IGN Kendal Gandeng Satgas Pangan Gelar Operasi Pasar Turunkan Harga Gula
Merdeka.com - PT IGN Kendal bersama Disperindag Jateng dan Satgas Pangan Polda Jateng menggelar operasi pasar (OP) gula Rp 12.500 per kg di Pasar Gede Solo, Jawa Tengah. Di tengah pandemi virus corona (Covid-19), beban masyarakat semakin berat akibat melambungnya harga sejumlah bahan kebutuhan pokok. Salah satunya gula pasir, yang sempat menembus Rp 19.000 per kg.
Untuk menekan harga gula pasir, Satgas Pangan Jawa Tengah Disperindag Jateng bersama PT Industri Gula Nusantara (PT IGN) Cepiring Kendal melaksanakan operasi pasar (OP) di pasar Gede Solo, Sabtu (25/4).
"Operasi pasar seperti yang dilakukan PT IGN memang diperlukan agar harga yang sudah terlalu tinggi dapat berangsur turun," kata Kepala Disperindag Provinsi Jateng, Muhammad Arif Sambodo.
Dalam OP itu gula pasir dijual ke masyarakat seharga Rp12.500 per kg. Hal ini membuat warga sangat antusias. Namun mereka diwajibkan memakai masker dan tetap mematuhi ketentuan physical distancing, untuk mencegah penyebaran covid 19. Sejumlah personil dari Polda Jateng dilibatkan agar OP berjalan sesuai arahan pemeritah.
Para pembeli mengaku sangat terbantu dengan OP ini. Salah satunya Rufiatun, warga Kecamatan Kepatihan, Solo. Rufiatun bahkan berharap pemerintah menggelar OP secara rutin agar masyarakat semakin terbantu.
"Warga sangat berharap wabah ini segera berakhir dan masyarakat dapat beraktivitas kembali seperti biasa. Harapan kami sebagai warga, pemerintah dapat terus stabilkan harga, agar kehidupan ekonomi kami semakin membaik" jelas Rufiatun.
Harga Gula Tak Terkendali, Tembus Rp 20 Ribu per Kg
Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta Sarman Simanjorang, menyebut komditas gula pasir perlu diwaspadai karena harganya sudah mencapai kisaran Rp19.000-20.000 per kg.
“Perlu yang diwaspadai adalah gula, gula ini boleh dikatakan naiknya tidak sama dengan yang lain sudah di kisaran Rp 19.000-20.000 per kg. Di beberapa minimarket malah kosong, jadi perlu diwaspadai,” kata Sarman kepada Liputan6.com, Jumat (24/4/2020).
Dia menilai seharusnya ketersediaan gula pasir di pasar disiapkan jauh-jauh hari, tidak bisa sudah mendekati Ramadan seperti saat ini baru menunggu impor. Apalagi situasi wabah Corona covid-19 ini sarana transportasi, dari negara impor terbatas atau sulit karena beberapa negara ada yang menerapkan lockdown.
“Seharusnya mulai Januari-Februari harus dipersiapkan, apalagi kalau sudah masalah Corona covid-19 ini baru muncul harusnya buru-buru melakukan impor, kalau sekarangkan nilai kurs kita sudah tinggi, negara tujuan impor juga sduah melakukan pengetatan, ya ini jadi serba salah, kita lihat bagaimana pemerintah punya jalur sendiri untuk menyelesaikan itu,” ujarnya.
Selain itu, Sarman memperkirakan kenaikan harga gula akan terasa ketika sudah memasuki pekan kedua puasa, karena konsumsi sudah mulai naik, apalagi gula pasir. “Gula pasir naik itu fatal,” serunya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Blusukan di Pasar Palembang, Ganjar Pranowo Kaget Harga Daging Mahal
Ganjar pun membeli beberapa sayuran untuk dibawa pulang. Sontak itu membuat pedagang antusias melayaninya.
Baca SelengkapnyaSatgas Pangan Polri Beberkan Penyebab Harga Telur dan Daging Masih Tinggi Jelang Lebaran
Harga tinggi telur dan daging itu ditemukan Satgas Pangan Polri mengecek ketersediaan stok pangan di sejumlah pasar tradisional.
Baca SelengkapnyaHarga Pangan di Jakarta Naik, Ternyata Ini Penyebabnya
Ada beberapa harga komoditas bahan pangan yang mengalami kenaikan antara lain, beras, telur ayam, daging ayam, dan gula pasir.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pengusaha Minuman Ringan Keluhkan Mahalnya Harga Gula Dunia
Gula merupakan bahan baku utama bagi industri minuman Indonesia. Sehingga, dengan naiknya harga gula dunia membuat pelaku usaha terbebani.
Baca SelengkapnyaFOTO: Harga Beras Mulai Turun di Tengah Bulog Gencar Gelar Operasi Pasar di Bogor
Badan Pangan Nasional (Bapanas) menyebut bahwa harga beras di pasaran mulai turun.
Baca SelengkapnyaBlusukan ke Pasar Induk Wonosobo, Ganjar Temukan Harga Bawang Putih Naik dan Ayam Turun
Ganjar berharap menjelang Natal dan Tahun Baru, harga bahan pangan akan stabil.
Baca SelengkapnyaBulog Beri Sinyal Harga Beras Bakal Turun Jelang Lebaran, Ini Faktor Pemicunya
Sejumlah wilayah sentra produksi kini telah memasuki musim panen raya.
Baca SelengkapnyaHarga Pangan Sentuh Titik Termahal dalam 30 Tahun, Banyak Orang Amerika Tak Lagi Makan di Luar
Makanan yang mengalami kenaikan di antaranya daging sapi, hingga gula. Bahkan keduanya merupakan komoditas pokok.
Baca Selengkapnya3 Jurus Jitu Ganjar Turunkan Harga Bahan Pokok
Dia yakin strategi ini bisa mempermudah kedaulatan pangan di Indonesia.
Baca Selengkapnya