Intip Harta Jokowi Saat Kembali Dilantik Jadi Presiden Periode 2019-2024
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'aruf Amin telah resmi dilantik. Ini merupakan jabatan kedua bagi Jokowi memimpin Indonesia.
Saat pelantikan, Presiden Jokowi mengatakan mimpinya di tahun 2045, Produk Domestik Bruto Indonesia mencapai USD 7 triliun. Indonesia sudah masuk 5 besar ekonomi dunia dengan kemiskinan mendekati nol persen.
"Kita harus menuju ke sana. Kita sudah hitung, sudah kalkulasi, target tersebut sangat masuk akal dan sangat memungkinkan untuk kita capai," jelasnya.
Indonesia, lanjutnya, sudah menjadi negara maju dengan pendapatan menurut hitung-hitungan Rp320 juta per kapita per tahun atau Rp27 juta per kapita per bulan. "Itulah target kita. Target kita bersama," ujarnya.
Lantas seberapa besar kekayaan Jokowi sebagai kepala negara?
Mengutip Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada situs web elhkpn.kpk.go.id, Minggu (20/10/2019), mencatat jika Jokowi punya harta sebesar Rp49.062.239.628 per 2017. Jumlah tersebut dirinci lagi menjadi beberapa komponen sebagai berikut:
1. Tanah dan Bangunan
Tanah dan bangunan yang dimiliki bernilai Rp43.888.588.000, terdiri dari:
1. Tanah dan Bangunan Seluas 168 m2/150 m2 di SUKOHARJO, HASIL SENDIRI Rp318.000.000
2. Tanah dan Bangunan Seluas 838 m2/500 m2 di KOTA SURAKARTA, HASIL SENDIRI Rp6.510.000.000
3. Tanah dan Bangunan Seluas 1120 m2/648 m2 di KOTA SURAKARTA, HASIL SENDIRI Rp4.480.000.000
4. Tanah dan Bangunan Seluas 2185 m2/1600 m2 di SUKOHARJO, HASIL SENDIRI Rp1.892.500.000
5. Tanah dan Bangunan Seluas 1642 m2/1500 m2 di SUKOHARJO, HASIL SENDIRI Rp1.571.000.000
6. Tanah dan Bangunan Seluas 1773 m2/1500 m2 di SUKOHARJO, HASIL SENDIRI Rp1.636.500.000
7. Tanah Seluas 716 m2 di KOTA SURAKARTA, HASIL SENDIRI Rp1.432.000.000
8. Tanah dan Bangunan Seluas 365 m2/60 m2 di KOTA SURAKARTA, HASIL SENDIRI Rp750.000.000
9. Tanah dan Bangunan Seluas 302 m2/176 m2 di KOTA SURAKARTA, HASIL SENDIRI Rp2.038.000.000
10. Tanah dan Bangunan Seluas 1187 m2/120 m2 di KARANGANYAR, HASIL SENDIRI Rp356.100.000
11. Tanah Seluas 673 m2 di KARANGANYAR, HASIL SENDIRI Rp67.300.000
12. Tanah dan Bangunan Seluas 2000 m2/1320 m2 di SRAGEN, HASIL SENDIRI Rp1.405.760.000
13. Tanah dan Bangunan Seluas 2000 m2/1320 m2 di SRAGEN, HASIL SENDIRI Rp1.405.760.000
14. Tanah dan Bangunan Seluas 2000 m2/1320 m2 di SRAGEN, HASIL SENDIRI Rp1.405.760.000
15. Tanah Seluas 585 m2 di BOYOLALI, HASIL SENDIRI Rp37.440.000
16. Tanah dan Bangunan Seluas 1380 m2/138 m2 di BOYOLALI, HASIL SENDIRI Rp160.356.000
17. Tanah Seluas 1000 m2 di BOYOLALI, HASIL SENDIRI Rp64.000.000
18. Bangunan Seluas 104.2 m2 di KOTA JAKARTA SELATAN, HASIL SENDIRI Rp3.500.000.000
19. Tanah dan Bangunan Seluas 5362 m2/1992 m2 di KOTA SURAKARTA, HASIL SENDIRI Rp14.058.112.000
20. Tanah dan Bangunan Seluas 2140 m2/300 m2 di KARANGANYAR, HASIL SENDIRI Rp800.000.000
