Indonesia siap bantu Myanmar bangun tol atas laut mirip Bali
Merdeka.com - Indonesia hari ini kedatangan tamu yaitu Menteri Pekerjaan Umum Myanmar HE. Kyaw Lwin. Kyaw Lwin bertemu dengan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan serta beberapa pejabat Kementerian Pekerjaan Umum (PU) Indonesia.
Wakil Menteri PU, Hermanto Dardak, mengatakan pertemuan ini untuk mempromosikan hasil pembangunan di Indonesia. Salah satunya jalan layang dan jalan tol di atas laut Bali. Menurutnya, hingga saat ini Myanmar belum punya jalan layang.
"Kita coba mendukung tenaga ahli dan segalanya. Mereka lihat seperti ring road di Bogor, jalan tol atas laut di Bali," ucap Hermanto saat ditemui di kantornya, Jakarta, Kamis (18/7).
Selain jalan layang, pihak Myanmar juga melihat infrastruktur PU di Indonesia. Ini juga akan membuka peluang kerja sama di antara kedua negara. Namun demikian, Hermanto belum merinci berapa besar potensi investasi Indonesia di Myanmar.
"Banyak kesempatan kerja infrastruktur di sana. Kita menjelaskan bagaimana pembangunan kita, bagaimana kerja sama yang baik," tutupnya singkat.
(mdk/bmo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo Lepas KRI dr Radjiman Kirim Bantuan ke Gaza: Saudara akan Melewati Kawasan Laut Berbahaya
Kapal akan mengarungi laut dan diprediksi mencapai waktu sekitar 52 hari perjalanan.
Baca SelengkapnyaCapres Prabowo akan Kaji Pembangunan Bandara di Bali Utara
Prabowo mengajak tokoh-tokoh Bali berkumpul tanpa memandang partai, organisasi mana dan institusi untuk merumsukan pembangunan Bali ke depan.
Baca SelengkapnyaMenegangkan, Detik-Detik Heru Gundul Evakuasi Buaya Muara di Bantul Milik Mendiang Pencinta Satwa
Sebelumnya, buaya ini dipelihara oleh sosok pencinta satwa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bantah Sindiran Anies, Airlangga Tegaskan Indonesia Dianggap Leader Negara di Selatan
Presiden Jokowi bahkan melawat langsung untuk mendorong perdamaian antara Rusia dan Ukraina.
Baca SelengkapnyaPrabowo Ingatkan Bahaya Lintasi Laut Merah Saat Antar Bantuan ke Palestina
KRI dr Radjiman Wedyodiningrat memerlukan waktu sekitar 52 hari perjalanan untuk sampai.
Baca SelengkapnyaIndonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global
Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.
Baca SelengkapnyaSempat Diisukan Renggang, Begini Momen Akrab Jokowi & Menteri Basuki Saat Resmikan Proyek Infrastrukur di Makassar
Saat peresmian, Jokowi menekankan pentingnya sistem pengelolaan air limbah cair.
Baca SelengkapnyaDiresmikan Jokowi, Bendungan Karian di Banten Pasok Kebutuhan Air serta Jakarta
Jokowi mengatakan, bendungan dan Instalasi Pengolahan Air itu memiliki banyak manfaat untuk masyarakat.
Baca SelengkapnyaMudik Lebaran 2024, Pemudik di Lampung Antre 3 Jam untuk Masuk Kapal ke Merak
Ratusan kendaraan roda empat milik pemudik tersebut memadati Pelabuhan Bakauheni untuk menunggu antrean masuk naik ke geladak kapal.
Baca Selengkapnya