Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini calon Menteri ESDM yang bisa dilirik Jokowi

Ini calon Menteri ESDM yang bisa dilirik Jokowi Kilang Balongan. skyscrapercity.com

Merdeka.com - Pemerhati Energi dan Pertambangan, Juan Forti Silalahi menilai ada beberapa kandidat terkuat yang akan menjabat menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) dari orang yang berlatar belakang profesional murni atau non partai.

Paling tidak, 15 nama yang beredar dalam bursa Menteri ESDM yaitu Kurtubi, Karen Agustiawan, Arie Soemarno, Poltak Sitanggang, Raden Priyono, Tumiran, Kuntoro Mangkusubroto, Deendarlianto, Darwin Silalahi, Rovicky, Luluk Sumiarso, Darmawan Prasodjo, Erry Riyana Hardjapamekas, Arif Budimanta dan Evita Legowo."Kurtubi, Arif Budimanta dan Darmawan Prasodjo hari ini sudah gugur dengan pernyataan Jokowi bahwa Menteri ESDM akan diisi dari Profesional non partai," katanya.

Gugurnya nama tersebut, karena Presiden terpilih Joko Widodo menegaskan Menteri ESDM akan diisi orang-orang berlatar belakang profesional. Selain itu, dalam beberapa kesempatan Jokowi menyampaikan kriteria orang-orang yang layak menjadi pembantunya di kabinet. Yakni, memiliki kemampuan manajerial, leadership, muda, dari kalangan pengusaha atau CEO, bersih, wajah baru dan berani memberantas mafia migas.

Tetapi, jika dilihat dari kriteria usia yang diinginkan Jokowi yakni 55 tahun ke bawah, maka beberapa nama kembali tidak memenuhi kriteria, yakni Arie Soemarno (65 tahun), Raden Priyono (58), Kuntoro Mangkusubroto, (67) Luluk Sumiarso (63) Erry Riyana Hardjapamekas, (64) dan Evita Legowo (63).

"Dengan demikian, maka calon menteri ESDM yang tersisa tinggal Karen, Poltak Sitanggang, Tumiran, Deendarlianto, Darwin Silalahi dan Rovicky," ujarnya seperti dilansir antara. Selasa (16/9).

Jika melihat syarat yang diinginkan oleh Jokowi, maka Rovicky yang saat ini menjadi Ketua Ikatan Geolog Indonesia, tidak memiliki pengalaman sebagai pengusaha atau CEO perusahaan. Sedangkan Deendarlianto dan Tumiran tidak pernah memimpin perusahaan. Mereka lebih dikenal sebagai pengamat dan akademisi.

"Dari kriteria ini maka kandidat yang tersisa tinggal tiga orang. Mereka adalah Karen Agustiawan, Poltak Sitanggang dan Darwin Silalahi," tutur Juan.

Ketiganya, kata dia, memenuhi kriteria yakni memiliki kemampuan manajerial dan leadership. Namun, Karen sepertinya bakal gugur dalam dua kriteria berikutnya yaitu rekam jejak dan wajah baru. Karen walaupun belum terbukti melalui sebuah keputusan hukum tetapi dia pernah menjadi saksi di KPK dalam kasus Jero Wacik dan Rudy Rubiandini.

Menurutnya, Karen juga tidak bisa dikatakan sebagai wajah baru dalam bidang ESDM. Bahkan, sebagai Dirut Pertamina selama delapan tahun, dia dianggap mengetahui alur permainan mafia migas. Maka yang tersisa tinggal dua nama yaitu Poltak Sitanggang dan Darwin Silalahi. "Kedua-duanya memenuhi hampir seluruh syarat," paparnya.

Selain itu, keunggulan Poltak Sitanggang selain lebih muda lima tahun dari Darwin, juga memenuhi kriteria berani, yang sangat diinginkan oleh Jokowi sebagai syarat mutlak untuk memberantas mafia migas.

Poltak tercatat pernah mengambil alih 44.000 hektar lahan kontrak karya asing milik Rio Tinto dan mampu memenangkannya di Pengadilan. Sementara Darwin Silalahi dikenal sebagai Golden Boy perusahaan minyak asing yaitu British Petroleum Indonesia, Shell Indonesia dan Royal Dutch Shell Plc.

Poltak Sitanggang, kata dia, menurut polling dari mahasiswa Singapura dalam situs beranilawanmafia.com menempati peringkat tertinggi sebagai yang dianggap paling berani memberantas mafia migas. "Peringkat Poltak Sitanggang mengalahkan tiga kandidat lainnya. Namun, siapapun yang akan duduk sebagai Menteri ESDM ada di tangan Jokowi," kata Juan.

(mdk/arr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
2 Jenderal TNI Tak Lagi Pegang Komando Kodam, 1 Eks Ajudan Jokowi Naik Bintang 3, 1 Lagi Urus Kampus

2 Jenderal TNI Tak Lagi Pegang Komando Kodam, 1 Eks Ajudan Jokowi Naik Bintang 3, 1 Lagi Urus Kampus

Dua Jenderal TNI kini tidak lagi pegang Komando Kodam, pindah ke mana sajakah mereka? Berikut ulasannya.

Baca Selengkapnya
Menteri 'Ujung Tombak' Jokowi Kompak Kenakan Busana Hitam saat Nyoblos, Ada Apa?

Menteri 'Ujung Tombak' Jokowi Kompak Kenakan Busana Hitam saat Nyoblos, Ada Apa?

Sri Mulyani diandalkan dalam mengurus keuangan negara, Basuki menjadi tumpuan Jokowi dalam pembangunan infrastruktur.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Ajak Seluruh Santri dan Pelajar Gunakan Hak Pilih di Pemilu 2024

Jokowi Ajak Seluruh Santri dan Pelajar Gunakan Hak Pilih di Pemilu 2024

Jokowi ingin para santri dan pelajar menggunakan hak pilihnya dengan baik.

Baca Selengkapnya
Sempat Diisukan Renggang, Begini Momen Akrab Jokowi & Menteri Basuki Saat Resmikan Proyek Infrastrukur di Makassar

Sempat Diisukan Renggang, Begini Momen Akrab Jokowi & Menteri Basuki Saat Resmikan Proyek Infrastrukur di Makassar

Saat peresmian, Jokowi menekankan pentingnya sistem pengelolaan air limbah cair.

Baca Selengkapnya
Kini Jadi Pembantu Jokowi, Momen Perdana AHY Ikut Sidang Kabinet di Istana Jadi Sorotan

Kini Jadi Pembantu Jokowi, Momen Perdana AHY Ikut Sidang Kabinet di Istana Jadi Sorotan

Momen Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ikut sidang perdana setelah dilantik jadi menteri.

Baca Selengkapnya
Tepis Isu Menteri PDIP di Kabinet Jokowi Bakal Mundur, Hasto Singgung Zaman Soeharto

Tepis Isu Menteri PDIP di Kabinet Jokowi Bakal Mundur, Hasto Singgung Zaman Soeharto

Sejumlah menteri di Kabinet Jokowi yang berasal dari PDI Perjuangan dikabarkan bakal mundur

Baca Selengkapnya
AHY Ungkap Momen Saat Dirinya Ditawari Posisi Menteri oleh Jokowi

AHY Ungkap Momen Saat Dirinya Ditawari Posisi Menteri oleh Jokowi

Awalnya, AHY mendapatkan telepon dari Pratikno yang memintanya datang ke Istana.

Baca Selengkapnya