Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kemendag temukan 76 produk tak gunakan label bahasa Indonesia

Kemendag temukan 76 produk tak gunakan label bahasa Indonesia gedung kementerian perdagangan. skyscrapercity.com

Merdeka.com - Kementerian Perdagangan (Kemendag) melalui Direktorat Jenderal Standarisasi dan Perlindungan Konsumen (SPK) kembali melakukan sosialisasi terkait peningkatan pemahaman ketentuan perlindungan konsumen, pengawasan barang dan penegakan hukum. Sosialisasi ini sebagai bentuk upaya pelaksanaan perlindungan konsumen dan pemberantasan barang penyelundupan.

Direktur Jenderal SPK, Widodo, mengatakan hasil pengawasan hingga bulan November 2015 ini pihaknya telah menemukan 199 barang yang tidak sesuai ketentuan yang ada.

"Kami berhasil menemukan 199 barang yang tidak sesuai ketentuan, 70 barang tidak SNI, 76 barang tidak menggunakan label bahasa Indonesia, dan 52 tidak sesuai Manual dan Kartu Garansinya," ujarnya di ITC Depok, Jumat (27/11).

Widodo mengatakan, kewajiban pedagang adalah memperdagangkan produk yang diberlakukan SNI secara wajib.

"Pelaku usaha yang memperdagangkan barang wajib mengetahui identitas pemasok barang yang diperdagangkan, lalu identitas minimal yang harus dimiliki antara lengkap produsen, importir, distributor, subdistributor, atau pemasok," paparnya.

Dia juga mengingatkan pedagang agar barang impor wajib diberlakukan SNI dan dilengkapi Nomor Pendaftaran Barang (NPB), sebab apabila ada barang impor yang tidak sesuai maka akan diberikan sanksi berupa pembekuan NPB.

"Barang impor yang diberlakukan SNI secara wajib tidak dapat memasuki wilayah pabean jika tidak dilengkapi NPB. Apabila ditemukan barang impor yang tidak sesuai SNI, maka NPB akan dibekukan sampai ada perbaikan," pungkasnya.

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Lewati Jembatan Mengerikan, Begini Penampakan Markas KKB Kini Dikuasai TNI, Banyak Barang Berbahaya

Lewati Jembatan Mengerikan, Begini Penampakan Markas KKB Kini Dikuasai TNI, Banyak Barang Berbahaya

Prajurit TNI berhasil kuasai markas KKB hingga temukan barang berbahaya. Simak informasi berikut.

Baca Selengkapnya
Cara Negara Beri Keistimewaan Perusahaan Lokal Agar Punya Daya Saing di Pasar Global

Cara Negara Beri Keistimewaan Perusahaan Lokal Agar Punya Daya Saing di Pasar Global

Barang yang diimpor mendapatkan penangguhan bea masuk

Baca Selengkapnya
Ketahui Daftar Barang Impor yang Diizinkan Masuk Bea Cukai

Ketahui Daftar Barang Impor yang Diizinkan Masuk Bea Cukai

Pemerintah ingin memastikan agar masyarakat tidak melakukan hal ini setibanya pulang dari luar negeri dengan barang impor.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Fakta Menarik Tentang Shopee Garansi Bebas Pengembalian! Apa Untung Ruginya Buat Penjual?

Fakta Menarik Tentang Shopee Garansi Bebas Pengembalian! Apa Untung Ruginya Buat Penjual?

Garansi Bebas Pengembalian memungkinkan pembeli mengembalikan barang ke penjual dengan alasan berubah pikiran.

Baca Selengkapnya
Tanggapi YKMI Keluarkan Daftar Produk Boikot, Wasekjen MUI: Jika Sumbernya Jelas Tak Masalah

Tanggapi YKMI Keluarkan Daftar Produk Boikot, Wasekjen MUI: Jika Sumbernya Jelas Tak Masalah

Daftar produk yang dikeluarkan YKMI tersebut menjadi rujukan untuk menjawab kebingungan masyarakat terhadap produk yang terafiliasi.

Baca Selengkapnya
Ada Pembatasan Impor, Barang Ilegal Diprediksi Makin Marak Masuk Indonesia

Ada Pembatasan Impor, Barang Ilegal Diprediksi Makin Marak Masuk Indonesia

Pemerintah berencana melakukan pembatasan barang impor.

Baca Selengkapnya
Daftar Diskon-Diskon Makanan Usai Nyoblos Pemilu 2024

Daftar Diskon-Diskon Makanan Usai Nyoblos Pemilu 2024

Syarat dapat diskon hanya menunjukkan jari bertinta ungu saat membeli produksi di toko atau tenan.

Baca Selengkapnya
Kejaksaan Agung Tetapkan Satu Tersangka Korupsi Importasi Gula

Kejaksaan Agung Tetapkan Satu Tersangka Korupsi Importasi Gula

Kejaksaan Agung Tetapkan Satu Tersangka Korupsi Importasi Gula

Baca Selengkapnya
Beras di Singapura Ternyata Lebih Murah dari Indonesia, Mendagri Ungkap Penyebabnya

Beras di Singapura Ternyata Lebih Murah dari Indonesia, Mendagri Ungkap Penyebabnya

Singapura menyandang status sebagai negara maju namun tidak bisa memproduksi bahan pangan sendiri.

Baca Selengkapnya