Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Impor barang modal turun, Menperin yakin industri tetap tumbuh

Impor barang modal turun, Menperin yakin industri tetap tumbuh MS Hidayat.

Merdeka.com - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dalam laporan realisasi investasi kemarin menyatakan impor barang modal menurun. Hal itu mengindikasikan akan ada perlambatan investasi di sektor industri.

Meski begitu, Menteri Perindustrian MS Hidayat mengaku tetap optimis pertumbuhan sektor industri akan sesuai rencana kerja kementeriannya. Dia tidak khawatir meski volume kedatangan barang modal menurun di triwulan pertama tahun ini.

"Saya tetap optimis industri tetap tumbuh 7,04 persen tahun ini. Indikasi BKPM tentang penurunan (impor) barang-barang modal tidak bisa secara mutlak dibilang penurunan investasi, karena kita lambat laun memproduksi sendiri capital goods," ujarnya di kantornya, Selasa (23/4).

Hidayat mencontohkan perkembangan industri manufaktur, khususnya perakitan otomotif. Banyak mesin produksi yang biasanya diimpor kini sudah buatan dalam negeri.

"Kemarin saya meresmikan pabrik Daihatsu bersama Pak Wapres, alatnya sebagian produksi Indonesia. Itu harus ditandai sebagai mulai tumbuhnya produksi barang modal," paparnya.

Meski demikian, Kementerian Perindustrian mencatat ada beberapa sektor industri yang mengalami perlambatan awal tahun ini. Khususnya industri berbasis sumber daya alam, seperti tambang batu bara.

"SDA termasuk turun, manufacturing meningkat, baja juga, yang agak turun lainnya itu industri hasil kayu," kata Hidayat tanpa merinci data statistiknya.

Sebelumnya, Kepala BKPM menyatakan volume impor barang modal saat ini mengalami penurunan imbas krisis ekonomi yang masih merambah negara-negara Eropa. Meski demikian, investasi asing secara keseluruhan masih meningkat.

"Impor barang modal negatif, tapi di saat bersamaan investasinya naik," ujar Chatib di kantornya.

BKPM mencatat investasi triwulan pertama 2013 mencapai Rp 93 triliun. Investasi tersebut naik 30,6 persen dari triwulan pertama 2012 sebesar Rp 71,2 triliun.

(mdk/rin)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ternyata, Indonesia Banyak Impor Mesin Sepanjang Januari 2024

Ternyata, Indonesia Banyak Impor Mesin Sepanjang Januari 2024

Untuk rinciannya, nilai impor mesin/peralatan mekanis mencapai USD 123,79 juta atau tumbuh 4,52 persen.

Baca Selengkapnya
Impor Indonesia di Desember 2023 Turun, Nilainya Hanya USD 19,11 Miliar

Impor Indonesia di Desember 2023 Turun, Nilainya Hanya USD 19,11 Miliar

Impor barang modal mengalami persentase penurunan terdalam yaitu turun sebesar 10,51 persen.

Baca Selengkapnya
Kinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024

Kinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024

Industri pembiayaan diprediksi akan terus meningkat tahun ini.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Cukai Rokok Naik 10 Persen Mulai 1 Januari 2024, BPS: Bakal Berdampak ke Inflasi

Cukai Rokok Naik 10 Persen Mulai 1 Januari 2024, BPS: Bakal Berdampak ke Inflasi

Meski demikian, Amalia tidak menyebutkan besaran andil inflasi kenaikan cukai rokok hingga 10 persen di tahun ini.

Baca Selengkapnya
Bulog Beri Sinyal Harga Beras Bakal Turun Jelang Lebaran, Ini Faktor Pemicunya

Bulog Beri Sinyal Harga Beras Bakal Turun Jelang Lebaran, Ini Faktor Pemicunya

Sejumlah wilayah sentra produksi kini telah memasuki musim panen raya.

Baca Selengkapnya
Kisah Bos Buah Pasar Minggu: Berawal Jualan di Tampah hingga Punya 2 Kios Beromzet Ratusan Juta

Kisah Bos Buah Pasar Minggu: Berawal Jualan di Tampah hingga Punya 2 Kios Beromzet Ratusan Juta

Mimin memberanikan diri menambah pengajuan modal lewat KUR BRI menjadi Rp500 juta dengan plafon 4 tahun.

Baca Selengkapnya
Indonesia Kembali Impor Beras di 2024, Jumlahnya 2 Juta Ton

Indonesia Kembali Impor Beras di 2024, Jumlahnya 2 Juta Ton

Upaya Bulog untuk mendatangkan impor beras kali ini akan jauh lebih mudah dibandingkan tahun sebelumnya.

Baca Selengkapnya
Mantan Tukang Ojek 'Melompat Tinggi', Bisnis Tanaman Hias Makin Besar dari Modal BRI

Mantan Tukang Ojek 'Melompat Tinggi', Bisnis Tanaman Hias Makin Besar dari Modal BRI

Abidin bercerita bisnis tanaman hiasnya di Jalan RM Harsono berkembang sejak ikut KUR BRI.

Baca Selengkapnya
Penerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun

Penerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun

Mayoritas jenis pajak utama tumbuh positif sejalan dengan ekonomi nasional yang stabil.

Baca Selengkapnya