Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menkeu belum bisa tetapkan inflasi selepas kenaikan harga BBM

Menkeu belum bisa tetapkan inflasi selepas kenaikan harga BBM Menteri Keuangan Chatib Basri. ©2013 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Selepas kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi, Kementerian Keuangan mengakui belum dapat memperkirakan besaran inflasi. Hanya saja, pemerintah yakin hingga akhir tahun ini akan ada penambahan inflasi sebesar 2,46 persen.

Menteri Keuangan Chatib Basri menyatakan periode yang paling memungkinkan terjadi inflasi adalah tiga bulan mendatang. Dia memperkirakan, setelah itu, laju kenaikan harga bisa menurun.

"Apakah inflasi akan naik langsung di bulan Juni, saya kira tidak akan terjadi lonjakan. Dan kalau lihat dari trennya biasanya setelah 3 bulan dia akan mengalami penurunan," ujar Chatib saat ditemui di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (26/6).

Nantinya, per bulan pemerintah akan memantau besaran inflasi. Dengan asumsi awal saat ini, inflasi kemungkinan melampaui target APBN-P, sekitar 7,68 persen. Tetapi dengan antisipasi yang dilakukan pemerintah dengan menambah pasokan pangan, Chatib percaya imbas negatif kenaikan harga terhadap daya beli masyarakat dapat diminimalisir.

"Mudah-mudahan harapannya akhir tahun bisa sebesar 7,2 persen," kata Chatib.

Meski sulit memperkirakan kenaikan harga, Chatib akan terus memantau angka inflasi dari bulan per bulan. Target utamanya adalah tingkat inflasi di akhir tahun bisa sesuai APBN-P.

"Yang penting akan memitigasi angka inflasi hingga mencapai 7,2 persen di tahun ini," ungkapnya.

(mdk/ard)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Data BPS: Inflasi Desember 0,41 Persen, Tertinggi Sepanjang 2023

Data BPS: Inflasi Desember 0,41 Persen, Tertinggi Sepanjang 2023

Kenaikan inflasi Desember 2023 ini disumbang oleh kelompok pengeluaran makanan, minuman, dan tembakau dengan inflasi sebesar 1,07 persen.

Baca Selengkapnya
Inflasi Maret 2024 Meroket Dipicu Mahalnya Harga Makanan

Inflasi Maret 2024 Meroket Dipicu Mahalnya Harga Makanan

Kelompok pengeluaran penyumbang inflasi bulanan terbesar berasal dari makanan minuman dan tembakau.

Baca Selengkapnya
Usai Tertahan di Februari 2024, Harga BBM Pertamina Bakal Naik Usai Pemilu?

Usai Tertahan di Februari 2024, Harga BBM Pertamina Bakal Naik Usai Pemilu?

Usai Pemilu 2024, Arifin pun mempersilakan penjualan BBM non-subsidi kepada masing-masing badan usaha, mengikuti pergerakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Presiden Jokowi Tegaskan Pemerintah Tak akan Naikkan Harga BBM

Presiden Jokowi Tegaskan Pemerintah Tak akan Naikkan Harga BBM

Jokowi meny ampaikan usai menggelar rapat internal di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Baca Selengkapnya
Kinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024

Kinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024

Industri pembiayaan diprediksi akan terus meningkat tahun ini.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Jamin Tidak Ada Kenaikan Harga BBM Meski Minyak Dunia Mahal, Begini Penjelasannya

Pemerintah Jamin Tidak Ada Kenaikan Harga BBM Meski Minyak Dunia Mahal, Begini Penjelasannya

Menko Airlangga berjanji pemerintah tidak akan menaikkan BBM dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya
Konsumsi BBM Diprediksi Naik Saat Mudik Lebaran, Begini Strategi Pertamina Agar Bensin Tak Langka

Konsumsi BBM Diprediksi Naik Saat Mudik Lebaran, Begini Strategi Pertamina Agar Bensin Tak Langka

Pertamina memprediksi konsumsi BBM mengalami kenaikan sebesar 6 persen secara agregat.

Baca Selengkapnya
Cukai Rokok Naik 10 Persen Mulai 1 Januari 2024, BPS: Bakal Berdampak ke Inflasi

Cukai Rokok Naik 10 Persen Mulai 1 Januari 2024, BPS: Bakal Berdampak ke Inflasi

Meski demikian, Amalia tidak menyebutkan besaran andil inflasi kenaikan cukai rokok hingga 10 persen di tahun ini.

Baca Selengkapnya
Mendag: Inflasi Tahun 2023 Sebesar 2,61 Persen Terendah Sejak Tahun 1999

Mendag: Inflasi Tahun 2023 Sebesar 2,61 Persen Terendah Sejak Tahun 1999

Kemendag bekerjasama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) dan Badan Pangan Nasional (Bapanas) untuk menahan inflasi.

Baca Selengkapnya