2. Alat Transportasi dan Mesin
Alat transportasi dan mesin yang dimiliki bernilai Rp1.083.500.000, terdiri dari: 1. MOBIL, SUZUKI PICK UP Tahun 1997, HASIL SENDIRI Rp10.000.000
2. MOBIL, ISUZU TRUCK Tahun 2002, HASIL SENDIRI Rp60.000.000
3. MOTOR, YAMAHA VEGA SEPEDA MOTOR Tahun 2001, HASIL SENDIRI Rp2.500.000
4. MOBIL, MERCEDES BENZ SEDAN Tahun 2004, HASIL SENDIRI Rp175.000.000
5. MOBIL, MERCEDES BENZ SEDAN Tahun 1996, HASIL SENDIRI Rp60.000.000
6. MOBIL, ISUZU TRUCK Tahun 2002, HASIL SENDIRI Rp60.000.000
7. MOBIL, DAIHATSU ESPASS MINIBUS Tahun 1997, HASIL SENDIRI Rp25.000.000
8. MOBIL, NISSAN GRAND LIVINA MNIBUS Tahun 2010, HASIL SENDIRI Rp125.000.000
9. MOBIL, ISUZU PANTHER ST. WAGON Tahun 1996, HASIL SENDIRI Rp36.000.000
10. MOBIL, TOYOTA KIJANG INNOVA MINIBUS Tahun 2011, HASIL SENDIRI Rp170.000.000
11. MOBIL, NISSAN JUKE MINIBUS Tahun 2012, HASIL SENDIRI Rp220.000.000
12. MOTOR, CHOPPERLAND CHOPPER Tahun 2017, HASIL SENDIRI Rp140.000.000Harta bergerak lainnya tercatat dimiliki senilai Rp360.000.000. Kemudian, kas dan setara kas senilai Rp4.920.373.872. Presiden Jokowi juga memiliki utang senilai Rp1.190.222.244.
Reporter: Athika Rahma
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu
Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Isi Pembicaraan dengan Presiden Filipina, Termasuk Soal Pertahanan
Jokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.
Baca SelengkapnyaJokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024
Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Curhat Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, tapi Kalau Beras Naik Saya Dimarahi Ibu-Ibu
Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa urusan pemerintah dalam mengelola pangan untuk 270 juta penduduk Indonesia bukan hal yang mudah.
Baca SelengkapnyaJokowi soal Harga Beras Naik: Bukan Cuma di Negara Kita, Negara Lain juga Mengalami
Jokowi mengaku sudah memerintahkan Direktur Utama Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk mencari beras dengan harga murah.
Baca SelengkapnyaPotret Lawas Presiden SBY Berbaju Pramuka, Ada Sosok Jokowi Tertawa Lebar Disalami
Potret lawas Presiden SBY saat hadir di Hari Pramuka beberapa tahun lalu sempat mencuri perhatian, terlebih ada sosok Presiden Jokowi yang menerima penghargaan.
Baca SelengkapnyaJokowi Rajin Bagi-Bagi Bansos, Tapi Ekonomi Indoensia Diramal Hanya Tumbuh 5,04 Persen Sepanjang 2023
Proyeksi ini lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi 2022 yang mencapai 5,31 persen (yoy).
Baca SelengkapnyaJokowi Kaget Lulusan S2 dan S3 Indonesia Kalah dari Vietnam dan Malaysia
Jokowi bakal menggelontorkan anggaran agar populasi produktif S2 dan S3 di Indonesia bisa meningkat drastis.
Baca SelengkapnyaIsu Presiden Jokowi Titip Nama Menteri, Gibran: Keputusan di Prabowo
Gibran menampik jika Presiden Joko Widodo menitipkan nama di kabinte pemerintahan selanjutnya.
Baca Selengkapnya