Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menko Airlangga: Wirausaha Digital Kunci Penting Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi

Menko Airlangga: Wirausaha Digital Kunci Penting Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Menko Airlangga di BEBC Business Forum 2022. istimewa ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Pemerintah Joko Widodo atau Jokowi tetap optimis masih ada ruang untuk memperkuat pertumbuhan PDB sampai sebesar 1,5 persen setelah pandemi Covid-19. Selain itu, pemerintah menilai juga masih ada ruang peningkatan investasi asing langsung (FDI) sebesar 6 persen.

Dalam situasi rentan pasca mitigasi dampak pandemi, peran sektor swasta menjadi sangat penting, terutama untuk meningkatkan kinerja bisnis di tingkat lokal, nasional maupun internasional.

Terkait dengan hal tersebut, kerja sama subkawasan dalam forum Brunei Darussalam- Indonesia-Malaysia-The Philippines – East Asean Growth Area (BIMP-EAGA) juga dibangun atas visi untuk mempersempit kesenjangan pembangunan dengan memajukan daerah, dan ini dibutuhkan upaya nyata untuk memperdalam kerja sama dan kolaborasi yang konkret dan dinamis.

"Pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan akan bergantung pada sektor swasta yang dinamis, dengan lingkungan yang kokoh bagi bisnis untuk berkembang. Digitalisasi ekonomi yang sedang berlangsung secara besar-besaran juga membuka peluang kewirausahaan untuk menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan inklusif," ucap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto pada acara BIMP-EAGA Business Council (BEBC) Business Forum di Pontianak, Kalimantan Barat dikutip dari keterangannya di Jakarta, Sabtu (26/11).

Pemerintah dan sektor swasta perlu untuk terus memperkuat kemitraan guna memastikan tersedianya tiga faktor utama yakni ukuran pasar yang memadai, akses pembiayaan yang lebih mudah, dan iklim investasi yang positif.

Di antara sektor ekonomi yang ada, ekonomi digital dengan fokus pada kewirausahaan digital menjadi kunci penting dalam mengakselerasi pertumbuhan ekonoj mi. “Digitalisasi ekonomi yang berlangsung masif telah membuka peluang kewirausahaan dan menciptakan lapangan kerja serta mendorong pertumbuhan ekonomi. Kewirausahaan digital diupayakan untuk mendorong pertumbuhan subregional secara keseluruhan," terang Menko Airlangga.

Isu digitalisasi ekonomi juga menjadi prioritas dalam Keketuaan Indonesia pada ASEAN 2023, mengingat di kawasan ASEAN terdapat potensi sebesar USD330 miliar untuk PDB pada 2030.

Studi ASEAN Digital Economy Framework Agreement saat ini juga tengah berjalan dan ditargetkan selesai pada pertengahan 2023. Sementara itu, perundingannya akan dimulai pada akhir 2023 dengan target selesai pada 2025. Percepatan perkembangan ekonomi digital ekonomi juga harus diimbangi penyesuaian regulasi.

Tingkatkan Kerja Sama Pelaku Usaha Kawasan

Torum Bisnis yang diadakan dalam sela-sela rangkaian Pertemuan Tingkat Menteri BIMP- EAGA ini diharapkan dapat menjadi forum peningkatan kerja sama antar pelaku usaha di kawasan.

"Saya berharap forum ini dapat menghasilkan kesepakatan yang bermanfaat bagi peningkatan perekonomian di kawasan BIMP-EAGA. Saya mendorong pengusaha untuk memperluas atau bahkan memulai di wilayah EAGA sebagai tujuan investasi," ujar Menko Airlangga.

Pada masa Keketuaan Indonesia pada ASEAN 2023 yang mengusung tema 'ASEAN Matters: Epicentrum of Growth' akan difokuskan pada proses pemulihan-pembangunan kembali, ekonomi digital, dan agenda keberlanjutan. Hal ini membuka peta dasar bagi ASEAN untuk membangun kembali di tengah krisis yang akan datang, termasuk dalam ekonomi digital, investasi berkelanjutan untuk ASEAN yang lebih hijau, dan penyelesaian mata uang lokal dengan interoperabilitas transaksi lintas batas yakni pembayaran digital dengan QR Code antara ASEAN Five.

Menko Airlangga menjelaskan bahwa dalam masa Keketuaan Indonesia tersebut juga akan menggelar Indo Pacific Infrastructure Forum, ASEAN Sale Day, dan ASEAN Creative Economy Business Forum sebagai bentuk dukungan nyata Pemerintah terhadap sektor swasta.

