Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jelang lengser Dahlan makin sering pamer

Jelang lengser Dahlan makin sering pamer Dahlan Iskan. ©2013 Merdeka.com/M. Luthfi Rahman

Merdeka.com - Masa bakti kabinet Indonesia Bersatu jilid II berakhir Oktober nanti. Praktis, menteri-menteri hanya punya waktu dua bulan menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan mereka yang belum dituntaskan.

Beberapa menteri menyatakan tidak ingin masuk dalam kabinet bentukan presiden dan wakil presiden terpilih Joko Widodo dan Jusuf Kalla. Salah satunya Menteri BUMN Dahlan Iskan. Meski masuk dalam barisan pendukung Jokowi, Dahlan mengaku tidak tertarik untuk masuk dalam kabinet mantan Wali Kota Solo tersebut.

"Kalau terpilih lagi? Saya tidak mau. Saya menyadari sepenuhnya tentunya banyak orang yang menjadi menteri dari sejarah seperti itu dan banyak juga orang yang berjasa mendukung Jokowi karena itu saya memilih untuk tidak menyodorkan diri tidak ikut rebutan tidak ikut setor muka untuk bisa mendapatkan posisi di kabinet itu," ujarnya di Kementerian BUMN, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Dahlan termasuk salah satu menteri yang fenomenal. Sejak dilantik menjadi menteri, Dahlan kerap unjuk gigi beraksi di depan publik. Dalihnya, demi perbaikan kinerja perusahaan-perusahaan BUMN.

Dahlan juga dikenal sebagai tokoh yang optimis memandang masa depan Indonesia dan perbaikan kondisi bangsa. Tidak heran jika selama ini Dahlan kerap pamer untuk menunjukkan optimismenya menghadapi persoalan bangsa.

Belakangan, menjelang akhir jabatannya, Dahlan cukup sering pamer mengenai kisah sukses memimpin BUMN atau pamer kesuksesan program pemerintah.

Merdeka.com mencatatnya, berikut paparannya.

Sukses bikin perusahaan reasuransi raksasa

Dahlan membentuk perusahaan reasuransi nasional. Bahkan, Dahlan berambisi perusahaan bikinannya itu menjadi perusahaan reasuransi raksasa.

"Reasuransi bulan depan akan dilaunching. Namanya Indonesia Reasuransi atau Indonesia Rei. Nantinya kita punya perusahaan reasuransi yang raksasa, ini berlaku 1 Januari 2015," jelas dia.

Perusahaan reasuransi akan menaungi beberapa perusahaan asuransi BUMN lainnya atau semacam holding.

"Beberapa perusahaan reasuransi yang anda kenal selama ini, ASEI, REI, RUI, Nasei akan berada di dalam Indonesia REI, akan di support oleh Taspen, Jamkrindo, Jasa Raharja. Semacam holding, tekniknya pokoknya harus bersatu di situ karena semuanya BUMN dari ada punya perusahaan asuransi kecil-kecil. Pokoknya kita bentuk saja," papar dia.

Dahlan mengklaim rencana ini sudah didengar oleh perusahaan reasuransi Eropa. Mereka disebut-sebut tertarik menjalin kerja sama dengan perusahaan reasuransi Indonesia.

"Mereka juga butuh partner yang kuat untuk kerja sama di Indonesia, misalnya perusahaan reasuransi raksasa di Swiss, Inggris, sudah melakukan kontak ke kita yang mengharapkan bahwa Indonesia reasuransi terealisasi," tutupnya.

BUMN bisa bangun apa saja

Proyek infrastruktur pemerintah, termasuk yang ada dalam program MP3EI, masih banyak yang terbengkalai bahkan terhenti. Banyak kendala sehingga proyek berjalan tidak semulus yang direncanakan.

Alasannya mulai dari masalah lahan sampai soal pendanaan. Selama ini, untuk masalah pendanaan infrastruktur, pemerintah berharap investasi dari sektor swasta. Menteri BUMN Dahlan Iskan juga mengaku punya solusi mengatasi ini. Anak buahnya bisa dikerahkan dan mengambil peran dalam pembangunan infrastruktur.

