Harga minyak rendah buat Rupiah dibuka melemah ke Rp 13.622 per USD
Merdeka.com - Nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika (USD) dibuka melemah di perdagangan hari ini, Rabu (10/2). Rupiah dibuka di level Rp 13.622 per USD atau melemah dibanding penutupan kemarin di Rp 13.611 per USD.
Data Bloomberg mencatat, Rupiah akan bergerak di rentang Rp 12.635 per USD hingga Rp 14.828 per USD.
Analis Samuel Sekuritas, Rangga Cipta mengatakan, turunnya harga minyak dunia akan memberikan ruang terbatas untuk penguatan Rupiah. Harga minyak yang anjlok berpeluang membawa tekanan pelemahan ke Rupiah, yang saat ini masih menikmati tren penguatannya.
"Sentimen pelemahan dolar index akan membatasi pelemahan yang terlalu drastis," ucap Rangga di Jakarta, Rabu (10/2).
Dalam jangka menengah, penguatan Rupiah lebih terbuka dengan catatan harga minyak tidak turun lebih dalam. Rangga menyebut, investor saat ini menunggu angka penjualan mobil dan motor, dan ini bisa menjadi petunjuk tambahan mengenai prospek laju perekonomian di kuartal I-2016.
Sebelumnya, harga minyak dunia kembali turun di perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB). Penurunan harga didorong oleh peringatan Badan Energi Internasional (IEA) yang menyebut harga bisa turun lebih lanjut karena meningkatnya kelebihan pasokan dan melemahnya pertumbuhan permintaan global.
Patokan AS, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Maret turun USD 1,75 menjadi berakhir di USD 27,94 per barel di New York Mercantile Exchange.
Di London, minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman April, patokan minyak mentah Eropa, menukik menjadi USD 30,32 per barel, atau merosot USD 2,53 dolar dari penutupan Senin.
Kedua kontrak WTI dan Brent telah jatuh lebih dari tiga persen pada Senin.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kurs Rupiah Anjlok 2,02 Persen, Gubernur BI: Lebih Baik Dibanding Ringgit Malaysia
Gubernur BI, Perry Warjiyo menyampaikan, nilai tukar Rupiah hingga 19 Maret 2024 relatif stabil.
Baca SelengkapnyaRupiah Lebih Perkasa dari Ringgit Malaysia dan Baht Thailand, Ini Buktinya
Gubernur BI, Perry Warjiyo mengakui nilai tukar Rupiah masih tertekan oleh dolar AS.
Baca SelengkapnyaNilai Tukar Rupiah Berhasil Menguat di Akhir Tahun, Kalahkan Bath dan Ruppe
Pergerakan nilai tukar Rupiah terhadap mata uang Dolar AS lebih baik dibandingkan dengan Bath Thailand hingga Ruppe India.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Ringgit Malayia dan Won Korsel
Per 20 Februari 2024, nilai tukar Rupiah kembali menguat 0,77 persen secara poin to poin (ptp) setelah pada Januari 2024 melemah 2,43 persen.
Baca SelengkapnyaJokowi Resmikan Pabrik Minyak Makan Merah: Harganya Lebih Murah dari Minyak Goreng
"Pertama harga minyak makan merah ini lebih murah dari minyak goreng di pasaran," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaHarga Minyak Diprediksi Melonjak Akibat Serangan Houthi di Laut Merah
Tujuan serangan sebagai bentuk dukungan kepada Palestina ketika Israel dan Hamas melancarkan perang.
Baca SelengkapnyaRupiah Terus Menguat Sepanjang 2023, Salip Bath Thailand dan Peso Filipina
Nilai tukar rupiah pada 2023 cenderung mengalami penguatan lebih besar dibanding negara di kawasan ASEAN.
Baca SelengkapnyaPengusaha Minuman Ringan Keluhkan Mahalnya Harga Gula Dunia
Gula merupakan bahan baku utama bagi industri minuman Indonesia. Sehingga, dengan naiknya harga gula dunia membuat pelaku usaha terbebani.
Baca SelengkapnyaSiap-Siap, Harga Minuman Manis Kemasan Bakal Naik Akibat Kebijakan Pemerintah Ini
Triyono khawatir kenaikan harga minuman manis dalam kemasan nantinya akan membebani daya beli masyarakat.
Baca Selengkapnya