Ibu Kota Negara Bakal Pindah Dinilai Tak Berdampak pada Harga Properti Jakarta
Merdeka.com - Pemerintah berencana memindahkan Ibu Kota Negara dari Jakarta ke Nusantara di Kalimantan Timur. Proyek pembangunan ibu kota baru pun terus dikebut pemerintah agar bisa diresmikan dalam waktu dekat.
Meski begitu, harga-harga properti di Jakarta dinilai masih tetap sama. Bahkan, belum ada tanda-tanda penurunan harga properti.
"Mengenai pemindahan IKN ini saya melihat belum ada pengaruhnya (ke harga properti)," Kepala Peneliti PT Jones Lang Lasalle (JLL) Indonesiana, Yunus Karim dalam Media Brief Online, Jakarta, Rabu (27/7).
Yunus menjelaskan Jakarta masih menjadi lokasi yang dicari banyak orang. Bukan hanya perkantoran melainkan juga hotel dan tempat-tempat investasi lainnya.
"Jakarta masih jadi sentral buat Indonesia, hotel dan perkantoran masih dicari di Jakarta," kata dia.
Begitu juga dengan hunian. Yunus menyebut, permintaan rumah di kawasan Jabodetabek masih tinggi. Sehingga dia memastikan, dari sisi properti, Jabodetabek masih tidak kekurangan minat atau penurunan harga.
"Orang masih cari rumah di Jabodetabek, jadi pengaruhnya IKN pindah belum ada sampai sekarang," kata Yunus.
Ibu Kota Pindah ke Nusantara
Sebelumnya, Ketua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Danis H Sumadilaga menyebut bahwa Ibu Kota Negara (IKN) adalah kota masa depan atau kota bagi generasi muda masa kini.
"Sehingga diharapkan generasi muda secara inklusif dapat berkontribusi dan berpartisipasi untuk mengakomodasi inovasi pada tiga area yang diprioritaskan pertumbuhannya, dari sektor kesehatan, energi, dan ekonomi," kata Danis dikutip dari Antara, Selasa (26/4).
Danis memaparkan, Presiden Joko Widodo memutuskan lokasi IKN Indonesia akan pindah Kalimantan Timur pada 18 Agustus 2019. Menurutnya, terdapat beberapa aspek yang mendorong pengambilan keputusan tersebut, di antaranya yakni pemerataan populasi, meningkatkan pertumbuhan ekonomi di luar Pulau Jawa, serta terjadinya krisis sumber air bersih di Jawa.
Selain itu, kata dia, meningkatnya konversi lahan yang tinggi di Jawa, terjadinya urbanisasi yang terkonsentrasi di kota metropolitan Jakarta, dan penurunan daya dukung dan tingginya tingkat kerugian ekonomi di Jakarta.
Dengan memindahkan IKN, lanjut Danis, Pemerintah Indonesia berusaha mengembangkan ekosistem tiga kota. Dalam hal ini, IKN diarahkan sebagai katalisator bagi Kalimantan Timur dengan mendorong pembangunan ekonomi masa depan melalui kerja sama segitiga kota yakni Samarinda, Balikpapan, dan IKN.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wali Kota Balikpapan Anggap Membangun IKN Lebih Realistis daripada Buat 40 Kota Setara Jakarta
Dia juga menyoroti keberanian Gibran sebagai sosok pemuda yang ingin menghadirkan perubahan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaBulog Lakukan Tiga Jurus Intervensi Seimbangkan Harga Beras
Kepala Badan Nasional Arief Prasetyo Adi mendampingi Presiden Jokowi menyerahkan bantuan pangan di Kota Bitung, Sulawesi Utara.
Baca SelengkapnyaJokowi Tunjuk Ridwan Kamil Jadi Mandor Proyek Ibu Kota Nusantara, Ini Tugasnya
Sebagai mandor, dia mengaku aktif melakukan rapat terkait berbagai dalam mengawal investasi maupun pelaksanaan berbagai proyek pembangunan di IKN.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bocah di Jakarta Utara 'Disunat Jin' Usai Kencing di Kali, Ternyata Ini yang Terjadi
Dilansir dari Liputan6, ocah 6 tahun, AJ disunat jin yang memicu perhatian warga Mereka berbondong-bondong ke rumah AJ, . Simak kronologi selengkapnya!
Baca SelengkapnyaKonsep Cak Imin Bangun 40 Kota Selevel Jakarta, Pakai Anggaran IKN Rp400 Triliun
Seharusnya kalau itu dibagi rata ke 40 Kota di Indonesia dalam waktu lima tahun bisa akan bisa menjadikan kota lain selevel Jakarta.
Baca Selengkapnya110 Juta Bidang Tanah Terdaftar Era Jokowi, Wamen Raja Juli Antoni: Kita Diberkahi Presiden Gesit
Masyarakat diminta menjaga sertifikat tersebut, sebab surat tersebut menjadi bukti kepemilikan tanah.
Baca SelengkapnyaCerita Wanita Calon Pekerja Luar Negeri, Berharap Gaji Besar Meski Tidak Sesuai Prosedur
Fatin (23),warga Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat mengaku masih bersedih dan belum menerima kenyataan bahwa dirinya gagal berangkat kerja ke Dubai di 2024.
Baca SelengkapnyaWarga Indonesia Beli Gula & Kopi Jalan Kaki ke Malaysia, Prajurit TNI Langsung Memeriksanya 'Lain kali belanja di Indonesia Ya'
Masyarakat perbatasan di Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat memilih belanja kebutuhan rumah tangga ke Malaysia dengan berjalan kaki.
Baca SelengkapnyaTersisa 6 Bulan, Begini Rupa Pembangunan IKN Nusantara yang Bakal Gelar HUT RI Ke-79
Tampak beberapa gedung inti pemerintahan yang kian menunjukkan bentuknya.
Baca Selengkapnya