FITRA curiga PLN asal tunjuk perusahaan penggarap proyek 35.000 MW
Merdeka.com - Pemerintah sudah menentukan 109 proyek pembangkit listrik dengan total 35.000 MW yang akan dikerjakan dalam kurun waktu lima tahun ke depan. Dari keseluruhan proyek tersebut, sejauh ini ada 16 proyek yang menggunakan mekanisme penunjukan langsung.
Mekanisme ini mendapat kritik keras dari Forum Indonesia Untuk Transparansi Anggaran (FITRA). Selain dituding bakal merugikan negara serta rakyat sekaligus melanggar aturan dan menyuburkan praktik kongkalikong, langkah yang diambil PLN juga berpotensi menyimpang.
DITRA menilai, proses pengadaan barang dan jasa melalui mekanisme penunjukan langsung yang dilakukan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) tidak transparan karena tidak diumumkan ke publik.
Sekretaris Jenderal FITRA Yenny Sucipto mengatakan, PLN tidak mengungkapkan perusahaan mana saja yang memenuhi kriteria kemampuan dan keahlian dalam pembangunan proyek ini.
"Akibatnya disinyalir perusahaan yang akan ditunjuk langsung adalah perusahaan yang belum berpengalaman, tidak mempunyai kekuatan finansial yang memadai. Ditunjuk karena mempunyai kedekatan politik," ujarnya di Kantor Fitra, Jakarta, Minggu (19/4).
Yenny khawatir keseluruhan proyek bernilai Rp 1.127 triliun ini bakal jadi bancakan. Sebab, payung hukum yang digunakan PLN untuk penunjukan langsung yakni Permen ESDM Nomor 3 Tahun 2015 bertentangan dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 54 Tahun 2010, Perpres Nomor 35 Tahun 2011, Perpres Nomor 70 Tahun 2012 dan Perpres Nomor 4 Tahun 2015.
"Penunjukan langsung yang dilakukan oleh PLN ini didasari atas aturan kilat. Sehingga penunjukan langsung ini menjadi bisa ekspansi bahan bancakan elit politik dan korporasi," ucapnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertamina Patra Niaga Dukung Kesuksesan Pelaksanaan F1 Power Boat
Bahan Bakar Pertamina Patra Niaga Dukung Kesuksesan Pelaksanaan F1 Power Boat
Baca SelengkapnyaLuhut Akui Ada Tenaga Kerja Asing di Proyek Hilirisasi: Jumlahnya 15 Persen Saja
Luhut memastikan porsi TKA itu nantinya akan berkurang seiring dengan banyak dilatihnya SDM lokal untuk industri hilirisasi.
Baca SelengkapnyaSederet PR Indonesia yang Bakal Punya Pembangkit Listrik Nuklir di Tahun 2032
Pembangkit tenaga nuklir dibangun oleh perusahaan listrik swasta asal Amerika Serikat, PT ThorCon Power Indonesia dengan kapasitas 500 MW.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PLN Indonesia Power Garap Proyek Ketenagalistrikan di Luar Negeri, Ini Detailnya
T Artha Daya Coalindo juga menjalin kerja sama perjanjian jual beli batu bara dengan Glonnex Commodities PTE dari Singapura.
Baca SelengkapnyaCiptakan Energi Hijau, Patra Jasa dan Pertamina Kembangkan Proyek Pengelolaan Limbah Minyak Jelantah
Proyek ini diharapkan bisa mengembangkan portofolio dalam pengelolaan energi hijau atau green energy.
Baca SelengkapnyaWarga Ganti Meteran Listrik Malah Kena Denda Rp41 Juta, Begini Penjelasan PLN
Tagihan itu muncul usai meteran listrik dirumahnya harus diganti dengan yang baru.
Baca SelengkapnyaPerusahaan yang Bantu Hijaukan IKN Bisa Dapat Pengurangan Pajak 200 Persen
Otorita IKN Nusantara akan membangun kawasan hijau atau lindung seluas 177 ribu hektare.
Baca SelengkapnyaRugikan Negara Rp1,3 Triliun, 6 Tersangka Korupsi Pembangunan Jalur KA Besitang-Langsa Ditahan
Kejaksaan Agung menetapkan enam tersangka korupsi proyek pembangunan jalur kereta api Besitang-Langsa pada Balai Teknik Perkeretaapian Medan tahun 2017-2023.
Baca SelengkapnyaBegini Cara PLN Indonesia Power Ikut Lestarikan Gajah Sumatera Hampir Punah
Hal ini merupakan upaya PLN Indonesia Power untuk turut andil dalam melestarikan Gajah Sumatra yang terancam punah.
Baca Selengkapnya