LPDP perketat seleksi pengajuan beasiswa keluar negeri
Merdeka.com - Direktur Utama Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Eko Prasetyo mengatakan pihaknya akan memperketat proses seleksi bagi penerima beasiswa (awardee) yang akan menempuh pendidikan ke luar negeri. Alasannya, agar universitas di Indonesia tidak kehilangan talenta terbaik bangsa.
"Syarat di 2016 yang ke luar negeri lebih ketat. Dengan kemampuan average (rata-rata) masa maunya di luar (negeri). Kita hanya support untuk yang benar-benar punya karakter, kemampuan bahasa, personal plan dan sebagainya," kata Eko di Hotel Borobudur, Jakarta, Minggu (31/1).
Dia menjelaskan, selama ini masyarakat lebih tertarik untuk melanjutkan studi di luar negeri. Sehingga banyak universitas dalam negeri yang merasa kehilangan mahasiswa berkemampuan tinggi.
"Kita mewacanakan lebih banyak peserta dan kita akan perkuat kampus lokal. Jangan sampai ada kemampuan sedikit lalu langsung ke luar negeri. Nanti kampus lokal akan kehilangan potensinya," imbuhnya.
Eko menjelaskan, penambahan syarat tersebut pada kewajiban pembuatan esai dalam Bahasa Inggris, yang sebelumnya bisa diajukan dalam Bahasa Indonesia. Selain itu, standar nilai penerimaan (passing grade) juga dinaikan, khususnya saat penilaian seleksi wawancara.
"Kriteria leadership, kemudian rencana pengabdian sekembalinya dari luar. Passing grade jelas lebih tinggi tahun ini, sebelumnya esai bisa Bahasa Indonesia, khusus yang mengajukan ke luar harus (esai) Bahasa Inggris," jelas Eko.
Sementara ketentuan lainnya seperti Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dan nilai TOEFL masih sama dengan tahun lalu, yakni IPK 3 untuk S2, dan 3,25 untuk S3. Untuk TOEFL baik S2 dan S3 paling tidak 550, sedangkan IELTS 6,5.
"Pendaftaran dan seleksi dilakukan 4 tahap. Masing-masing tesnya pada bulan Februari, Mei, Agustus, dan November. Pendaftaran dilakukan sebulan sebelumnya," pungkasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
35 Ucapan Tahun Baru Bahasa Inggris 2024 Keren, Sambut Awal Tahun dengan Senyum Bahagia
Ucapan selamat tahun baru bahasa Inggris menjadi pilihan paling tepat untuk diutarakan saat menyambut datangnya tahun 2024.
Baca SelengkapnyaSMK di Pelosok Rembang Ini Bekali Siswanya dengan Empat Bahasa Asing, Jadi Bekal Untuk Hidup di Luar Negeri
Walaupun tak mudah, para siswa sangat antusias dalam belajar Bahasa asing.
Baca SelengkapnyaMenko Airlangga Usul Beasiswa LPDP Sediakan Pelatihan seperti Program Kartu Prakerja
Salah satu konsepnya dengan memberikan aspek pelatihan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Minta Jumlah Penerima Beasiswa LPDP Ditingkatkan Sampai 5 Kali Lipat
Jokowi menyebut rasio penduduk Indonesia yang berpendidikan strata 2 (S2) dan strata 3 (S3) masih sangat rendah.
Baca SelengkapnyaBerkas 6 Penyekap dan Pemerkosa Siswi SMP Segera Dilimpahkan ke Kejari, 3 Tersangka di Bawah Umur
Berkas perkara tiga tersangka anak di bawah umur dipercepat prosesnya guna mempercepat persidangan di peradilan.
Baca SelengkapnyaIni 6 Syarat Pemilih dalam Pemilu 2024 Sesuai Undang-Undang, Ketahui Batas Waktu Memilih di TPS
Berikut enam syarat pemilih dalam Pemilu 2024 sesuai dengan Undang-Undang berlaku.
Baca SelengkapnyaUcapan Selamat Datang Bahasa Jepang dalam Berbagai Situasi
Belajar bahasa Jepang harus dilakukan secara perlahan.
Baca SelengkapnyaMomen Siswa Seba Polri Laporan Pakai Bahasa Arab ke Komandan, Aksinya Bikin Kagum
Begini jadinya bila siswa Seba Polri izin masuk masjid pakai Bahasa Arab ke komandan.
Baca SelengkapnyaPemerintah Buka Loker 1,3 Juta Formasi PPPK, Ini Syarat Batas Usia Pelamar
Tahun 2024 pemerintah membuka lowongan kerja sebanyak 1,3 juta formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Baca Selengkapnya