Lion Air lirik proyek kereta Bandara Soekarno Hatta
Merdeka.com - Kereta cepat bandara yang menghubungkan Halim Perdanakusuma hingga Soekarno Hatta akan mulai prakualifikasi pada Agustus ini. Ada 19 investor yang berminat untuk mengerjakan royek dengan nilai Rp 26 triliun sampai 27 triliun.
Direktur Kereta Api Kementerian Perhubungan, Hanggoro Budi Wiryawan mengungkapkan ke 19 investor tersebut berasal dari Amerika Serikat, Jepang, Korea Selatan, China dan Indonesia. Untuk Indonesia diakui bos dari Lion Air tertarik berinvestasi pada kereta bandara ekspres.
"Itu pembicaraan tahun lalu di Bali. Saat dia (Rusdi) tanda tangan kerjasama dengan Laos. Tapi sampai saat ini belum ada tindak lanjut, baru omongan biasa," ujar Hanggoro usai rapat kerja (Raker) dengan komisi V DPR, di Gedung DPR, Jakarta, Senin (7/7).
Dia mengungkapkan ada sebagian para calon investor tersebut yang menindak lanjuti kembali dengan mengirimkan surat pengajuan via email. "Yang lain sudah ada yang ajuin via email," katanya.
Pembiayaan proyek kereta bandara, menggunakan skema kerjasama pemerintah swasta. Pemerintah hanya menyediakan dana maksimal 50 persen. Dengan target penyelesaian proyek ini sekitar tahun 2019.
(mdk/arr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korsel-Indonesia Sepakat lanjutkan Proyek Pembuatan Jet Tempur Senilai Rp95,07 Triliun
Menurut kesepakatan, Indonesia juga akan memproduksi 48 unit jet tempur itu di dalam negeri.
Baca SelengkapnyaInovasi Bisnis Penerbangan Lion Air Menghela Pertumbuhan Ekonomi
Mayoritas penghematan terjadi rendahnya bea masuk komponen di Batam sebagai free trade zone.
Baca SelengkapnyaKronologi Pesawat Batik Air dari Aceh Gagal Terbang Menuju Bandara Soekarno-Hatta
Pihak Lion Air tetap akan memberikan kompensasi kepada para penumpang atas kejadian gagal berangkat karena kendala teknis tersebut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Tinjau Progres Pembangunan Hotel Nusantara di IKN, Targetkan Selesai Agustus 2024
Jokowi menambahkan, menggeliatnya pembangunan sejumlah proyek di IKN menunjukkan semakin bertambahnya minat investor untuk berinvestasi di sana.
Baca SelengkapnyaTerungkap, 3 Pesawat Lion Air Tujuan Jeddah Mendadak Mendarat di Kualanamu dalam Sepekan
Dalam sepekan 3 pesawat Lion Air tujuan Jeddah mengalihkan penerbangan ke Bandara Kualanamu, Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaIndonesia Janji Penuhi Kewajiban Pembayaran Pengembangan Pesawat Tempur dengan Korea Selatan
Nilai dari proyek pengembangan ini sekitar Rp100 triliun.
Baca SelengkapnyaLion Air Bawa Jemaah Umrah Tiba-Tiba Mendarat di Kualanamu, Ini Penyebabnya
Pesawat Lion Air sempat berputar di langit Kota Binjai
Baca SelengkapnyaAntisipasi Lonjakan Pemudik Lebaran, Sejumlah Maskapai di Adi Soemarmo Tambah Jam Operasional
Maskapai Citilink, Batik Air dan Super Air Jet mengajukan penambahan slot terbang.
Baca SelengkapnyaLetjen TNI Maruli Simanjuntak Terima Penghargaan dari MURI, Bantu Pengadaan Air Terbanyak di Indonesia
Letjen TNI Maruli Simanjuntak menerima Penghargaan dari MURI berkat dedikasinya membantu pengadaan air di Indonesia.
Baca Selengkapnya