Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Libur Natal dan Tahun Baru, BRI siapkan kas Rp 23,38 triliun

Libur Natal dan Tahun Baru, BRI siapkan kas Rp 23,38 triliun

Merdeka.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) menyiapkan kas Rp 23,38 triliun untuk mengantisipasi kebutuhan masyarakat akan uang tunai selama selama libur panjang Natal dan Tahun Baru. Sebesar Rp 16,39 triliun terdapat di sekitar 19 ribu ATM dan Rp 6,99 triliundi seluruh kantor cabang (Kanca), kantor cabang pembantu (KCP), dan BRI Unit di Seluruh Indonesia

Hal itu diungkapkan Sekretaris Perusahaan BRI Budi Satria dalam siaran pers, Jakarta, Selasa (23/12).

Budi memerkirakan total kebutuhan dana tunai nasabah BRI selama liburan Natal dan Tahun Baru ini sebesar Rp 23,38 triliun atau naik 16 persen dibanding tahun lalu tercatat Rp 20,24 triliun. "Sebagian besar didistribusikan ke wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi, dengan nilai total Rp 5,87 triliun," jelas dia.

Bank pelat merah itu juga akan tetap memberikan layanan terbatas dan layanan khusus pada tanggal 26, 27, dan 28 Desember 2014. Layanan terbatas disediakan di 228 unit kerja BRI tersebar di seluruh tanah air pada 26 Desember 2014.

Antara lain layanan Pertamina berupa penerimaan pembayaran pembelian BBM dan non BBM dari SPBU/merchant, pembukaan rekening simpanan, penarikan dan setoran ke rekening simpanan. Kemudian, setoran pinjaman, transaksi jual beli banknote (money changer), penanganan keluhan nasabah dan layanan penggantian kartu tertelan/ PIN terblokir.

Selain itu, BRI juga menyediakan layanan imigrasi (VOA) di 44 unit kerja seluruh Indonesia. Layanan lainnya seperti setoran ASDP, layanan setoran angkasa pura 1 dan 2 serta layanan setoran pelindo juga tersedia untuk jenis layanan cash pick up. Layanan weekend banking juga tetap beroperasi pada tanggal 27 dan 28 Desember 2014 di unit kerja operasional yang terdaftar.

(mdk/yud)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Perputaran Uang Musim Libur Natal dan Tahun Baru Diprediksi Tembus Rp80.250 Triliun

Perputaran Uang Musim Libur Natal dan Tahun Baru Diprediksi Tembus Rp80.250 Triliun

Berdasarkan data Kementerian Perhubungan, jumlah orang yang akan bepergian di musim libur akhir tahun mencapai 107 juta orang.

Baca Selengkapnya
Naik 10 Persen, BRI Life Bayar Klaim dan Manfaat ke Nasabah Rp5,5 Triliun Sepanjang 2023

Naik 10 Persen, BRI Life Bayar Klaim dan Manfaat ke Nasabah Rp5,5 Triliun Sepanjang 2023

Angka pembayaran klaim dan manfaat BRI Life meningkat 10,59 persen dibandingkan dengan realisasi pembayaran klaim per Desember 2022.

Baca Selengkapnya
Awal Tahun 2024, Pemerintah Sudah Impor Beras Rp4,36 Triliun dari 3 Negara

Awal Tahun 2024, Pemerintah Sudah Impor Beras Rp4,36 Triliun dari 3 Negara

BPS mencatat nilai impor beras pada Januari 2024 mencapai Rp4,36 triliun.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
RUPS BNI Rombak Besar-Besaran Direksi dan Komisaris, Ini Daftar Lengkapnya

RUPS BNI Rombak Besar-Besaran Direksi dan Komisaris, Ini Daftar Lengkapnya

Pada RUPS tahunan menyepakati perombakan susunan direksi dan komisaris BNI.

Baca Selengkapnya
Jangan Sampai Kelewatan, BRI Tawarkan Banyak Promo Spesial di Akhir Tahun

Jangan Sampai Kelewatan, BRI Tawarkan Banyak Promo Spesial di Akhir Tahun

Penasaran apa saja promo spesial apa saja yang ditawarkan oleh BRI di akhir tahun ini?

Baca Selengkapnya
Stok Beras Bulog 1,4 Juta Ton, Aman untuk Libur Natal dan Tahun Baru

Stok Beras Bulog 1,4 Juta Ton, Aman untuk Libur Natal dan Tahun Baru

Pemerintah melalui Bapanas menugaskan Bulog untuk melaksanakan 2 instrumen utama untuk mengantisipasi gejolak harga beras.

Baca Selengkapnya
18,8 Juta Keluarga Bakal Terima BLT Rp200.000 per Bulan, Total Jadi Rp600.000

18,8 Juta Keluarga Bakal Terima BLT Rp200.000 per Bulan, Total Jadi Rp600.000

BLT tersebut akan disalurkan selamanya 3 bulan, mulai Januari hingga Maret.

Baca Selengkapnya
Dirut Bulog Bongkar Penyebab Masih Mahalnya Harga Beras

Dirut Bulog Bongkar Penyebab Masih Mahalnya Harga Beras

Sesuai data dari Badan Pusat Statistik (BPS) bulan Januari hingga Februari terjadi defisit ketersediaan beras dari petani sebesar 2,7 juta beras.

Baca Selengkapnya
Pecah Rekor, Harga Beras di Bulan Februari 2024 Tertinggi Sepanjang Sejarah

Pecah Rekor, Harga Beras di Bulan Februari 2024 Tertinggi Sepanjang Sejarah

Berdasarkan data BPS, rata-rata kenaikan harga beras mendekati 20 persen (yoy).

Baca Selengkapnya