Mantan menteri sebut kerja pemerintah seperti Event Organizer
Merdeka.com - Di akhir masa jabatan kabinet Indonesia Bersatu jilid II, kritikan keras kembali datang. Kali ini berasal dari mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Kabinet Persatuan Nasional, Sarwono Kusumaatmadja.
Dia menyebut mayoritas menteri-menteri yang membantu presiden tidak bekerja dengan baik. Dia mengkritik, menteri bekerja layaknya Even Organizer, dan tidak ada hasil nyata.
"Dewan kelautan lebih kelakuannya even organizer. Di pemerintahan banyak lembaga kelakuannya seperti EO. Harus ditongkrongi presiden kalau Indonesia ingin jadi negara maritim yang disegani," tegas Sarwono dalam diskusi di Hotel Borobudur, Jakarta, Senin (29/9).
Sarwono menantang presiden terpilih Joko Widodo untuk turun tangan langsung mewujudkan Indonesia sebagai negara poros maritim dunia. Seperti yang digembar-gemborkan Jokowi. Sarwono meminta agar kebijakan tidak diurus sepenuhnya oleh kementerian. Dia khawatir, dengan cara kerja kementerian saat ini, target menjadikan Indonesia poros maritim dunia tidak akan terwujud.
"Banyak PR yang dibenahi karena resistensi sangat besar dan dibutuhkan kepedulian presiden langsung dalam irisan kemaritiman, kepulauan dan kelautan," katanya.
Sarwono mencontohkan kasus blok Ambalat sebagai bukti lemahnya kinerja kementerian dan penyelesaian persoalan langsung oleh presiden.
"Kasus blok Ambalat, negara tetangga pengen tahu kita meleng atau tidak. Kebetulan di sana ada migas juga. Ambalat itu sangat potensial masuk teritorial ZEE. Akhirnya presiden mengambil Keputusan waktu itu membawa kapal angkatan laut," ucap Sarwono.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kumpulkan Menteri di Istana, Jokowi Minta Jaga Kondisi Jelang Pemilu 2024
Jokowi meminta pembantunya harus teliti menjaga kondisi dalam negeri.
Baca SelengkapnyaMuncul Desakan Pemakzulan Jokowi, Istana Klaim Kepuasan ke Presiden Masih Tinggi di Atas 75 Persen
Istana menegaskan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak terganggu dengan munculnya wacana pemakzulan Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Isi Pembicaraan dengan Presiden Filipina, Termasuk Soal Pertahanan
Jokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jamuan Minggu Malam: NasDem Bilang Jokowi yang Undang, Istana Sebut Surya Paloh yang Minta
Belum diketahui apa pembicaraan antara Surya dengan Jokowi dalam pertemuan itu.
Baca SelengkapnyaMengenal Sosok Hadi Tjahjanto, Dulu Menteri ATR Kini Dilantik Jadi Menko Polhukam
Presiden Joko Widodo melantik dua menteri baru pada Rabu, 21 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaMenteri ATR Tandatangani MoU Sinergi Program Kelautan dan Perikanan
Penandatangan MoU ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo
Baca SelengkapnyaJokowi: Presiden dan Menteri Boleh Memihak dan Ikut Kampanye
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, semua menteri bahkan presiden boleh berkampanye atau mendukung salah satu kandidat pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Ditanya Makna Dasi Kuning saat Kunjungan ke Jepang, Dijawab Tersenyum Sambil Angkat Alis
Jokowi mengatakan bahwa Jepang merupakan mitra strategis bagi Indonesia dan ASEAN
Baca SelengkapnyaDaftar Para Mantan Ajudan Presiden Jokowi Kini Semuanya Sudah Jadi Jenderal TNI, Kariernya Moncer
Berikut daftar para mantan ajudan Presiden Joko Widodo yang kini semuanya sudah menjadi Jenderal TNI.
Baca Selengkapnya