Ikuti bursa regional, IHSG ditutup menguat 14 poin
Merdeka.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini ditutup naik 14,09 poin atau 0,27 persen pada level 5.133,03 poin. Indeks LQ45 juga ditutup positif 0,37 persen pada 884,58 poin.
Sementara, bursa Nikkei ditutup turun 0,14 persen pada level 17.383,58 poin. Hang Seng naik 1,12 persen pada level 24.111,98 poin. Shanghai menguat 1,45 persen pada level 2604,89 poin.
Bursa-bursa di Eropa dibuka beragam. FTSE naik 0,30 persen, DAX menguat 0,29 persen dan CAC turun 0,14 persen. Rupiah melemah 6 poin pada Rp 12.160 per USD.
Analis saham Ascend, Agus Santoso, mengatakan sepanjang perdagangan tadi IHSG bergerak fluktuatif hingga akhirnya bertahan dalam teritori positif dalam penutupan. Penguatan ini didorong oleh bursa Asia yang sebagian besar naik pasca rilis PDB AS semalam di atas ekspektasi.
Pada perdagangan hari ini, penguatan IHSG secara sektoral didorong oleh sektor aneka industri yang menguat 1,58 persen dan pada sektor keuangan yang menguat sebesar 0,67 persen.
"Sementara itu, 4 sektor berada di level negatif dan penurunan paling dalam terdapat pada sektor infrastruktur yang melemah sebesar 0,18 persen," ujarnya di Jakarta, Rabu (26/11).
Tercatat dalam perdagangan hari ini sebanyak 5,74 miliar saham ditransaksikan dengan nilai mencapai Rp 4,72 triliun, sementara investor asing membukukan pembelian bersih hingga Rp 260 triliun.
Saham-saham yang menjadi pendorong pergerakan IHSG secara rata-rata tertimbang diantaranya saham Astra International (ASII) menguat 1,81 persen ditutup pada level Rp 7.025, saham Bank BRI (BBRI) yang naik 1,77 persen pada harga Rp 11,475, saham Telekomunikasi Indonesia (TLKM) menguat 1,07 persen ditutup pada harga Rp 2.815, saham Gudang Garam (GGRM) yang naik 1,62 persen pada harga Rp 60.975, dan saham United Tractors (UNTR) menguat 2,68 persen ditutup pada level Rp 18.175.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kinerja IHSG Terbaik Kedua di ASEAN, Kalah dari Vietnam
Nilai kapitalisasi pasar IHSG pada Desember 2023 lalu menyentuh Rp11.674 triliun.
Baca SelengkapnyaKondisi Rupiah dan IHSG Terkini Usai Prabowo-Gibran Menang Versi Quick Count
Sejumlah lembaga survei menyatakan pasangan Prabowo-Gibran unggul dari hasil penghitungan cepat atau quick count.
Baca SelengkapnyaIHSG Diprediksi Terus Menguat, Ini Rekomendasi Saham untuk Trading Hari Ini
Tim Analis Bareksa merekomendasikan buy on breakout saham ESSA di rentang harga Rp600 hingga Rp640, dengan target harga ambil untung di Rp670 dan Rp710.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Catat! Begini Cara Investasi Cuan di Bulan Ramadan
Secara historikal, di bulan Ramadan volume transaksi IHSG cenderung menurun sekitar 20-40 persen dari biasanya.
Baca SelengkapnyaCukai Rokok Naik 10 Persen Mulai 1 Januari 2024, BPS: Bakal Berdampak ke Inflasi
Meski demikian, Amalia tidak menyebutkan besaran andil inflasi kenaikan cukai rokok hingga 10 persen di tahun ini.
Baca SelengkapnyaDirut Bulog Jelaskan Duduk Perkara Beras SPHP Memuat Stiker Capres Tertentu
Bayu menjelaskan bahwa SPHP merupakan program pemerintah melalui Badan Pangan Nasional yang dilaksanakan oleh Bulog dalam rangka menjaga stabilitas harga beras.
Baca SelengkapnyaHasil Survei Terbaru Indikator: Elektabilitas Anies-Muhaimin 23,2%, Prabowo-Gibran 46,9% dan Ganjar-Mahfud 22,2%
Perolehan elektabilitas Prabowo-Gibran masih tinggi ketimbang dua paslon lainnya
Baca SelengkapnyaPunya Ratusan Mobil Mewah, Ini Pekerjaan Sultan Ibrahim Iskandar Sebelum Dinobatkan Jadi Raja Malaysia
Bloomberg pernah menulis bahwa Sultan Ibrahim juga memiliki seperempat saham U Mobile, sebuah provider terbesar di Malaysia.
Baca SelengkapnyaBPS Catat Harga Beras Melonjak Tajam di Desember 2023
Harga gabah kering giling (GKG) juga mengalami kenaikan sebanyal 1,7 persen mtm dan naik sebesar 29,37 persen secara yoy.
Baca Selengkapnya