Indonesia jadi tuan rumah konferensi IPTEK ASEAN 2014
Merdeka.com - Konferensi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi ASEAN 2014 kembali digelar. Kali ini, Indonesia menjadi tuan rumah konferensi tiga tahunan tersebut yang akan digelar mulai tanggal 18-19 Agustus 2014 di Bogor, Jawa Barat. "Inovasi untuk Komunitas ASEAN yang lebih baik," ujar Menteri Riset dan Teknologi Gusti Muhammad Hatta di IPB Convention Centre, Bogor, Senin (18/8).
Gusti mengatakan di konferensi tersebut, topik yang akan dibahas difokuskan pada topik inovasi pangan, energi dan air. Dan berbagai topik lainnya terkait pengembangan ASEAN. Pertemuan ini diharapkan mendorong jaringan, kemitraan dan kerja sama transaksi teknologi diantara negara-negara ASEAN.
"Kegiatan ini juga diharapkan dapat mempromosikan budaya iptek berbasis masyarakat dan mempercepat pengembangan SDM negara-negara ASEAN," katanya. Pada konferensi yang digelar untuk ke-9 kalinya ini, Gusti menambahkan akan terdapat beberapa kegiatan tambahan. "Biasanya kan ada 5 kegiatan, diantaranya pertemuan Komite Iptek ASEAN beserta pertemuan dialog partners, lalu ada penganugerahan ASEAN ST Awards," ucapnya.Kegiatan lain yang diselipkan diantaranya, Komite Iptek ASEAN akan melakukan joint activities dengan APEC Policy Partnership on Science, Technology and Innovation (APEC PPSTI), FEALAC (Forum East Asia and Latin America Cooperation), IIASA (International Institute for Applied Sciences).
Sedikitnya, ada 45 pembicara dari berbagai negara, dan dari dari Indonesia 140, peserta asing sebagai pendengar 12 dan dari Indonesia 83. Total peserta dan undangan adalah 280 orang.
(mdk/arr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi: Kemitraan ASEAN–Jepang Harus Jadi Solusi Jaga Stabilitas dan Perdamaian
Hal tersebut disampaikan Jokowi dalam agenda 2 Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perayaan 50 Tahun Hubungan Persahabatan dan kerja sama ASEAN-Jepang.
Baca SelengkapnyaPeringati 1 Tahun Terbentuknya AVISI: Bersama Temukan Solusi untuk Melawan Pembajakan Konten Ilegal
AVISI menyelenggarakan kegiatan yang berjudul 'AVISI 2024 Indonesia Video Streaming Conference' dengan tema 'Anticipating Indonesia's Video Streaming Piracy Evo
Baca SelengkapnyaKonvensi Internasional tentang Penghapusan Semua Bentuk Diskriminasi Rasial mulai Diadopsi pada 21 Desember 1965
Konvensi ini lahir sebagai tanggapan terhadap tantangan yang dihadapi oleh banyak negara yang berjuang untuk melawan diskriminasi rasial.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
IPTEK adalah Akronim Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Berikut Ciri dan Contohnya
IPTEK adalah ilmu yang mempelajari tentang perkembangan teknologi berdasarkan ilmu pengetahuan.
Baca SelengkapnyaJokowi Kunjungan 3 Negara di ASEAN, Bahas Perdagangan Hingga Investasi
Jokowi sudah lebih dari lima tahun tak melakukan kunjungan ke tiga negara tersebut.
Baca SelengkapnyaIndonesia Terpilih Sebagai Ketua Kelompok Kerja Pariwisata dan Budaya ASEAN Korea Centre
Terpilihnya Indonesia, mewakili 11 negara ASEAN di Seoul.
Baca SelengkapnyaIPTEK adalah Singkatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Ketahui Manfaatnya bagi Kehidupan
Ilmu pengetahuan dan teknologi berperan penting dalam kehidupan. Adanya IPTEK, semakin mempermudah manusia dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Baca SelengkapnyaPesan Jokowi ke MA: Hakim Harus Peka Terhadap Rasa Keadilan Masyarakat
Jokowi mengingatkan hakim agar peka terhadap rasa keadilan masyarakat dan mengikuti perkembangan teknologi.
Baca SelengkapnyaAda Indonesia, Ini Daftar Negara yang Rakyatnya Paling Banyak Tak Dapat Akses Internet
Berikut adalah laporan dari We Are Social yang memotret kondisi internet di seluruh dunia.
Baca Selengkapnya