Sebagai perwujudan nyata komitmen para pelaku usaha di kawasan BIMP-EAGA, dalam kegiatan tersebut juga dilaksanakan penandatangan 3 (tiga) Nota Kesepahaman (MoU) yaitu antara Kadin Kalimantan Barat dengan Kadin Sarawak dan antara Kadin Kalimantan Timur dengan Federasi Bisnis Sarawak yang berfokus pada sektor perdagangan dan industri, keuangan, investasi, pariwisata, kesehatan, dan bidang lainnya yang disepakati.

Sedangkan, kesepakatan lainnya yakni antara PT Sterilyn Halal Internasional (Indonesia) dengan Riza Fudhlana Farmin (Brunei Darussalam) terkait kerja sama bidang kesehatan, agribisnis, dan perikanan.

Menko Airlangga juga menyampaikan apresiasi kepada Dewan BEBC dan pemangku kepentingan lainnya atas tekad memfasilitasi perdagangan lintas batas untuk mendorong kegiatan ekonomi di wilayah EAGA. "Hal ini akan membawa manfaat besar bagi hubungan perdagangan antara Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Filipina," pungkas Menko Airlangga.

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jubir TKN Sindir Slepetonomics Cak Imin: Lebih Akademik Hilirisasi Digital Milik Mas Gibran

Jubir TKN Sindir Slepetonomics Cak Imin: Lebih Akademik Hilirisasi Digital Milik Mas Gibran

Dahnil menjelaskan bahwa hilirisasi digital adalah penggunaan device bahkan hingga ke jaringan yang akan dibuat oleh putra-putri Indonesia.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga: Indonesia Masuk Negara Menengah Atas, Pendapatan per Kapita Capai USD 5.400

Menko Airlangga: Indonesia Masuk Negara Menengah Atas, Pendapatan per Kapita Capai USD 5.400

Salah satu faktornya adalah kinerja ekspor sepanjang tahun 2023 mampu menembus USD 258,82 miliar.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lebih Baik Dibanding AS dan China

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lebih Baik Dibanding AS dan China

Artinya, Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi tinggi dan angka inflasi relatif bagus dan rendah.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Segini Potensi Kerugian Dialami Industri Perikalanan Jika Iklan Rokok Dilarang

Segini Potensi Kerugian Dialami Industri Perikalanan Jika Iklan Rokok Dilarang

Rencana aturan tersebut dapat merugikan industri media digital yang tengah kena disrupsi tiada henti.

Baca Selengkapnya
Begini Pentingnya Keterbukaan Informasi di Era Digitalistasi, Khususnya Bisnis Perbankan

Begini Pentingnya Keterbukaan Informasi di Era Digitalistasi, Khususnya Bisnis Perbankan

Dalam menghadapi era digitalisasi, perbankan dituntut untuk adaptif dalam memanfaatkan saluran penyampaian informasi kepada khalayak.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Maluku Utara dan Sulawesi Tengah Tumbuh 2 Digit di 2023, Menko Airlangga: Berkat Pak Jokowi

Ekonomi Maluku Utara dan Sulawesi Tengah Tumbuh 2 Digit di 2023, Menko Airlangga: Berkat Pak Jokowi

Program hilirisasi dorong pertumbuhan ekonomi Maluku Utara dan Sulawesi Tengah tumbuh 2 digit

Baca Selengkapnya
Ingin Mengembangkan Bisnis Online? Yuk, Kenali 5 Jenis Iklan Digital Favorit!

Ingin Mengembangkan Bisnis Online? Yuk, Kenali 5 Jenis Iklan Digital Favorit!

Yuk, ketahui beberapa jenis iklan yang bisa dilakukan melalui platform digital.

Baca Selengkapnya
Digitalisasi Teknologi Merambah Mesin Sangrai Kopi, Apa Keunggulannya?

Digitalisasi Teknologi Merambah Mesin Sangrai Kopi, Apa Keunggulannya?

Industri mesin sangrai kopi pun kini turut berkembang mengikuti perubahan zaman.

Baca Selengkapnya
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Diyakini Bakal Naik Usai Pemilu 2024

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Diyakini Bakal Naik Usai Pemilu 2024

Terdapat empat aspek yang dapat memengaruhi pertumbuhan ekonomi di Indonesia ke depan.

Baca Selengkapnya