Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gapeka 2019 Diharapkan Tekan Perlambatan Perjalanan Kereta

Gapeka 2019 Diharapkan Tekan Perlambatan Perjalanan Kereta Mudik. ©2012 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - PT Kereta Api Indonesia akan menggunakan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2019 per 1 Desember 2019. Diharapkan, perlambatan yang kerap terjadi selama ini dalam perjalanan kereta akan terus ditekan.

Vice President Operasi PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Broer Rizal mengatakan, salah satu penyebab terjadinya perlambatan, yakni beroperasinya kereta api tambahan atau Kereta Api Luar Biasa (KLB).

"Banyaknya KA Tambahan yang kalau kami sebut di internal, KLB, Kereta Api Luar Biasa yang tidak tergambar di Gapeka, Kemudian itu harus dijalankan otomatis itu yang akan sedikit mengganggu KA-KA yang sudah berjalan sebagaimana mestinya atau yang reguler," kata dia, di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Senin (25/11).

Dalam Gapeka 2019, KLB-KLB tersebut sudah dimasukkan dalam kereta api reguler, sehingga menjadi lebih teratur dan terpantau.

"Itu lah dilakukan perubahan Gapeka, sehingga yang tadinya berjalan sebagai KLB kemudian diresmikan menjadi perjalanan yang reguler. Dengan penggambaran yang harmoni perjalanan yang terganggu tadi bisa seiring sejalan dengan menghindari adanya kelambatan yang biasa terjadi," urai Broer.

Selain itu, penambahan KA yang beroperasi dalam Gapeka 2019, akan berdampak pada makin pendeknya head way. Makin pendeknya head way akan berdampak pada naiknya perjalanan KA.

"Dengan bertambahnya KA tentu memperpendek head way yang tadinya kami rata-ratakan, khususnya lintas Bogor yang tadinya 5,8 menjadi 5,5. Untuk semua lintas head way mengalami penurunan, atau makin sempit," ungkapnya.

Pengoperasian Bertahap

Berdasarkan Gapeka 2019 jumlah kereta yang beroperasi sebanyak 1.057 KA. Artinya ada peningkatan sebesar 112 KA dari Gapeka 2017 yang sebanyak 945 KA. Nantinya, operasional 1.057 KA tersebut tidak akan dilakukan sekaligus pada 1 Desember nanti, tapi dilaksanakan secara bertahap hingga 2020.

"Karena per 1 Desember, kami hanya akan jalankan sebanyak 967 KA. Nanti secara bertahap di Bulan Januari kemudian di 2020, setiap trisemester kami lakukan evaluasi nanti ada peningkatan-peningkatan sehingga diharapkan di akhir 2020 perjalanan yang tergambar sebanyak 1.057 KA bisa kami realisasikan semua," jelas dia.

Dia juga mengakui bahwa pada tahap awal pelaksanaan Gapeka 2019 belum akan berlangsung lancar dan mulus. Sebab masih ada beberapa hambatan yang harus dituntaskan.

"Satu contoh perjalanan Tanah Abang Rangkas Bitung, dimana di sana ada satu kondisi longsoran track di petak jalan antara Citeras dan Rangkas Bitung. Itu sampai dengan saat ini belum bisa dilewati. Track atau jalur yang sempat ditutup untuk perbaikan," ujar dia.

"Otomatis nanti saat realisasi perjalanan 1 Desember kami akan lakukan rekayasa operasi dengan memotong relasi beberapa KA yang seharusnya berjalan sampai Rangkas Bitung bilamana double track belum bisa kami operasikan terpaksa beberapa perjalanan yang seharusnya sampai Rangkas Bitung hanya sampai Citeras saja untuk balik kembali ke Tanah Abang," tandasnya.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak
KAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak

Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.

Baca Selengkapnya
Kereta Ini Tak Pernah Diharapkan Kehadirannya, Jika Keluar dari Sarangnya, Berarti Ada Hal Buruk Terjadi
Kereta Ini Tak Pernah Diharapkan Kehadirannya, Jika Keluar dari Sarangnya, Berarti Ada Hal Buruk Terjadi

Indonesia memiliki sebuah kereta yang kehadirannya sama sekali tidak diharapkan, jika kereta tersebut keluar, berarti sedang ada hal buruk yang terjadi.

Baca Selengkapnya
Catat, Ini Daftar Perjalanan Kereta Api yang Dibatalkan Terdampak Banjir Semarang
Catat, Ini Daftar Perjalanan Kereta Api yang Dibatalkan Terdampak Banjir Semarang

Pembatalan tiket kereta api dapat dilakukan hingga 7 hari setelah jadwal keberangkatan yang tertera pada tiket.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Daftar Perjalanan Kereta Api yang Terganggu Akibat Anjloknya KA Pandalungan di Sidoarjo
Daftar Perjalanan Kereta Api yang Terganggu Akibat Anjloknya KA Pandalungan di Sidoarjo

KAI melakukan upaya evakuasi rangkaian kereta api dan perbaikan jalur rel yang mengalami kerusakan.

Baca Selengkapnya
Tetap Beroperasi, Jalur Kereta Dibuat Memutar usai Tabrakan KA Turangga dan Commuterline Bandung
Tetap Beroperasi, Jalur Kereta Dibuat Memutar usai Tabrakan KA Turangga dan Commuterline Bandung

PT Kereta Api Indonesia melakukan rekasaya pola operasi kereta pascatabrakan Kereta Api Turangga dan Commuterline

Baca Selengkapnya
VIDEO: Dua Kereta Tabrakan di Cicalengka, Begini Kondisinya
VIDEO: Dua Kereta Tabrakan di Cicalengka, Begini Kondisinya

Berita duka datang dari industri kereta api Indonesia. Pagi ini, sekitar pukul 06.03 WIB, telah terjadi kecelakaan kereta api di Cicalengka, Kabupaten Bandung.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Bakal Akan Tutup 123 Perlintasan Sebidang, Ini Alasannya
Pemerintah Bakal Akan Tutup 123 Perlintasan Sebidang, Ini Alasannya

Pemerintah akan menutup 123 titik perlintasan sebidang antara jalan raya dan jalur kereta api pada 2024.

Baca Selengkapnya
KAI Tambah 344 Perjalanan Kereta Api dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, Cek Rutenya di Sini
KAI Tambah 344 Perjalanan Kereta Api dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, Cek Rutenya di Sini

KAI Tambah 344 Perjalanan Kereta Api dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, Cek Rutenya di Sini

Baca Selengkapnya
Kereta Tabrakan di Bandung, KA Turangga 'Adu Banteng' dengan KA Lokal
Kereta Tabrakan di Bandung, KA Turangga 'Adu Banteng' dengan KA Lokal

Manajer Humas KAI Daop 2 Ayep membenarkan adanya kejadian tersebut yang berawal saat kedua kereta saling bertabrakan pada pukul 06.03 WIB.

Baca Selengkapnya