Membengkaknya utang pemerintah bakal jadi dagangan politik 2014
Merdeka.com - Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang (DJPU) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat utang pemerintah per Oktober 2013 naik Rp 3,13 triliun menjadi Rp 2.276,89 triliun dari posisi September sebesar Rp 2.373,76 triliun.
Direktur Strategis dan Portfolio Utang DJPU Schneider Siahaan melihat persoalan utang akan bakal menjadi bahan sekaligus senjata partai politik (parpol) guna memenangkan pemilihan umum (pemilu) 2014.
"Parpol biasanya ambil isu utang untuk jadi barang dagangannya. Ini yang bikin kerepotan. Iya biasanya kan jelek-jelekin utang mulu," ungkap Schneider di Hotel ShangriLa, Jakarta, Senin (25/11).
Menjadikan persoalan utang sebagai dagangan politik, akan memunculnya kekhawatiran di kalangan investor. Investor khawatir nantinya terjadi perubahan dalam kebijakan utang pemerintah.
"Nanti ganti parpol bilang udah kita nggak usah lagi ngutang kita ngemplang saja. Pernah kan dengar. Bayangkan kalau itu menang, jadi kacau kita,” tegas Schneiner.
Di sisi lain, kata dia, Indonesia masih butuh pembiayaan yang diperoleh dari utang. Schneider berharap parpol semakin dewasa dalam berkampanye.
"Kalau negara maju yang sudah dewasa berpolitiknya, mereka tahu dia enggak akan ganggu gugat kebijakan pemerintah yang ada. Itu sudah sah. Kalau enggak, kan kacau balau. Kalau apa yang dilakukan dibatalin semua, harusnya bernegara begitu," tutup Schneider.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ternyata, dana ini tidak mengalami pergerakan yang signifikan, namun terjadi perputaran dana hingga mencapai triliunan rupiah
Baca SelengkapnyaBatas maksimal rasio utang pemerintah terhadap PDB ditetapkan sebesar 60 persen.
Baca SelengkapnyaUtang luar negeri pemerintah pada November 2023 sebesar USD 192,6 miliar atau tumbuh 6 persen (yoy), meningkat dari pertumbuhan bulan sebelumnya tiga persen.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Posisi ULN pemerintah relatif aman dan terkendali karen hampir seluruh ULN memiliki tenor jangka panjang.
Baca SelengkapnyaPersiapan pemilu juga ikut memengaruhi pertumbuhan ekonomi di kuartal IV-2023.
Baca SelengkapnyaPolitik uang dalam pemilu adalah sebuah praktik yang melanggar aturan pemilu, di mana calon atau tim kampanye memberikan uang kepada pemilih.
Baca SelengkapnyaMayoritas jenis pajak utama tumbuh positif sejalan dengan ekonomi nasional yang stabil.
Baca Selengkapnya"Dibandingkan tahun lalu ini penurunan (penarikan utang) sangat tajam," terang Sri Mulyani.
Baca SelengkapnyaNaiknya utang luar negeri karena penarikan pinjaman, khususnya pinjaman multilateral, untuk mendukung pembiayaan beberapa program dan proyek.
Baca Selengkapnya