Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hadapi pasar bebas, Kementan genjot industri pengolah pertanian

Hadapi pasar bebas, Kementan genjot industri pengolah pertanian Pameran Teknologi Pengolahan Pertanian Kementan. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Kementerian Pertanian mengatakan pelaksanaan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pada 2015 harus dihadapi dengan penguatan industri bernilai tambah dari sektor pangan. Jika tidak, produk-produk impor kawasan bakal membanjiri pasar dalam negeri.

Ini jadi alasan digelarnya pameran penerapan teknologi pengolahan hasil pertanian di Auditorium Gedung F Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta, Rabu (19/3).

Kegiatan itu diikuti 600 peserta, terdiri dari perusahaan, SMK, perguruan tinggi, hingga paguyuban petani se-Indonesia. Masing-masing membawa produk unggulan, seperti mesin pengolah jagung berserabut, produksi mocaf, atau mesin pengolah susu.

Kegiatan ini kata Menteri Pertanian Suswono bakal tetap dijalankan meski kabinet berganti. "Kegiatan ini akan terus berlangsung setiap tahun," ujarnya saat membuka pameran tersebut.

Pameran itu berlangsung pada 19 hingga 21 Maret. Kementan mengklaim menggratiskan seluruh sewa stand, sehingga para peserta tinggal fokus memasarkan produknya.

Otoritas pertanian sekaligus berjanji meningkatkan produksi alat pengolah pertanian di masa mendatang. Suswono meyakini, semakin berkembangnya industri bernilai tambah, bakal menggenjot pendapatan petani.

"Artinya inovasi dan teknologi ini harus terus dihasilkan supaya petani sejahtera" tandasnya.

Hingga 2013, Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian Kementan memfasilitasi pengembangan 2.715 unit alat pengolah produk pertanian dengan menggandeng kelompok tani.

Khusus tahun ini, akan difasilitasi pengembangan 889 unit pengolahan pertanian di seluruh provinsi.

(mdk/bim)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Sentil Industri Minuman Masih Kecanduan Bahan Baku Impor, Pengusaha: Harganya Lebih Murah

Pemerintah Sentil Industri Minuman Masih Kecanduan Bahan Baku Impor, Pengusaha: Harganya Lebih Murah

Khusus industri minuman, Kemenperin menargetkan penggunaan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) bahan baku menjadi 25 persen.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Janjikan Masalah Sektor Pertanian Beres Tahun Ini

Cak Imin Janjikan Masalah Sektor Pertanian Beres Tahun Ini

Menurut Cak Imin, pertanian merupakan salah satu sektor yang memerlukan perhatian khusus.

Baca Selengkapnya
Cara Negara Beri Keistimewaan Perusahaan Lokal Agar Punya Daya Saing di Pasar Global

Cara Negara Beri Keistimewaan Perusahaan Lokal Agar Punya Daya Saing di Pasar Global

Barang yang diimpor mendapatkan penangguhan bea masuk

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Perusahaan yang Bantu Hijaukan IKN Bisa Dapat Pengurangan Pajak 200 Persen

Perusahaan yang Bantu Hijaukan IKN Bisa Dapat Pengurangan Pajak 200 Persen

Otorita IKN Nusantara akan membangun kawasan hijau atau lindung seluas 177 ribu hektare.

Baca Selengkapnya
Prabowo Tegaskan Komitmen untuk Wujudkan Kemandirian Industri Pertahanan

Prabowo Tegaskan Komitmen untuk Wujudkan Kemandirian Industri Pertahanan

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menegaskan komitmennya untuk mengembangkan dan mewujudkan kemandirian industri pertahanan dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Pelaku Jastip Protes soal Aturan Pembatasan Bawaan Barang dari Luar Negeri, Mendag Jawab Begini

Pelaku Jastip Protes soal Aturan Pembatasan Bawaan Barang dari Luar Negeri, Mendag Jawab Begini

Mendag Zulhas menyampaikan, pihaknya akan berkirim surat terhadap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto untuk mengevaluasi aturan tersebut.

Baca Selengkapnya
Respons Agus Gumiwang Masuk Bursa Calon Ketum Golkar

Respons Agus Gumiwang Masuk Bursa Calon Ketum Golkar

Jawabannya masih sama yaitu masih fokus mengurus perindustrian.

Baca Selengkapnya
Lembaga Riset Hingga Akademisi Dilibatkan untuk Cari Inovasi di Industri Pupuk Hadapi Perubahan Iklim

Lembaga Riset Hingga Akademisi Dilibatkan untuk Cari Inovasi di Industri Pupuk Hadapi Perubahan Iklim

Terobosan inovatif diperlukan untuk meningkatkan daya saing dan kontribusi dalam industri pupuk secara global.

Baca Selengkapnya
Menaker Apresiasi Pemerintah Jerman yang Minat dengan Tenaga Perawat Indonesia

Menaker Apresiasi Pemerintah Jerman yang Minat dengan Tenaga Perawat Indonesia

Saat ini Indonesia dalam tahap pengembangan SIPK dalam upaya meningkatkan partisipasi industri untuk memanfaatkannya.

Baca Selengkapnya