Importir bantah terlibat kartel bawang putih
Merdeka.com - Importir membantah terlibat kartel bawang putih, seperti yang dituduhkan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU). Bulan lalu, KPPU menetapkan 19 perusahaan sebagai terlapor dalam kasus kartel tersebut.
Menteri Perdagangan Gita Wirjawan Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kemendag Bachrul Chairi dan Kepala Badan Karantina Kementan Banun Harpini juga menjadi pejabat pemerintah yang ikut tertuduh.
KPPU menduga kuat bahwa belasan importir tersebut saling berhubungan untuk menahan pasokan bawang putih sepanjang November 2012-Februari 2013. Imbasnya, harga bawang putih di pasaran awal tahun meroket tajam.
Michael Koesoema, kuasa hukum salah satu perusahaan terlapor CV Mekar Jaya, membantah hal itu selepas menghadiri sidang pemeriksaan pendahuluan kasus kartel bawang putih yang digelar KPPU, Senin (19/8). Menurut dia, kliennya tidak memiliki hubungan sama sekali dengan importir bawang putih lainnya. "Kami memang enggak ada persekongkolan, perusahaan namanya sendiri-sendiri, kenal juga enggak."
Atas dasar itu, dia merasa heran jika kliennya tiba-tiba dituduh terlibat kartel bawang putih. Soalnya, selama proses penyidikan, KPPU tidak pernah memanggil petinggi CV Mekar Jaya. "Kami enggak pernah dipanggil. Importir lain dipanggil dua kali, kami tidak tapi langsung menerima satu bundel dugaan. Menurut kami ini tidak fair," tandasnya.
Terpisah, Wakil Ketua KPPU Sukarmi memersilakan setiap terlapor mengajukan sanggahan. Dia menilai, kasus kartel yang satu ini masih terlalu prematur untuk dikomentari. "Hari ini kita baru menerima tanggapan, tentu nanti akan kita olah pada proses pembuktian lalu pemeriksaan lanjutan," tegasnya.
Adapun 19 importir yang dituduh KPPU tersebut adalah CV Bintang, CV Karya Pratama, CV Mahkota Baru, CV Mekar Jaya, PT Garda Inpex, PT Dwitunggal Buana. Kemudian, PT Global Sarana Utama, PT Lika Daya Utama, PT Mulya Agung Dirgantara, PT Sumber Alam Jaya Perkasa.
Lalu, PT Sumber Roso Agromakmur, PT Tritunggal Sukses, PT Tunas Sumber Rejeki, PT Agro Nusa Permai, CV Kuda Mas, CV Mulya Agro Lestari. Dan, PT Lintas Buana Unggul, PT Prima Nusa Lentera Agung, PT Tunas Utama Sari Perkasa.
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemendag Ungkap Penyebab Kenaikan Harga Bawang Putih Jelang Lebaran
China menjadi pemicu harga bawang putih di Indonesia meroket jelang lebaran.
Baca SelengkapnyaTambahkan Satu Bahan Ini, Dijamin Bawang Goreng jadi Gurih, Renyah dan Tahan Hingga Dua Bulan
Rasa gurih dan manis dalam setiap kunyahan bawang goreng, tak jarang juga olahan bawang yang satu ini sering dijadikan camilan.
Baca SelengkapnyaKebutuhan Hanya 600 Ton, Menteri Zulhas Buka Keran Impor Bawang Putih 300 Ribu Ton
Zulkifli bilang kebutuhan bawang putih di masyarakat hanya mencapai 600 ton. Namun dia membuka keran impor bawang putih hingga 300 ribu ton.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Manfaat Nasi Putih yang Penting Diketahui, Tak Selalu Buruk Dikonsumsi
Selama kita bisa mengonsumsinya dengan porsi yang tepat dan diimbangi dengan lauk yang bergizi, nasi putih tidak akan menimbulkan masalah pada kesehatan.
Baca SelengkapnyaBahaya Konsumsi Terlalu Banyak Ikan Pindang bagi Kesehatan
Walau rasanya disukai oleh banyak orang, namun konsumsi terlalu banyak ikan pindang bisa berdampak buruk bagi kesehatan.
Baca SelengkapnyaPantun Lucu Bikin Ngakak sampai Sakit Perut, Dijamin Menghibur
Jika Anda butuh hiburan disaat bosan, pantun lucu bikin ngakak sampe sakit perut adalah solusinya.
Baca Selengkapnya11 Buah Penurun Asam Lambung, Aman dan Mudah Didapatkan
Beberapa buah-buahan memiliki sifat basa, rendah asam, dan mudah dicerna. Buah inilah yang cocok dijadikan sebagai asupan penurun asam lambung.
Baca SelengkapnyaHarga Beras Melambung, Ketahui Sejumlah Bahan Pangan Lokal Sumber Karbohidrat Pengganti Nasi Putih
Indonesia sebenarnya memiliki sangat banyak sumber karbohidrat yang tidak kalah dari nasi. Ketahui sejumlah alternatif pangan yang bisa menjadi pengganti nasi.
Baca SelengkapnyaPotongan Pajak THR Tahun Ini Ternyata Lebih Besar, Begini Hitungannya
Pegawai tetap yang menerima THR dan bonus, maka penghasilan tersebut digabungkan ke dalam penghasilan bruto.
Baca Selengkapnya