Ini cara Brasil sukses konversi BBM ke gas
Merdeka.com - Anggota Dewan Energi Nasional (DEN), Rinaldy Dalimi, mengakui Indonesia hingga saat ini belum bisa lepas dari ketergantungan terhadap energi minyak atau BBM. Padahal, selain minyak, banyak sumber energi yang lebih murah seperti gas.
Menurut Rinaldy, salah satu negara yang telah sukses melakukan konversi BBM ke gas adalah Brasil. Brasil mempunyai cara yang dinilai pintar dalam menerapkan ini. Caranya dengan mewajibkan industri otomotif untuk memproduksi kendaraan gas.
"Itu Brasil mereka buat dulu mobil berbahan bakar gas. Jadi mereka ada dulu mobilnya, maka infrastruktur tumbuh. Industri mobil diwajibkan satu persen atau dua persen produksi mereka yang berbahan bakar gas," ucap Rinaldy di Kantor DEN, Gatot Subroto, Jakarta, Selasa (19/8).
Rinaldy menyebut infrastruktur gas seperti BBG tidak pernah terwujud karena pasarnya tidak ada. Seharusnya pemerintah bisa mencontoh kebijakan Brasil agar infrastruktur gas tumbuh di Indonesia.
"Ada tali rantai yang putus di Indonesia antara sisi bisnis antara sisi kebijakan. Sisi bisnis ada pasar dulu nanti bisnis akan datang. Ada gula dulu nanti semut akan datang," tegasnya.
Selain itu program pemerintah menggunakan converter kit dinilai juga belum sukses karena adanya ketakutan masyarakat. Pasalnya, mobil tersebut dasarnya berbahan bakar BBM kemudian diganti gas.
"Konverter kit banyak masih takut karena dipasang di bengkel ada bocor dan meledak. Sebenarnya program pemerintah luar biasa besarnya dana yang dikeluarkan. Ada miss antara semut dan gula tadi," tutupnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indonesia butuh dana antara Rp69-75 triliun untuk membeli sejumlah komoditas energi.
Baca SelengkapnyaAkibat harga gas bumi murah atau harga gas bumi tertentu (HGBT) kepada tujuh sektor industri tellah berdampak pada berkurangnya penerimaan negara.
Baca SelengkapnyaPemasangan converter kit dapat dilakukan di bengkel pemasangan yang sudah tersertifikasi seperti Bengkel Autogas Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Negara Afrika dan Amerika Latin dipilih menjadi alternatif karena rute pengiriman tidak melintasi Timur Tengah.
Baca SelengkapnyaAH telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat Pasal 55 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi
Baca SelengkapnyaFilipina mampu mengembangkan dan memanfaatkan panas bumi dengan baik untuk kelistrikan di negaranya.
Baca SelengkapnyaPertama, ada faktor dari sisi hulu di mana rencana-rencana produksi mengalami kendala operasional.
Baca SelengkapnyaPemerintah akui memiliki hubungan baik dengan Iran tapi tak pernah impor BBM dari negara Timur Tengah tersebut.
Baca SelengkapnyaInsentif harga gas bumi tertentu (HGBT) untuk 7 sektor industri membuat penerimaan negara turut berkurang hingga Rp15,6 triliun.
Baca Selengkapnya