden Jokowi menyampaikan kenaikan jumlah penerima bantuan untuk alokasi mulai awal tahun 2024 sebesar 8% dari data penerima sebelumnya.
Baca Selengkapnya