Merdeka.com - PT Garuda Indonesia kembali menggelar Garuda Indonesia Travel Fair 2016 (GATF) di Jakarta Convention Center, Jakarta pada 7-9 Oktober 2016. Dalam gelaran kedua di tahun ini, Garuda Indonesia menargetkan total transaksi penjualan senilai Rp 386 miliar.

Garuda Indonesia Travel Fair 2016 ini dilaksanakan serentak di 18 kota yaitu Jakarta, Bandung, Medan, Lampung, Palembang, Semarang, Solo, Yogyakarta, Surabaya, Denpasar, Lombok, Kupang, Balikpapan, Makassar, Manado, Ambon, Timika dan Jayapura. GATF 2016 merupakan kegiatan one-stop-shopping bagi para pelanggan setia Garuda Indonesia, karena selain menjual tiket penerbangan dengan harga terbaik dan paket wisata menarik, juga ada penawaran hotel, paket tour, hingga barang-barang perlengkapan liburan lainnya.

"Pelaksanaan GATF ini merupakan pelaksanaan tahun kedelapan. GATF pertama kali dilaksanakan tahun 2009, dimana ini merupakan bagian dari komitmen Garuda Indonesia untuk mendukung program Pemerintah dalam pengembangan pariwisata Nasional. Selain itu pelaksanaan GATF 2016 kali ini juga merupakan bagian dari strategi bisnis Garuda Indonesia untuk lebih memaksimalkan potensi keuntungan yang dapat diraih ditengah periode peak season saat ini," ujar Direktur Utama Garuda Indonesia, Arif Wibowo dalam keterangannya kepada merdeka.com, Jumat (7/10).

Gelaran pertama GATF 2016 pada April, Garuda Indonesia berhasil meraih total penjualan mencapai lebih dari Rp 179 miliar dengan mendatangkan sebanyak 69.000 pengunjung. Sedangkan, gelaran kedua ini diharapkan mampu meraih transaksi penjualan sebesar Rp 225 miliar dengan target pengunjung sebanyak 80.000 orang hanya di Jakarta.

"GATF phase ke-1 memberikan catatan positif yang menunjukkan minat masyarakat untuk melaksanakan aktivitas liburan sangat tinggi dan akan terus meningkat. Pada GATF 2016 kedua kali ini, kami berharap dapat lebih memfasilitasi pengguna jasa untuk mendapatkan paket-paket perjalanan wisata yang menarik," jelasnya.

Sementara itu, Menteri Pariwisata, Arief Yahya menyambut gembira pelaksanaan GATF 2016 kedua ini. Dia berharap agar penyelenggaraan GATF tahun 2016 ini tidak hanya dapat memudahkan masyarakat untuk merencanakan liburannya, namun juga dapat mendukung target pemerintah untuk mendatangkan 12 juta wisatawan mancanegara dan 260 juta perjalanan wisatawan nusantara pada tahun 2016 ini.

"Dunia pariwisata dan penerbangan merupakan elemen yang tidak dapat dipisahkan dan harus bersinergi sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan juga sektor pariwisata. Saat ini sektor pariwisata tidak dapat dipungkiri menjadi kekuatan bagi suatu bangsa untuk bisa tampil dalam pentas global," tegas Arief.