Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Masyarakat rajin nonton Euro, konsumsi listrik naik

Masyarakat rajin nonton Euro, konsumsi listrik naik Timnas Spanyol. merdeka.com/REUTERS

Merdeka.com - Gelaran akbar kompetisi sepakbola Euro 2012 telah bergulir sepekan. Euforia kemeriahan Euro tidak hanya terasa di Polandia dan Ukraina selaku tuan rumah penyelenggara, tapi juga di negara-negara lain, termasuk Indonesia.

Masyarakat pecinta sepakbola di Tanah Air, tentunya tidak ingin melewatkan moment pertandingan besar antar negara-negara di benua biru tersebut. Tayangan siaran langsung pertandingan yang disiarkan di televisi, memuaskan keinginan pecinta bola di dalam negeri. Setidaknya, dalam satu malam, disiarkan secara langsung dua pertandingan.

Tidak bisa dipungkiri, tingginya animo masyarakat menyaksikan siaran langsung pertandingan empat tahunan tersebut, membuat konsumsi listrik di dalam negeri meningkat. Penggunaan listrik mulai pukul 22.00 WIB hingga pukul 03.00 WIB, lebih besar dari penggunaan listrik sebelum gelaran Euro.

Perusahaan Listri Negara (PLN) mencatat adanya peningkatan konsumsi listrik pada malam hari. “Kalau dibanding beban pada jam yang sama di luar Euro ada peningkatan, di Jakarta saja ada peningkatan 2-3 persen,” ungkap Senior Corporate Manager PLN, Bambang Dwiyanto kepada merdeka.com di Jakarta, Sabtu (16/6)

Peningkatan konsumsi listrik selama perhelatan Piala Eropa tidak hanya terjadi di Jakarta saja, tapi juga di daerah-daerah lain di seluruh Indonesia. Bambang menyebutkan, setiap malam, rata rata terjadi peningkatan konsumsi listrik yang sama besar dengan yang terjadi di ibu kota.

“Itu kan mainnya malam, di luar Jakarta trennya juga sama, peningkatannya hampir 2 hingga 3 persen juga,” katanya.

Data yang dimiliki PLN pada April lalu, beban puncak terjadi lantaran faktor cuaca yang saat itu cukup panas. Beban puncak listrik terjadi pada pukul 18.30 WIB dengan mencatat rekor beban puncak tertinggi sebesar 19.903 MW.

Sedangkan beban puncak selama bulan ini yang bertepatan dengan gelaran Piala Eropa, pihaknya mengaku belum dapat menyebutkan.

 

(mdk/oer)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Keuangan Masyarakat Sudah Pulih, Kadin Proyeksi Perputaran Uang Selama Lebaran Tembus Rp157,3 Triliun
Keuangan Masyarakat Sudah Pulih, Kadin Proyeksi Perputaran Uang Selama Lebaran Tembus Rp157,3 Triliun

Dengan perputaran yang cukup besar tersebut, dipastikan ekonomi daerah akan produktif mendorong meningkatnya konsumsi rumah tangga.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Kuartal III-2023 Turun, Masyarakat Lebih Banyak Bayar Cicilan Dibanding Belanja
Ekonomi Kuartal III-2023 Turun, Masyarakat Lebih Banyak Bayar Cicilan Dibanding Belanja

Indef menilai, ada perubahan pola konsumsi masyarakat yang mempengaruhi ekonomi.

Baca Selengkapnya
Fenomena Baru di China, Anak Muda Kini Ramai-Ramai Borong Emas
Fenomena Baru di China, Anak Muda Kini Ramai-Ramai Borong Emas

konsumen menghadapi perekonomian yang sedang berjuang untuk pulih pasca-pandemi dan lemahnya yuan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Rajin Bagi-Bagi Bansos, Tapi Ekonomi Indoensia Diramal Hanya Tumbuh 5,04 Persen Sepanjang 2023
Jokowi Rajin Bagi-Bagi Bansos, Tapi Ekonomi Indoensia Diramal Hanya Tumbuh 5,04 Persen Sepanjang 2023

Proyeksi ini lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi 2022 yang mencapai 5,31 persen (yoy).

Baca Selengkapnya
Ada 123 Emiten Antre Melantai di BEI, Siap Serok Dana Rp59,68 Triliun
Ada 123 Emiten Antre Melantai di BEI, Siap Serok Dana Rp59,68 Triliun

Inarno bilang pasar saham domestik sampai dengan 28 Maret 2024 melanjutkan trend penguatan.

Baca Selengkapnya
Menengok Pergerakan Saham Emiten Konsumer di Libur Akhir Tahun & Momen Kenaikan UMP
Menengok Pergerakan Saham Emiten Konsumer di Libur Akhir Tahun & Momen Kenaikan UMP

Selain dari aspek liburan, momentum kenaikan upah minimum pendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya
Masyarakat Banyak Belanja saat Ramadan dan Lebaran, Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II-2024 Bakal Meroket
Masyarakat Banyak Belanja saat Ramadan dan Lebaran, Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II-2024 Bakal Meroket

Kendati begitu, Perry mengakui kinerja ekspor barang belum kuat dipengaruhi oleh menurunnya ekspor komoditas.

Baca Selengkapnya
Perputaran Uang Musim Libur Natal dan Tahun Baru Diprediksi Tembus Rp80.250 Triliun
Perputaran Uang Musim Libur Natal dan Tahun Baru Diprediksi Tembus Rp80.250 Triliun

Berdasarkan data Kementerian Perhubungan, jumlah orang yang akan bepergian di musim libur akhir tahun mencapai 107 juta orang.

Baca Selengkapnya
Menurun Tajam, Jumlah Turis Asing Kunjungi Indonesia Hanya 917.000 di November 2023
Menurun Tajam, Jumlah Turis Asing Kunjungi Indonesia Hanya 917.000 di November 2023

Amalia menyebut, turis asing yang berkunjung ke Indonesia pada November 2023 didominasi asal Malaysia sebesar 15,45 persen.

Baca Selengkapnya