Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Luhut Optimis Pabrik Obat Covid-19 Molnupiravir Bisa Segera Dibangun di RI

Luhut Optimis Pabrik Obat Covid-19 Molnupiravir Bisa Segera Dibangun di RI molnupiravir. ©Twitter

Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan memberikan update terkait peluang kerja sama investasi dan produksi obat Molnupiravir dari perusahaan Merck asal Amerika Serikat di Indonesia.

Luhut menyatakan, pembicaraan kerja sama investasi dan produksi obat Molnupiravir hampir menemui kesepakatan. Dengan demikian, peluang untuk memproduksi obat anti Covid-19 di Indonesia bisa dilakukan dalam waktu dekat.

"Tadi malam saya bicara dengan Menteri Kesehatan (Budi Gunadi Sadikin), dengan Merck industri obat dari New Jersey Amerika. Kami hampir sepakat, hampir selesai, bahwa kita akan dapat pabriknya di Indonesia. Jadi, kita doakan tinggal final touch. Saya sih mestinya oke," ungkapnya dalam rangkaian Program Bangga Buatan Indonesia di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Jumat (12/11).

Oleh karena itu, Menko Luhut meyakini adanya produksi obat anti Covid-19 di Indonesia mampu menjaga tren pemulihan ekonomi nasional. Menyusul, efektivitas obat buatan AS itu cukup tinggi untuk mengobati infeksi virus corona jenis baru tersebut.

"Jadi, kita akan lebih longgar (penanganan pandemi) karena obat Molnupiravir ini bisa menolong yang early stage, yang ketahuan awal. kalau bisa dalam 5 hari kita cure (menyembuhkan) dengan obat ini dengan tingkat sukses rate cukup tinggi," tandasnya.

Sebelumnya, Luhut bersama Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin tengah berada di Amerika Serikat untuk melakukan penjajakan beberapa alternatif obat Covid-19 dari beberapa produsen. Penjajakan dilakukan bukan hanya sekadar untuk jadi pembeli, melainkan juga untuk kerja sama investasi dan produksi di Indonesia.

"Saya dapat sampaikan bahwa kita tidak ingin hanya sekadar menjadi pembeli, kita harapkan produsen obat tersebut melakukan kerja sama, melakukan investasi dan produksinya di Indonesia," kata Menko Luhut Pandjaitan dalam konferensi pers daring yang dipantau di Jakarta, Senin (18/10).

Dia menjelaskan, dirinya dan Menkes Budi Sadikin akan melakukan pertemuan dengan Merck mengenai obat Molnupiravir.

Selain Molnupiravir dari Merck, saat ini terdapat obat Proxalutamide yang sedang dalam tahap uji klinis ketiga di Indonesia dan sedang berproses di BPOM. Alternatif lain adalah AT-527 yang dikembangkan oleh Roche and Athea. Ketiga obat tersebut menunjukkan potensi untuk menjadi obat Covid-19.

"Itu akan kita temui mereka hari Rabu di New York. Kalau itu benar (obat Covid-19), kita akan minta pabriknya dibuat di Indonesia. Dan dari apa yang kami lihat, peluang itu sangat ada," kata Menko Luhut.

(mdk/azz)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PMI Manufaktur RI Bertengger di Level Ekspansif 30 Bulan Berturut-turut, Apindo: Jadi Momentum Keluarkan Kebijakan Pro Industri

PMI Manufaktur RI Bertengger di Level Ekspansif 30 Bulan Berturut-turut, Apindo: Jadi Momentum Keluarkan Kebijakan Pro Industri

Capaian PMI manufaktur tersebut menandakan Indonesia telah benar-benar keluar dari pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya
Maruarar Sirait Sebut Rakyat Ingin Pilpres Satu Putaran, Optimis Prabowo-Gibran Menang

Maruarar Sirait Sebut Rakyat Ingin Pilpres Satu Putaran, Optimis Prabowo-Gibran Menang

Menurut Ara, Pilpres satu putaran dapat menghemat anggaran

Baca Selengkapnya
Mahasiswa Nekat Bikin Usaha Jamur, Modal Rp100.00 Kini Raup Omzet Rp40 Juta Sekali Panen

Mahasiswa Nekat Bikin Usaha Jamur, Modal Rp100.00 Kini Raup Omzet Rp40 Juta Sekali Panen

Usahanya membuka peluang lapangan pekerjaan baru bagi teman-teman ataupun lingkungan sekitar.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Investasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024

Investasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024

Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.

Baca Selengkapnya
Obat Penyakit ini Dicoba Dibuat di Luar Angkasa, Bagaimana Hasilnya?

Obat Penyakit ini Dicoba Dibuat di Luar Angkasa, Bagaimana Hasilnya?

Ini merupakan kali pertama sebuah perusahaan sukses membuat obat di ruang hampa udara.

Baca Selengkapnya
Industri Penerbangan RI Mulai Pulih Usai Terseok-seok Saat Pandemi Covid-19

Industri Penerbangan RI Mulai Pulih Usai Terseok-seok Saat Pandemi Covid-19

Setelah melewati tantangan sejak 2019 hingga 2022 lalu, industri penerbangan nasional mulai menunjukkan momentum bangkit di 2023.

Baca Selengkapnya
Melihat Produksi Kerajinan Aksesoris Pengantin di Bantul, Omzet Mencapai Puluhan Juta Rupiah Per Bulan

Melihat Produksi Kerajinan Aksesoris Pengantin di Bantul, Omzet Mencapai Puluhan Juta Rupiah Per Bulan

Usaha yang telah dirintis sejak tahun 2009 lalu kini berkembang dan bisa mempekerjakan 10 orang karyawan

Baca Selengkapnya
Paparkan Realisasi Investasi, Menteri Bahlil: Mudah-mudahan Saya Enggak Dikasih Nilai 11/100

Paparkan Realisasi Investasi, Menteri Bahlil: Mudah-mudahan Saya Enggak Dikasih Nilai 11/100

Dia berharap agar penerus kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mampu mempertahankan stabilitas ekonomi di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Pakar UI Nilai Hilirisasi Dapat Menghasilkan Nilai Tambah Masyarakat dan Negara

Pakar UI Nilai Hilirisasi Dapat Menghasilkan Nilai Tambah Masyarakat dan Negara

Pemerintah harus serius menggarap industri hilirisasi ini dengan membangun roadmap

Baca Selengkapnya