Menurutnya, BUMN hanya butuh surat penunjukan atau surat tugas seperti Perpres (Peraturan Presiden). Seperti yang dibutuhkan untuk membangun tol trans Sumatera.

"Semakin penting BUMN yang akan datang, semua BUMN tinggal fleksibilitas bagaimana cara menunjuk dan menugaskan. Paling enggak solusi paling fleksibel," ucap Dahlan di DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (15/8).

Dalam pandangan Dahlan, peran BUMN ke depannya bakal semakin penting. Terlebih, untuk membangun infrastruktur pemerintah kerap terbentur persoalan terbatasnya anggaran APBN.

"Menurut saya karena keterbatasan APBN maka ke depan BUMN semakin banyak diandalkan karena kemampuan pendanaan BUMN semakin baik," tutupnya.

Bangkitkan BUMN mayat

Dahlan Iskan cukup sering menyebut keberhasilannya membangkitkan BUMN yang selama ini mati suri. Salah satunya saat bulan lalu yakni Agustus 2014, Dahlan mengaku berhasil bangkitkan BUMN perikanan dari kematian. Dahlan mengatakan saat ini PT Perinus mengalami kemajuan kinerja signifikan.

"Karena Perinus mengalami kemajuan cukup besar. Tiga tahun lalu perusahaan praktis mati. Luar biasa sulitnya maju, perusahaan ini pingsan bertahun-tahun. Coba sehatkan dengan cara masukan ICU kemudian inap berhasil kemudian rawat jalan sekarang sehat tapi jalannya belum sehat, tapi sudah tidak dalam keadaan pingsan seperti dulu lagi," ujarnya usai Rapat Pimpinan (Rapim) di PT Perikanan Nusantara, Jakarta, Kamis (7/8).

Dirinya bahkan menegaskan perusahaan BUMN perikanan selain Perinus juga sudah sehat kembali seperti Perum Perikanan Indonesia. "Dua-duanya sudah mulai sehat, dulu praktis mati," jelas dia.

Apakah nantinya kedua perusahaan perikanan tersebut melakukan konsolidasi? Dahlan tak bisa memastikan. Dirinya hanya menginginkan kedua perusahaan tersebut memiliki kestabilan kinerja positif terlebih dahulu.

Banggakan ekspansi BUMN ke luar negeri

Di hadapan ratusan petani, Menteri BUMN Dahlan Iskan, pamer kinerja Badan Usaha Milik Negara di luar negeri. Diantaranya, dia mengaku menjajal jalan tol (high way) tanpa bayar sepanjang 500 kilometer buatan PT Wijaya Karya di Aljazair. Saat menggunakan jalan anyar tersebut, pertama kalinya memacu kendaraan dengan kecepatan 180 kilometer per jam.

"Di Aljazair, BUMN (Wijaya Karya) untuk membangun jalan dengan tiga jalur tanpa bayar sepanjang 500 kilometer. Jalannya mulus sekali, saya saja sampai mengendarai 180 kilometer per jam," ucap Dahlan di Karawang, Senin (23/6).

Menurut dia, pemerintahan Aljazair sangat mengapresiasi kinerja Wijaya Karya dalam melaksanakan kontrak kerja dengan pihak lain. Selain itu, pihaknya juga meninjau perusahaan minyak di sana yang baru diakuisisi oleh Pertamina.

Di Amerika Serikat dia bercerita melakukan MoU antara Batan dengan perusahaan pembuat nuklir untuk memproduksi neutron. "Perusahaan BUMN rata-rata saat ini sudah mampu ekspansi ke luar negeri, kayak pabrik semen punya pabrik di Vietnam."

Pupuk Indonesia, lanjut Dahlan, akan ekspansi ke Timor Leste. "Kita juga berhasil membeli satelit yang dulu dijual ke Indosat. BUMN akan merajalela ke luar negeri tidak kayak dulu lagu, asing yang ke Indonesia," katanya.

Konversi gas sukses

Indonesia kaya akan Liquid Natural Gas (LNG), namun selama ini disebut-sebut terpaksa mengimpor bahan baku yang cocok untuk mengisi tabung elpiji alias jenis Liquified Petroleum Gas. Karena itulah harga gas elpiji di Indonesia cukup mahal.

