Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Harga minyak merosot buat Rupiah melemah ke Rp 13.502 per USD

Harga minyak merosot buat Rupiah melemah ke Rp 13.502 per USD Rupiah. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Laju nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) dibuka melemah pada awal perdagangan akhir pekan ini, Jumat (12/2).

Mengutip data Bloomberg, Rupiah dibuka merosot 39 poin ke level Rp 13.502 dari penutupan perdagangan kemarin Rp 13.463 per USD.

Analis NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada mengatakan, laju Rupiah di akhir pekan sangat terbatas karena sempat berada di area Rp 13.600-an dan menguat mendekati level 13.400 per USD.

Tren harga minyak dunia yang masih melanjutkan pelemahannya turut menekan laju Rupiah terhadap USD. Meski demikian, USD cenderung melemah terhadap sejumlah mata uang lainnya antara lain EUR, CHF, CNY, dan JPY terimbas hasil testimony The Fed yang belum berencana mengubah suku bunga acuannya dalam waktu dekat ini.

Selain itu, penguatan Rupiah yang begitu tajam pada perdagangan sehari sebelumnya berpeluang dimanfaatkan oleh pelaku pasar untuk hit and run sehingga peluang untuk melakukan aksi profit taking pun terjadi. Dampaknya, Rupiah langsung melemah hari ini.

Setelah berhasil mematahkan tren pelemahannya, penguatan Rupiah terjadi juga akibat spekulasi dana asing yang akan kembali mengalir ke pasar finansial baik dalam sektor obligasi maupun ekuitas setelah ekonomi Indonesia terlihat semakin membaik.

"Support Rupiah Rp 13.500 serta resisten Rp 13.350. Tetap cermati sentimen yang ada terhadap laju Rupiah," ujarnya dalam riset harian.

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kurs Rupiah Anjlok 2,02 Persen, Gubernur BI: Lebih Baik Dibanding Ringgit Malaysia

Kurs Rupiah Anjlok 2,02 Persen, Gubernur BI: Lebih Baik Dibanding Ringgit Malaysia

Gubernur BI, Perry Warjiyo menyampaikan, nilai tukar Rupiah hingga 19 Maret 2024 relatif stabil.

Baca Selengkapnya
Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Ringgit Malayia dan Won Korsel

Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Ringgit Malayia dan Won Korsel

Per 20 Februari 2024, nilai tukar Rupiah kembali menguat 0,77 persen secara poin to poin (ptp) setelah pada Januari 2024 melemah 2,43 persen.

Baca Selengkapnya
Rupiah Lebih Perkasa dari Ringgit Malaysia dan Baht Thailand, Ini Buktinya

Rupiah Lebih Perkasa dari Ringgit Malaysia dan Baht Thailand, Ini Buktinya

Gubernur BI, Perry Warjiyo mengakui nilai tukar Rupiah masih tertekan oleh dolar AS.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Siap-Siap, Harga Minuman Manis Kemasan Bakal Naik Akibat Kebijakan Pemerintah Ini

Siap-Siap, Harga Minuman Manis Kemasan Bakal Naik Akibat Kebijakan Pemerintah Ini

Triyono khawatir kenaikan harga minuman manis dalam kemasan nantinya akan membebani daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya
Jokowi Resmikan Pabrik Minyak Makan Merah: Harganya Lebih Murah dari Minyak Goreng

Jokowi Resmikan Pabrik Minyak Makan Merah: Harganya Lebih Murah dari Minyak Goreng

"Pertama harga minyak makan merah ini lebih murah dari minyak goreng di pasaran," kata Jokowi

Baca Selengkapnya
Catat! Kemendag Jamin Harga Minyak Kita Tak Naik Hingga Lebaran 2024

Catat! Kemendag Jamin Harga Minyak Kita Tak Naik Hingga Lebaran 2024

Hal ini merespons isu kenaikan harga minyak kita akibat kurangnya realisasi domestic market obligation (DMO) oleh produsen.

Baca Selengkapnya
Harga Beras Meroket, Inflasi Naik Jadi 2,75 Persen di Februari 2024

Harga Beras Meroket, Inflasi Naik Jadi 2,75 Persen di Februari 2024

Harga Beras Meroket, Inflasi Naik Jadi 2,75 Persen di Februari 2024

Baca Selengkapnya
Rupiah Terus Menguat Sepanjang 2023, Salip Bath Thailand dan Peso Filipina

Rupiah Terus Menguat Sepanjang 2023, Salip Bath Thailand dan Peso Filipina

Nilai tukar rupiah pada 2023 cenderung mengalami penguatan lebih besar dibanding negara di kawasan ASEAN.

Baca Selengkapnya
Naik Lagi, Utang Luar Negeri Indonesia Kini Tembus Rp6.231 Triliun

Naik Lagi, Utang Luar Negeri Indonesia Kini Tembus Rp6.231 Triliun

Posisi ULN pada November 2023 juga dipengaruhi oleh faktor pelemahan mata uang dolar AS terhadap mayoritas mata uang global.

Baca Selengkapnya