Hindari krisis, industri harus lakukan efisiensi
Merdeka.com - Lambatnya laju pertumbuhan ekonomi dunia, termasuk China dan India yang merupakan pasar ekspor Indonesia untuk komoditas utama seperti batu bara dan minyak kelapa sawit, harus segera disikapi oleh pengusaha dalam negeri.
Direktur Strategi dan Keuangan Bank Mandiri Pahala N Mansyuri meminta korporasi untuk melakukan efisiensi dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi yang dipicu oleh krisis utang di sebagian negara Eropa. Krisis akan berpengaruh pada eksportir yang berorientasi pasar Eropa serta China atau India.
"Jika tidak dilakukan konsolidasi dan efisiensi usaha, hal ini dapat menggerus keunggulan daya saing serta memperlambat laju pertumbuhan ekonomi nasional," ujar Pahala di gedung Mandiri, Senin (11/6).
Pahala mengatakan efisiensi adalah tantangan bagi korporasi di Indonesia agar mampu bertahan dari perlambatan ekonomi dunia dan bersaing di pasar global. Misalnya, industri perbankan harus melakukan efisiensi. "Salah satu inisiatif adalah memenuhi kebutuhan keuangan korporasi melalui solusi keuangan yang terintegrasi," ujarnya.
Dia menegaskan efisiensi bank terlihat dari volume transaksi nasabah melalui layanan cash management yang meningkat lebih dari 450 persen menjadi 8.23 juta transaksi pada Maret 2012 dari 1.44 juta transaksi pada Maret 2011. "Nilai transaksi bertambah sekitar 75 persen dari Rp 141,4 triliun pada Maret 2011 menjadi Rp 247 triliun pada Maret 2012," katanya.
(mdk/arr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam menghadapi era digitalisasi, perbankan dituntut untuk adaptif dalam memanfaatkan saluran penyampaian informasi kepada khalayak.
Baca SelengkapnyaSelain melalui berbagai laporan keterbukaan publik, Bank DKI turut mengintegrasikan prinsip ESG pada setiap program CSR perusahaan
Baca SelengkapnyaApabila terdapat transaksi dari rekening dengan nama yang berbeda, maka takkan diproses dan bakal dikembalikan oleh sistem Indodax.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Hilirisasi adalah konsep ekonomi yang berkaitan dengan peningkatan nilai tambah dari suatu produk atau komoditas melalui proses pengolahan lanjutan.
Baca SelengkapnyaPeluncuran e-money ini tidak hanya untuk mendukung pembangunan IKN saja, melainkan ini sebagai langkah Mandiri untuk melakukan transformasi digitalisasi.
Baca SelengkapnyaBank DKI berkomitmen untuk melakukan inovasi dalam produk dan layanan perbankan digital, yang akan semakin memudahkan nasabah, mitra, dan pemangku kepentingan.
Baca SelengkapnyaEkonomi hijau dinilai sebagai solusi dari sistem ekonomi eksploitatif yang selama ini cenderung merusak lingkungan.
Baca SelengkapnyaPerbankan menjalankan peran sebagai fasilitator pertumbuhan dan penyetaraan ekonomi masyarakat di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaBRI menghadirkan kemudahan bagi nasabah terpilih untuk mendapatkan fasilitas perencanaan keuangan untuk nasabahnya melalui layanan BRI Prioritas.
Baca Selengkapnya