Mengintip untung rugi bisnis laundry franchise dan mandiri
Merdeka.com - Usaha laundry atau cuci baju kiloan kini semakin menjamur di beberapa kota besar Indonesia, terutama Jakarta dan sekitarnya. Fenomena ini terjadi lantaran berubahnya gaya hidup masyarakat yang lebih banyak menghabiskan waktu di luar rumah dan tidak sempat mencuci baju.
Bagi yang sedang mencari peluang bisnis, usaha laundry mungkin bisa menjadi jalan keluar. Namun, sebelum memulai, harus diketahui dulu usaha laundry yang akan dijalankan, apakah dengan mekanisme franchise atau membuka sendiri.
Ketua Asosiasi Profesi Laundry Indonesia (APLI), Wasono Raharjo mengatakan jika ingin membuka usaha rumah cucian dengan modal sedikit, laundry kiloan adalah pilihan yang tepat. Dengan modal sekitar Rp 15 juta sampai Rp 20 juta, para pebisnis dapat membangun bisnis jasa tersebut di lokasi-lokasi strategis seperti perumahan penduduk, kampus atau kost-kostan.
Para pengusaha pemula disarankan untuk membangun bisnisnya dengan usaha sendiri. Dalam artian, pebisnis tidak usah memilih opsi dengan membeli franchise laundry sepertiSuperWash Laundry & Dry Clean.
"Kalau pemula disarankan untuk membuka bisnis laundry dengan usaha sendiri, dengan modal hanya Rp 15 juta -Rp 20 juta. Sementara jika membeli dengan franchise bisa Rp 30-40 juta per gerai," ujarnya kepada merdeka.com, Jakarta, Rabu (11/3).
Wasono mengakui ada beberapa keuntungan kerugian di antara kedua metode bisnis ini. Jika memilih opsi franchise laundry maka tidak perlu repot mengurusi sistem administrasi hingga pembangunan gerai.
"Tidak perlu repot kalau pilih franchise, karena keuntungannya juga besar sudah dapat 25-30 persen dari hasil penjualan," katanya.
Sementara kedua, jika memilih membangun usaha laundry sendiri ada keuntungan yang didapatkan. Pertama, modal hanya Rp 15 juta - Rp 20 juta dan keuntungan hasil penjualan bisa 100 persen.
"Disarankan memang jika memilih bisnis laundry sendiri kalau belum mapan secara bisnis, bisa mencoba-coba," ungkapnya.
Kendati demikian, bisnis laundry baik franchise ataupun usaha sendiri masing-masing memiliki pangsa pasar tersendiri dan saling menguntungkan. Pasalnya, market share industri laundry sangat menjanjikan. Pangsa pasar laundry franchise menyasar masyarakat kelas menengah ke atas.
"Market laundry tidak ada matinya. Tahun ini saja pertumbuhannya sekitar 30-40 persen, di mana dua tahun lalu sudah ada bisnis laundry khususnya kiloan sekitar 412 di Jabodetabek," tutupnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
600 Perusahaan Tekstil dari 16 Negara Kumpul di Jakarta, Beberkan Tips Peluang Bisnis di Bidang Fesyen
Selain produsen teknologi dan mesin, Indo Intertex juga menjadi ajang kumpul para fesyen designer dan brand-brand fesyen ternama di Indonesia.
Baca SelengkapnyaBisnisnya Hancur Dilahap Api, Perempuan Ini Bangkit Meski Terjerat Utang
Dia membuat produk perawatan rambut lalu dijual ke berbagai salon daerah Tangerang.
Baca SelengkapnyaJalankan Bisnis Bareng Sejak Kuliah, Pasutri Asal Malang Mengaku Rezekinya Mengalir Deras setelah Punya Anak
Saat pertama kali berkenalan, keduanya sama-sama memiliki latar belakang ekonomi yang sulit.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bisnis Tambang Pasir Gagal & Terlilit Utang Rp2 Miliar, Dwi Bangkit Lewat Dagang Bakso dan Restu Orang Tua
Di masa-masa awal kerugian, Dwi Masih beranggapan bahwa kerugian tersebut merupakan risiko bisnis.
Baca SelengkapnyaKejar Mimpi Kembangkan Bisnis Sendiri, Kisah Ibu Rumah Tangga 'Memancing' Cuan di Lazada Ini Bisa Jadi Inspirasi
Fokus pada bidang yang nggak biasa, seller Lazada yang satu ini berhasil meraih kesuksesan.
Baca SelengkapnyaLima Ide Bisnis Menguntungkan dengan Modal Rp 1 Jutaan
Modal bukan faktor utama tidak menjalankan bisnis, pilihan ini bisa menjadi solusi.
Baca SelengkapnyaFenomena Baru, Banyak Pengusaha Indonesia Pilih Terjun ke Bisnis Kuliner Ketimbang Garap Sumber Daya Alam
Padahal, banyak jenis usaha atau bisnis yang bisa dikembangkan karena memiliki sumber daya yang luar biasa.
Baca Selengkapnya2 Tahun Rintis Bisnis, Perempuan Ini Terpaksa Kembali Mulai dari 0 Lantaran Usahanya Terdampak Banjir
Air yang semula semata kaki langsung berubah hingga sepinggang orang dewasa
Baca SelengkapnyaBanyak Pelaku Usaha Belum Sadar Pentingnya Akuntansi Pengelolaan Bisnis, ini Solusinya
Pentingnya menerapkan ilmu akuntansi dalam pengelolaan bisnis, seperti masalah pembukuan keuangan, pencatatan stok barang misalnya.
Baca Selengkapnya