Menteri BUMN Dahlan Iskan ikut bercerita mengenai besarnya impor elpiji. Namun dia memandang ini sebagai dampak suksesnya program pemerintah dalam konversi minyak tanah ke gas.

Dia mengklaim, suksesnya program ini membuat masyarakat berbondong bondong menggunakan gas. Di sisi lain, pasokan dalam negeri tidak mencukupi.

"Dulu kita bangga melakukan konversi minyak tanah ke elpiji. Ini sukses besar karena kita mengubah budaya. Gara-gara orang sudah sukses konversi, akhirnya kita impor elpiji besar-besaran," ucap Dahlan di Jakarta, Kamis (11/9).

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
40 Kata Sindiran Halus, Tetap Menohok dan Jadi Ungkapan Jenaka khusus Buat Orang yang Bikin Jengkel

40 Kata Sindiran Halus, Tetap Menohok dan Jadi Ungkapan Jenaka khusus Buat Orang yang Bikin Jengkel

Kata sindiran halus namun menohok menjadi salah satu cara mengungkapkan rasa tak suka secara tidak langsung pada seseorang yang menjengkelkan.

Baca Selengkapnya
Tanaman Ini Ternyata Bisa Jadikan Hidangan Lebih Harum, Apa Saja?

Tanaman Ini Ternyata Bisa Jadikan Hidangan Lebih Harum, Apa Saja?

Bumbu dapur yang berbahan dasar tanaman pun memiliki peran yang tak terbantahkan.

Baca Selengkapnya
Dagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya

Dagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya

Setiap orang memiliki besaran rezekinya masing-masing.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sambil Meneteskan Air Mata, Pesan Mendalam Dede Sunandar untuk Keluarga 'Titip Aa ya Suatu saat Kalau Papah Udah Gak Ada'

Sambil Meneteskan Air Mata, Pesan Mendalam Dede Sunandar untuk Keluarga 'Titip Aa ya Suatu saat Kalau Papah Udah Gak Ada'

Anak keduanya bernama Ladz'an diketahui mengidap sindrom langka yakni Sindrom Williams.

Baca Selengkapnya
Mengenal D915, Jalur Paling Berbahaya dan Mematikan di Dunia

Mengenal D915, Jalur Paling Berbahaya dan Mematikan di Dunia

Mengenal D915, jalanan paling berbahaya di dunia dengan banyaknya tikungan tajam dan belokan yang mematikan.

Baca Selengkapnya
Usai Dilantik Jadi Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto Janji Segera Selesaikan Kasus BLBI

Usai Dilantik Jadi Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto Janji Segera Selesaikan Kasus BLBI

Hadi bakal turun langsung ke lapangan untuk menyelesaikan persoalan yang ada.

Baca Selengkapnya
8 Tanda Munculnya Rasa Kesepian di Dalam Dirimu Tanpa Disadari

8 Tanda Munculnya Rasa Kesepian di Dalam Dirimu Tanpa Disadari

Rasa kesepian bisa kita alami secara tiba-tiba, penting untuk mengenalinya secara tepat walau kadang kondisi ini tidak disadari.

Baca Selengkapnya
Jelang Cuti, Para Taruna Akpol Tampan Ini Diberi Pesan dari Komandan, Dilarang Hidup Mewah hingga Jaga Nama Baik

Jelang Cuti, Para Taruna Akpol Tampan Ini Diberi Pesan dari Komandan, Dilarang Hidup Mewah hingga Jaga Nama Baik

Isi pesannya aykni agar tak melakukan pelanggaran hingga hidup bermewah-mewahan.

Baca Selengkapnya
Pasangan Kekasih Konon Tak Boleh Berkunjung ke Candi Termegah di Jatim, Ini Kisah di Baliknya

Pasangan Kekasih Konon Tak Boleh Berkunjung ke Candi Termegah di Jatim, Ini Kisah di Baliknya

Di sisi lain, ada kepercayaan bahwa orang yang berkunjung ke sini bisa mendapatkan keberkahan

Baca Selengkapnya