Kisah UMKM Ikut Program Binaan Menko Airlangga Usai Penjualan Anjlok Akibat Pandemi
Merdeka.com - Sejumlah pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat mai menggeliat setelah lama terdampak pandemi Covid-19. Apalagi, setelah pelaku tergabung dalam kelompok UMKM usAHA di Kota Tasikmalaya yang kelompok binaan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.
Salah satunya yaitu pemilik usaha kuliner olahan susu di Kota Tasikmalaya, Ade Nurhayati (51). Dia mengaku kegiatan usahanya merosot karena sekolah-sekolah, toko oleh-oleh, dan tempat wisata yang selama ini diandalkan sebagai tempat penjualan semuanya tutup. Hingga akhirnya penjualan menurun drastis.
Produk yang dibuatnya yaitu olahan susu seperti susu segar, stick yogurt, yogurt murni kemasan botol, dan permen karamel susu yang mampu menjual yogurt sampai 100 liter setiap hari, namun saat pandemi paling tinggi hanya 40 liter per hari.
"Itu juga bersyukur masih bisa kejual, sebelum pandemi omzet sampai Rp30 juta per bulan, setelah pandemi paling besar cuma Rp10 juta per bulan," katanya dikutip dari Antara, Senin (22/11).
Dia mengungkapkan selama pandemi Covid-19 terpaksa harus mengurangi karyawan agar tidak terlalu besar biaya pengeluarannya. Kemudian dia berusaha mengoptimalkan penjualan daring dan bergabung dengan komunitas UMKM usAHA binaan Airlangga Hartarto untuk memudahkan pemasaran.
Menurut dia, adanya bimbingan dari komunitas usAHA dengan bergerak menjual produk secara daring melalui media sosial maupun aplikasi pesan WhatsApp mampu meningkatkan penjualan produk, meskipun tidak sebesar penjualan sebelum pandemi.
Penjualan produk olahan susu, kata dia, mulai ramai sejak diterapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang melonggarkan aturan aktivitas masyarakat maupun berjualan.
"Sekarang toko oleh-oleh itu lagi bagus-bagusnya, karena pelonggaran PPKM, pariwisata udah hidup lagi, jadinya jualan juga bisa napas lagi," kata Ade.
Dia menambahkan usahanya akan terus ditingkatkan dengan bergabung bersama komunitas UMKM usAHA binaan Partai Golkar yang memberikan pelatihan wirausaha seperti pengembangan usaha maupun promosi produk.
"Semenjak dipromosiin itu, jadi banyak yang order, ada dari Garut, Bandung, Jakarta, Bekasi, itu mereka beli dari Instagram semua, beda banget waktu sebelum dipromosiin," katanya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
OJK Usul Program INOVASI Buat Kripto Lebih Inklusif, Pelaku Industri Angkat Suara
Kerangka strategi INOVASI mencakup sejumlah langkah yang dinilai sangat relevan dengan perkembangan industri kripto.
Baca SelengkapnyaManfaat Yogurt untuk Ibu Menyusui, Bantu Lancarkan ASI
Yogurt termasuk makanan sehat yang baik untuk ibu menyusui.
Baca Selengkapnya12 Cara Meningkatkan Produksi ASI secara Alami dan Efektif
Sejak lahir hingga usia enam bulan, ASI eksklusif dianggap sebagai makanan terbaik untuk bayi. Namun, banyak ibu yang merasa cemas tentang kecukupan ASI.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Punya Program Makan Gratis, Negara Ini Malah Alami Krisis Pangan
Sektor pertanian negara itu pun mengalami penurunan produksi, karena kurangnya modal, peralatan, pupuk hingga insektisida yang dibutuhkan oleh para petani.
Baca SelengkapnyaDifasilitasi Kemenkeu, Jagoan Banyuwangi jadi Pilot Project Pengembangan UMKM Nasional
Anak-anak muda Banyuwangi yang masuk program inkubasi ini, peluang pengembangan bisnisnya juga akan semakin besar.
Baca SelengkapnyaInovasi Produk Pupuk Kaltim Ini Tingkatkan Produktivitas Pertanian Hingga 55 Persen
Produksi kentang di Modoinding Minahasa Selatan, mengalami kenaikan signifikan hingga 55 persen dari awalnya 9,9 ton per Hektare (Ha) menjadi 15,8 ton/Ha.
Baca SelengkapnyaBulog Lanjutkan Program Bantuan Pangan Beras untuk Penuhi Kebutuhan Penduduk Indonesia
Keberhasilan Bulog menyalurkan Bantuan Pangan Beras pada tahun 2023 kembali dilanjutkan dengan penyaluran program yang sama untuk tahun 2024.
Baca SelengkapnyaSaran untuk Pemerintah Tengah Susun Aturan Turunan UU Kesehatan, Terutama Soal Produk Tembakau
Pemerintah disarankan memperbanyak pasal tentang edukasi dan sosialisasi agar penguatan sistem kesehatan nasional dapat dilakukan.
Baca SelengkapnyaBukan Hanya Kesehatan, Program Makan Siang Gratis Juga Atasi Permasalahan Sosial-Ekonomi
Program makan siang dan susu gratis di sekolah dan pesantren yang diinisiasi pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca Selengkapnya