Kronologi Dirut Garuda Indonesia Beli Harley Davidson Hingga Diselundupkan
Merdeka.com - Menteri BUMN Erick Thohir membeberkan pemesan barang selundupan Harley Davidson. Dia adalah Direktur Utama Garuda Indonesia Ari Ashkara. Ari memesan motor classic Harley Davidson tipe softwell head di 2018.
"Dari laporan yang kita dapat, bahwa dari Komite Audit bahwa mempunyai kesaksian tambahan bahwa motor harley milik saudara AA. Detailnya AA memberikan instruksi cari motor classic harley davidson tipe softwell head di 2018, lalu motor ini tahun 70an, jadi motor klasik. Pembelian di April 2019," jelasnya.
Proses transfer dilakukan dari Jakarta ke rekening pribadi Manajer Keuangan Garuda Indonesia Iwan Joeniarto di Amsterdam. Iwan kemudian membantu bantu pengiriman dan proses pengiriman.
"Ini sungguh yang menyedihkan ini proses secara menyeluruh di dalam sebuah BUMN, bukan individu, menyeluruh. Ini yang tentu yang ibu pasti sangat sedih dan saya sangat sedih. Ketika kita ingin mengangkat citra BUMN, kinerja BUMN tapi kalau oknum di dalamnya tidak siap, ini yang terjadi," tandasnya.
Erick Thohir Pecat Dirut Garuda Indonesia
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir memberhentikan Direktur Utama Garuda Indonesia Ari Ashkara atas penyelundupan onderdil Harley Davidson keluaran 1970-an yang didatangkan dari Prancis. Pemecatan tersebut usai Ari Ashkara mengaku merupakan pemilik barang selundupan tersebut.
"Saya sebagai Kementerian BUMN akan memberhentikan saudara Direktur Utama Garuda Indonesia," ujar Erick di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis (5/12).
Erick mengatakan, pemecatan Ari Ashkara tidak bisa dilakukan secara langsung sebab harus melewati proses Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa. Mengingat perusahaan tersebut merupakan perusahaan milik publik.
"Untuk proses pemberhentian tidak bisa langsung hari ini, nanti ada rapat pemegang saham umum. Tapi kita langsung menunjuk pelaksana tugas," jelasnya.
Dia menambahkan, Kementerian BUMN sebenarnya menginginkan Ari Ashkara mengundurkan diri. "Saya tadi pagi mengharapkan individu yang terlibat mengundurkan diri dari pada dicopot dengan tidak hormat. Dari pada malu disorot keluarga, tetangga," jelasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Muncul Isu Penyetopan Utang Kereta Cepat Jika Indonesia Tak Beli KRL dari China, KAI Beri Penjelasan Begini
Proses pengadaan impor tiga rangkaian KRL baru asal China tersebut dilakukan sesuai aturan yang berlaku tanpa ada tekanan dari pihak manapun.
Baca SelengkapnyaKeren dan Gagah Ustaz Abdul Somad Pakai Motor Harley-Davidson Saat Melintas di Tanjakan Menikung Tajam Sitinjau Lauik
Simak momen keren Ustaz Abdul Somad naik moge lintasi tanjakan Sitinjau Lauik. Ini selengkapnya.
Baca SelengkapnyaSelain Beli Pesawat, Garasi Haji Isam Penuh dengan Mobil Mewah dan Bengkel Pribadi
Haji Isam memiliki hobi otomotif hingga memiliki garasi modern berstandar internasional untuk merawat banyak mobil miliknya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Laksanakan Tugas, Mayjen Kunto Arief Pakai Motor Bareng Istri ke Sumedang ketemu Gen Z
Saat melakukan perjalanan, sang jenderal mengendarai motornya sendiri ditemani sosok spesial.
Baca SelengkapnyaPotret Rumah Mewah Milik Kapten Kapal Pesiar Terbengkalai, di Dalamnya Ada Motor Harley Davidson Bikin Melongo
Sebuah rumah mewah milik seorang kapten kapal pesiar di Jakarta Barat terbengkalai selama 25 tahun, di dalamnya ada motor Harley Davidson.
Baca SelengkapnyaCerita Chef Juna saat Kuliah & Ngekost Dulu Sudah Memakai Motor Harley Davidson 'Jangan Tanya Dapat Duitnya dari Mana'
Chef Juna ternyata sudah menggemari dengan dunia otomotif khususnya motor sejak SD.
Baca SelengkapnyaBelum Genap Sehari Pencuri Ini Kembalikan Motor yang Dicuri, Aksinya Malah Bikin Bingung
Pencuri sepeda motor di Tangerang Selatan, Banten berhasil membuat korbannya bingung.
Baca SelengkapnyaGebrakan MG Indonesia 2024: Punya Bos Baru dan Lokalisasi Model Mobil Listrik
MG Motor Indonesia mengawali 2024 dengan berani: punya bos baru dan dua mobil listriknya dirakit lokal.
Baca SelengkapnyaJalur Kereta Api Solo-Yogyakarta Ternyata Jadi Pertama di Indonesia, Dibangun Tahun 1864
Pemerintah VOC, kongsi dagang Hindia-Belanda, membangun sarana kereta api untuk pengiriman hasil tani yang kemudian akan diperdagangkan.
Baca Selengkapnya