Kuartal I-2014, Laba BUMI Resources naik USD 349,34 juta
Merdeka.com - Perusahaan tambang milik Group Bakrie, PT Bumi Resources Tbk (BUMI), mencatatkan kinerja cemerlang di kuartal I-2014.
Dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (14/5) perusahaan ini baru saja mendapatkan keuntungan atas pelepasan investasi pada entitas anak usaha. Tak tanggung-tanggung nilanya mencapai USD 746,94 juta.
Dalam rinciannya, perusahaan memperoleh keuntungan dari penjualan 19 persen saham BUMI di PT Kaltim Prima Coal kepada Country Forest Limited, perusahaan terafiliasi China Investment Corporation (CIC).
Sehingga di kuartal I-2014 emiten batu bara ini mencatat laba bersih USD 349,34 juta. padahal periode sama tahun lalu merugi USD 62,91 juta.
Sementara dari sisi pendapatan, perusahaan harus menelan pil pahit. Tercatat, pendapatan BUMI merosot 10,94 persen menjadi USD 839,39 juta dari USD 942,53 juta.
Ini dikarenakan perusahaan menanggung beban bunga dan keuangan mencapai 65,07 persen menjadi USD 241,82 juta dari USD 146,49 juta. Pada perdagangan hari ini pukul 15.30, saham BUMI naik 8,9 persen atau 17 poin ke level 208.
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sempat ditipu hingga ratusan juta, pengusaha bawang goreng satu ini justru makin sukses dengan penghasilan mencapai ratusan juta.
Baca SelengkapnyaPudji menerangkan, surplus tersebut ditopang oleh komoditas non migas yaitu sebesar USD4,62 miliar
Baca SelengkapnyaLaba perusahaan naik dari Rp344,2 miliar di tahun 2022 menjadi Rp535,2 miliar di 2023.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Besaran keuntungan dari pelaku pertahunnya bisa mencapai angka Rp 3 Miliar sampai 4 Miliar
Baca SelengkapnyaHingga 29 Februari 2024, tercatat transaksinya sebesar 501.910 ton Co2 ekuivalen.
Baca SelengkapnyaMenurut kajian geoseismik yang dilakukan pada rentang 2019-2020, Buton menyimpan potensi harta karun minyak hingga mencapai 5 miliar barel.
Baca SelengkapnyaBesarannya ditetapkan berdasarkan perhitungan indeks harga lokal masing-masing wilayah perguruan tinggi.
Baca SelengkapnyaCerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.
Baca SelengkapnyaDua segmen bisnis utama Pertagas, transportasi gas dan minyak yang berkontribusi sekitar 54 persen terhadap kinerja keuangan.
Baca Selengkapnya