Jelang libur, IHSG ditutup di zona merah
Merdeka.com - Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini, Senin (11/3) dipatahkan oleh aksi ambil untung. IHSG gagal terakselerasi dengan ditutup melemah 0,41 persen menjadi 4.854,31.
Sektor yang mengalami pelemahan paling tinggi adalah sektor industri aneka yaitu 2,39 persen. Disusul oleh sektor pertambangan 1,09 persen, perkebunan 0,87 persen, 0,82 persen, dan manufaktur 0,72 persen.
Meski begitu, terdapat dua sektor yang mengalami penguatan yaitu sektor industri dasar 0,87 persen dan keuangan 0,3 persen.
Aksi ambil untung hari ini telah mendorong transaksi jual beli saham mencapai 12,76 miliar lembar dengan nilai Rp 5 triliun. Sementara itu, nilai tukar Rupiah terhadap USD ditutup datar yaitu Rp 9.688 per USD.
Sementara itu indeks saham Asia ditutup bervariasi yaitu Nikkei 225 menguat 0,53 persen dan Hang Seng melemah 1,13 poin.
(mdk/rin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
FOTO: IHSG Ditutup Menguat di Awal Ramadan
IHSG berhasil menyentuh rekor tertinggi sepanjang masa atau All Time High di level 7.435 pada perdagangan pertama di hari perdana pembukaan bursa saat Ramadan.
Baca SelengkapnyaKinerja IHSG Terbaik Kedua di ASEAN, Kalah dari Vietnam
Nilai kapitalisasi pasar IHSG pada Desember 2023 lalu menyentuh Rp11.674 triliun.
Baca SelengkapnyaIstana: Kenaikan Tukin Pegawai Bawaslu Diusulkan Menpan-RB Sejak Oktober 2023
Besaran nominal tunjangan kinerja yang dibayar per bulan itu dibagi atas 17 tingkatan kelas jabatan,
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kondisi Rupiah dan IHSG Terkini Usai Prabowo-Gibran Menang Versi Quick Count
Sejumlah lembaga survei menyatakan pasangan Prabowo-Gibran unggul dari hasil penghitungan cepat atau quick count.
Baca SelengkapnyaCatat! Begini Cara Investasi Cuan di Bulan Ramadan
Secara historikal, di bulan Ramadan volume transaksi IHSG cenderung menurun sekitar 20-40 persen dari biasanya.
Baca SelengkapnyaH+1 Idulfitri 2024, Arus Lalu Lintas Tol Jagorawi hingga Jawa Barat Meningkat
Lebaran 2024, Arus Lalu Lintas Tol Jagorawi hingga Jawa Barat Meningkat
Baca SelengkapnyaIHSG Diprediksi Terus Menguat, Ini Rekomendasi Saham untuk Trading Hari Ini
Tim Analis Bareksa merekomendasikan buy on breakout saham ESSA di rentang harga Rp600 hingga Rp640, dengan target harga ambil untung di Rp670 dan Rp710.
Baca SelengkapnyaH-7 Lebaran, Volume Lalu Lintas Meningkat di Tol Jabotabek dan Jawa Barat
Volume lalu lintas transaksi di GT Cileunyi pun meningkat 15,59 persen.
Baca SelengkapnyaArus Balik Libur Tahun Baru 2024, 80 Ribu Kendaraan Padati Tol Cipali
Jumlah kecelakaan tahun ini turun 6 persen dibandingkan 2022.
Baca Selengkapnya