Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Industri Maritim Mulai Bergairah, Asuransi Rangka Kapal Jasindo Naik 64 Persen

Industri Maritim Mulai Bergairah, Asuransi Rangka Kapal Jasindo Naik 64 Persen Pelabuhan. ©2013 Merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - PT Asuransi Jasa Indonesia (Asuransi Jasindo) mencatatkan akselerasi produktivitas hingga 64 persen untuk bisnis Asuransi Marine Hull (rangka kapal). Peningkatan produktivitas tersebut didorong oleh kemampuan perusahaan dalam menerapkan kebijakan pengelolaan risiko serta akseptasi yang difokuskan pada kesehatan portfolio bisnis dengan tetap mengedepankan kebutuhan pasar.

"Sejak beberapa tahun terakhir Asuransi Jasindo menekankan Prudent Underwriting untuk Asuransi Marine Hull ini, sehingga development dan profitability untuk class of business tersebut mampu menunjukkan tren yang positif, sehingga kepercayaan pasar reasuransi terhadap pengelolaan bisnis asuransi rangka kapal di Jasindo tetap terjaga dan Jasindo masih mampu untuk menyediakan kapasitas akseptasi yang dapat mengakomodir kebutuhan pasar yang lebih besar," kata Direktur Utama Asuransi Jasindo, Didit Mehta Pariadi di Jakarta, Selasa (4/8).

Di sisi lain, terdapat beberapa perusahaan asuransi yang awalnya cukup massive dalam penutupan asuransi rangka kapal di pasar, namun beberapa waktu kemudian perusahaan-perusahaan tersebut mulai membatasi atau bahkan menarik diri dari pasar asuransi rangka kapal. Hal itu disebabkan karena karakteristik risiko yang dikelola pada bisnis ini memang cenderung dapat menempatkan perusahaan asuransi untuk menghadapi fenomena high frequency and high severity claims dari objek-objek yang dijamin.

"Asuransi Jasindo dengan kapasitas yang dimilikinya sudah siap untuk menghadapi kenaikan permintaan pasar atas jenis risiko ini, namun dengan tetap mengedepankan kebijakan prudent underwriting tadi," katanya.

Selain dari faktor-faktor tersebut, bergairahnya industri maritim juga menjadi salah satu faktor yang mendorong naiknya produktivitas bisnis asuransi rangka kapal di Asuransi Jasindo. Hal ini dapat terlihat dari peningkatan tren proyek pembangunan dan pembelian kapal di Indonesia baik dari sektor swasta maupun dari program-program yang dicanangkan oleh pemerintah. Melihat peluang yang ada, Asuransi Jasindo kembali ke produk yang sejak awal merupakan andalan dan kompetensi perusahaan, yaitu asuransi untuk sektor pelayaran

"Seiring dengan meningkatnya tren industri maritim tersebut, kami melihat adanya potensi pengembangan lebih lanjut untuk produk Asuransi Marine lainnya yang dimiliki oleh Jasindo terkait dengan rangka kapal, seperti Builder's Risk Insurance dan Ship Repairer Liability," ujar Didit.

Imbau Perusahaan Operator Kapal

Didit menjelaskan, untuk para pemilik kapal (ship owner), perusahaan operator atau manajemen kapal dan pengusaha galangan kapal yang ingin memproteksi kapal dari risiko-risiko kecelakaan yang dihadapi selama operasional atau selama proyek, dapat membeli produk-produk asuransi rangka kapal tersebut.

"Asuransi Jasindo dengan Branch Offices dan Satellite Branch Offices yang dimiliki dan tersebar hampir diseluruh Indonesia, diharapkan dapat menjangkau para pemilik kapal yang membutuhkan asuransi ini. Bahkan perusahaan perbankan juga sangat dimungkinkan untuk membeli asuransi ini, sepanjang memiliki insurable interest (kepentingan keuangan) terhadap kapal yang diasuransikan," pungkasnya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Aset Industri Asuransi-Dana Pensiun Tumbuh 2,08 Persen pada Februari 2024
Aset Industri Asuransi-Dana Pensiun Tumbuh 2,08 Persen pada Februari 2024

Tren kenaikan nilai aset pada industri asuransi tidak hanya swasta, BPJS Kesehatan dan Tenaga Kerja juga mengalami kenaikan aset.

Baca Selengkapnya
Kinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024
Kinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024

Industri pembiayaan diprediksi akan terus meningkat tahun ini.

Baca Selengkapnya
Investasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024
Investasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024

Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Induk Holding BUMN Jasa Survei Fokus Bergabung ke International Association of Classification Societies, Apa Untungnya?
Induk Holding BUMN Jasa Survei Fokus Bergabung ke International Association of Classification Societies, Apa Untungnya?

Sektor maritim menjadi salah satu sektor yang berkontribusi terhadap ekonomi dunia karena 80 persen perdagangan internasional diangkut oleh transportasi laut.

Baca Selengkapnya
Jokowi Rajin Bagi-Bagi Bansos, Tapi Ekonomi Indoensia Diramal Hanya Tumbuh 5,04 Persen Sepanjang 2023
Jokowi Rajin Bagi-Bagi Bansos, Tapi Ekonomi Indoensia Diramal Hanya Tumbuh 5,04 Persen Sepanjang 2023

Proyeksi ini lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi 2022 yang mencapai 5,31 persen (yoy).

Baca Selengkapnya
Jokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024
Jokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024

Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Penyebab Jumlah Penumpang Pesawat dan Kapal Turun Selama Februari 2024
Ternyata Ini Penyebab Jumlah Penumpang Pesawat dan Kapal Turun Selama Februari 2024

Ada dua faktor yang menjadi penyebab jumlah penumpang pesawat dan kapal menurun.

Baca Selengkapnya
Impor Indonesia di Bulan Maret Turun 2,60 Persen
Impor Indonesia di Bulan Maret Turun 2,60 Persen

Turunnya impor non migas karena penurunan mesin peralatan mekanis dan bagiannya, plastik dan barang dari plastik serta kendaraan dan bagiannya.

Baca Selengkapnya
Indonesia Bisa Jadi Pusat Industri Terintegrasi Pelabuhan Besar, Ini Strategi Harus Dilakukan
Indonesia Bisa Jadi Pusat Industri Terintegrasi Pelabuhan Besar, Ini Strategi Harus Dilakukan

Sudah selayaknya industri yang mengolah bahan baku dari Indonesia berada di posisi strategis pada Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI).

Baca Selengkapnya