Ini target kepala BKPM era Presiden Jokowi
Merdeka.com - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) anyar Franky Sibarani menargetkan menggenjot penetrasi investor dalam negeri. Potensi investor lokal belum tergali maksimal.
Selain itu, dia juga berjanji akan segera memangkas proses perizinan investasi. "Saya bilang ini tugas jangka pendek dari Presiden untuk membenahi perizinan. Itu secara tidak langsung akan meningkatkan daya saing industri nasional," ujarnya saat ditemui di Istana Presiden, Jakarta, Kamis (27/11).
Franky juga menyatakan selama masa kepemimpinannya dirinya juga akan royal memberikan insentif pada dunia usaha. Dia menyadari insentif diperlukan untuk mencapai target pembangunan pemerintah.
Sejumlah sektor diprediksi menjadi prioritas pemberian insentif antara lain energi, pertanian, maritim, dan industri manufaktur. Pemerintah juga akan memberikan insentif pada industri berorientasi ekspor serta penghasil bahan baku dan barang modal.
"Kalau kita bisa dua yang terakhir ini, tentu kita bisa menghemat devisa, tetapi dari sisi lain meningkatkan devisa melalui ekspor," tuturnya.
Sebelumnya, Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Franky Sibarani resmi dilantik oleh Presiden Jokowi sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Franky dipercaya menggantikan Mahendra Siregar yang sebelumnya telah mengundurkan diri.
Franky ditemui usai pelantikan mengatakan hal pertama yang akan dilakukannya adalah membenahi perizinan serta mendorong investor agar tidak kabur keluar negeri. Franky menyadari hal ini tidak akan mudah karena akan selalu ada hambatan dan tantangan yang melintang.
"Jadi proyek proyek sekarang kan sebetulnya sudah cukup banyak tetapi banyak kendala yang mungkin banyak sekali di sebut Pak Presiden ada yang urus listrik sampai setahun dua tahun, dan bahkan lebih dari itu," ucap Franky.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri Bahlil Semringah, Realisasi Investasi 2023 Tembus Rp1.418 Triliun
Angka ini telah melebih target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo sebesar Rp1.400 triliun.
Baca SelengkapnyaJokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024
Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi soal Investor IKN: Satu Masuk, yang Lain Pasti Berbondong-Bondong Ikutan
Melihat adanya investor asli Kalimantan Timur yang turut serta dalam pembangunan IKN, Jokowi pun menilai hal tersebut sangat baik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kemenko Perekonomian: Pengusaha Tahan Investasi Sampai Ada Presiden Terpilih
Memasuki tahun politik 2024, banyak investor yang mempertanyakan peluang berinvestasi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi Klaim Investor Makin Yakin Berinvestasi di IKN Usai Pemilu 2024
Jokowi mengklaim saat ini banyak investor yang mengantre untuk berinvestasi di IKN.
Baca SelengkapnyaPemilu Berjalan Sukses, Jokowi Ingin Investor Lebih Banyak Tanam Modal di Indonesia
Diakui Jokowi, banyak investor yang memilih untuk menunggu untuk berinvestasi di Indonesia saat pemilu 2024 berlangsung.
Baca SelengkapnyaJokowi Klaim Banyak Investor Antre Mau Bangun IKN: Tapi Disaring Sesuai Kebutuhan
Pemerintah melakukan verifikasi dan penyaringan investor sesuai kebutuhan di IKN.
Baca SelengkapnyaJokowi Tinjau Progres Pembangunan Hotel Nusantara di IKN, Targetkan Selesai Agustus 2024
Jokowi menambahkan, menggeliatnya pembangunan sejumlah proyek di IKN menunjukkan semakin bertambahnya minat investor untuk berinvestasi di sana.
Baca SelengkapnyaFOTO: Realisasi Investasi Tahun 2023 Meningkat 17,5 Persen
Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melaporkan realisasi investasi sepanjang tahun 2023 mencapai Rp1.418,9 triliun.
Baca Selengkapnya