Jasa Marga Persiapkan Anak Usaha Pengelola Tol Trans Jawa IPO
Merdeka.com - PT Jasa Marga (Persero) berencana melakukan initial public offering (IPO) anak usaha yang mengelola jalan Tol Trans Jawa, setelah melakukan spin off atau pemisahan anak usaha sebanyak 14 ruas. Rencana ini paling cepat baru akan dimulai pada satu hingga dua tahun ke depan, dengan disertai dengan meredanya pandemi Virus Corona.
"Jadi IPO-nya, 1 hingga 2 tahun ke depan. Mudah-mudahan Covid mereda, revenue kita balik normal, karena valuasi berdasarkan revenue dan cash flow dari sub holding nantinya," kata Direktur Keuangan Jasa Marga, Donny Arsal dalam diskusi online, Jakarta, Senin (8/3).
Donny menjelaskan, proses saat ini adalah menunggu waktu yang tepat dari sisi valuasi. "Jadi 14 konsesi yang berhubungan Trans Jawa dari barat Jawa, ke timur Jawa. Akan kita spin off ke dalam sub holding," jelasnya.
Adapun hal itu dilakukan agar saat perusahaan ditawarkan ke publik akan memberikan manfaat yang optimal bagi pembeli sahamnya, baik jangka panjang, menengah dan pendek. "Kita setelah itu melakukan optimalisasi dengan melakukan inprovement dari sisi efisiensi, meningkatkan kinerja, sehingga saat dijual kepada publik nantinya akan memberikan hasil yang optimum dari sisi valuasi," imbuhnya.
Hingga kini Jasa Marga masih menghitung total valuasinya. Apalagi masih ada pandemi Virus Corona yang memberi dampak pada penggunaan jalan tol akibat pembatasan aktivitas.
"Kita lagi hitung ulang (valuasi) dengan kondisi Covid dan lain-lain, mestinya angkanya cukup signifikan karena ada 14 ruas yang di spin off ke dalam Trans Jawa Sub Holding," tandas Donny.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tambah Lagi Perusahaan Melantai di Bursa Saham, FOLK Raup Dana Segar Rp57 Miliar dari IPO
Dalam IPO, perseroan menawarkan sebanyak 570 juta saham biasa atau setara 14,44 persen.
Baca Selengkapnya63 Perusahaan Melantai di Bursa Saham Sepanjang 2023, Raup Dana Rp49 Triliun dari IPO
Sampai dengan saat ini telah terdapat 887 perusahaan tercatat di pasar modal Indonesia, dengan 28 perusahaan dalam pipeline atau antrean pencatatan saham.
Baca SelengkapnyaJasa Marga Beri Diskon 20 Persen Bagi Pemudik via Tol Trans Jawa
Jasa Marga memprediksi pada puncak arus mudik pada H-4 atau pada Sabtu, 6 April 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jasa Marga: 40 Persen Pemudik Belum Pulang, akan Balik ke Jakarta Besok
Sekitar 100 ribuan kendaraan diprediksi akan melintas di Tol Cikampek besok
Baca SelengkapnyaJanji Anies-Cak Imin Bakal Lanjutkan Pembangunan Tol Trans Jawa sampai Banyuwangi
"Salah satunya, Tol Trans jawa yang pembangunannya dituntaskan sampai Banyuwangi," kata Cak Imin
Baca SelengkapnyaMelantai di Bursa Saham, Citra Nusantara Gemilang Bakal Bangun Dua Depo Gas
Perusahaan juga mengembangkan Liquefied Natural Gas (LNG) dengan dana hasil IPO yang sebesar Rp179,62 miliar.
Baca SelengkapnyaBaru IPO, Emiten Nikel Adhi Kartiko Pratama Diakuisisi Perusahaan Asal Korsel
PT Adhi Kartiko Pratama melantai di bursa saham pada 9 Januari 2024.
Baca SelengkapnyaJelang Libur Panjang, 181.431 Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek
Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas dari 4 Gerbang Tol Utama Jasa Marga.
Baca SelengkapnyaTotal Investasi Rp4 Triliun, Pengoperasian Tol Pamulang-Cinere-Raya Bogor Diharapkan Jokowi Kurangi Kemacetan
Jokowi menyebut jalan tol tersebut memiliki total panjang 14,8 kilometer dengan total investasi sebesar Rp4 triliun.
Baca Selengkapnya