Layani pemudik, maskapai penerbangan siapkan 4,9 juta kursi
Merdeka.com - Musim mudik lebaran tahun ini Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memperkirakan jumlah penumpang yang menggunakan transportasi udara meningkat 2,8 persen menjadi 4,2 juta penumpang.
Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Suprasetyo menuturkan, sebagai langkah antisipasi lonjakan penumpang, pihaknya meminta maskapai penerbangan menyediakan kursi tambahan.
"Penumpang diperkirakan 4,2 juta orang tapi kami menyediakan kursi penerbangan sampai 4,9 juta untuk tujuan domestik. Tapi kalau internasional disediakan 1,1 juta kursi," ujarnya di kantor Kemenhub, Jakarta, Selasa (26/5).
Dari tren sebelumnya, rute domestik tujuan pemudik antara lain Jakarta-Solo, Jakarta-Semarang, Jakarta-Yogyakarta, Jakarta-Malang, Jakarta-Pangkalpinang, Jakarta-Padang, Jakarta Kualanamu, Jakarta-Surabaya, Jakarta-Pontianak, Jakarta-Denpasar, Jakarta-Batam, Jakarta-Pekanbaru.
Selain itu, ada pula rute Batam-Jambi, Banjarmasin-Surabaya, Balikpapan-Surabaya, Denpasar-Surabaya, Padang-Medan serta Ujung Pandang-Surabaya.
Dari data Kemenhub, kesiapan armada untuk angkutan udara sebanyak 450 pesawat. Terdiri dari luar negeri berkapasitas 69.665 kursi penerbangan per hari dan dalam negeri kapasitasnya 237.703 kursi per hari.
Kemenhub tetap memberlakukan denda jika maskapai penerbangan mengalami keterlambatan penerbangan atau delay. Penumpang yang sudah membeli tiket akan menerima kompensasi sebesar Rp 300.000 jika penerbangan molor lebih dari 4 jam.
"Itu dalam Peraturan Menteri nomor 89 tahun 2015, tentang delay manajemen, itu sudah ditandatangani pak menteri," tegasnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam operasional, ternyata pesawat udara membutuhkan perawatan dan perbaikan berkala dan rutin guna menjaga kelaikannya terbang.
Baca SelengkapnyaBudi memprediksi adanya kenaikan jumlah pemudik di momen lebaran tahun 2024 mencapai 193 juta penumpang.
Baca SelengkapnyaMemasuki arus mudik Lebaran sejumlah maskapai penerbangan menambah frekuensi penerbangannya ke Banyuwangi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prajurit yang diterjunkan kemungkinan bakal lebih banyak pada saat pelaksanaan upacara kemerdekaan.
Baca SelengkapnyaMenhub sepakat jika harga tiket angkutan udara wajib terus dipantau agar tidak melebihi ketentuan Tarif Batas Atas (TBA) yang ditetapkan Kemenhub.
Baca SelengkapnyaBagian belakang pesawat tampak lebih aman karena memiliki peluang lebih besar untuk mengalami kecelakaan.
Baca SelengkapnyaPihak AirNav menyebut bahaya balon udara raksasa liar dari penerbangan antara menutupi pandangan pilot.
Baca SelengkapnyaTerkadang, maskapai menawarkan diskon hingga 50 persen dari jumlah yang akan Anda bayarkan pada saat keberangkatan.
Baca SelengkapnyaMaskapai asing lainnya yang disasar yakni Turkish Airlines yang rencananya menambah frekuensi penerbangan.
Baca Selengkapnya