IHSG dibuka naik ke level 4.891
Merdeka.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka naik 0,53 persen atau 25,77 poin ke level 4.891 pada pembukaan perdagangan, Selasa (14/4). Sementara indeks LQ45 juga dibuka naik 0,68 persen atau 4,89 poin ke level 827,845.
Analis First Asia Capital, David Sutyanto mengatakan pada perdagangan hari ini IHSG diperkirakan bergerak bervariasi cenderung menguat menguji level resisten di 4.910 hingga 4.930, sedangkan level support ada di 4830.
"Aksi beli diperkirakan masih akan berlangsung dalam tren moderat," ujarnya dalam riset harian, Jakarta, Selasa (15/4).
Untuk Asia, indeks Strait Times dibuka naik 0,81 persen atau 25,88 poin ke level 3.240, indeks Nikkei naik 0,85 persen atau 104 poin ke level 14.014 namun indeks Hang Seng turun 0,28 persen atau 65,01 poin ke level 22.973.
Sementara itu di pasar global, indeks S&P ditutup naik 0,82 persen atau 14,92 poin ke level 1.830 dan indeks Dow Jones ditutup naik 0,91 persen atau 146 poin ke level 16.173.
(mdk/tts)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kinerja IHSG Terbaik Kedua di ASEAN, Kalah dari Vietnam
Nilai kapitalisasi pasar IHSG pada Desember 2023 lalu menyentuh Rp11.674 triliun.
Baca SelengkapnyaIHSG Diprediksi Terus Menguat, Ini Rekomendasi Saham untuk Trading Hari Ini
Tim Analis Bareksa merekomendasikan buy on breakout saham ESSA di rentang harga Rp600 hingga Rp640, dengan target harga ambil untung di Rp670 dan Rp710.
Baca SelengkapnyaFOTO: IHSG Ditutup Menguat di Awal Ramadan
IHSG berhasil menyentuh rekor tertinggi sepanjang masa atau All Time High di level 7.435 pada perdagangan pertama di hari perdana pembukaan bursa saat Ramadan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Catat! Begini Cara Investasi Cuan di Bulan Ramadan
Secara historikal, di bulan Ramadan volume transaksi IHSG cenderung menurun sekitar 20-40 persen dari biasanya.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan DPK Perbankan Melambat per November 2023, OJK Ungkap Penyebabnya
Di sisi lain likuiditas industri perbankan pada bulan November 2023 dalam level yang memadai.
Baca SelengkapnyaIndeks Pembangunan Manusia Indonesia 2023-2024 Meningkat, Bertengger di Urutan ke-112
Indeks Pembangunan Manusia Indonesia naik peringkat dari urutan 114 ke 112
Baca SelengkapnyaHasil Survei Terbaru Indikator: Elektabilitas Anies-Muhaimin 23,2%, Prabowo-Gibran 46,9% dan Ganjar-Mahfud 22,2%
Perolehan elektabilitas Prabowo-Gibran masih tinggi ketimbang dua paslon lainnya
Baca SelengkapnyaOJK Buka-bukaan Soal Ancaman yang Pengaruhi Kinerja Sektor Keuangan 2024
Salah satunya kondisi suku bunga yang masih di level tinggi, walaupun di proyeksikan tidak akan naik lagi.
Baca SelengkapnyaIndonesia Tiga Besar SGIE Report 2023, BPJPH: Penguatan Ekosistem Halal Makin Tunjukkan Hasil Positif
Indonesia berhasil masuk tiga besar pada the Global Islamic Economy Indicator (GIEI) dalam State of the Global Islamic Economy (SGIE) Report 2023.
Baca Selengkapnya