ESDM desak Freeport segera bangun pabrik pengolahan
Merdeka.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mendesak PT Freeport Indonesia membangun pabrik pengolahan pemurnian tambang atau smelter di dalam negeri. Permintaan tersebut sesuai amanat yang sudah tercantum dalam poin renegosiasi antara pemerintah dan Freeport.
"Saya harus menjalankan undang-undang, pokoknya undang-undang harus jalan, saya kan pemerintah," ujar Direktur Jenderal Mineral dan Batu bara Kementerian ESDM Thamrin Sihite di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (14/3).
Thamrin mengatakan, jika Freeport tidak membangun pengolahan pemurnian di Indonesia akan bertentangan dengan UU Mineral dan Batu bara nomor 4 tahun 2009. "Mereka wajib mengolah di dalam negeri," tegas dia.
Sementara itu, terkait dengan alasan Freeport yang mengatakan bahwa pembangunan smelter kurang ekonomis, dapat diakali dengan adanya insentif yang diberikan maupun penempatan lokasi smelter yang lebih strategis.
"Itu akan ekonomis kalau ada insentif dan penentuan lokasi yang dekat dengan sumber energi," jelasnya.
Freeport disarankan bekerja sama membangun smelter dengan perusahaan dalam negeri yaitu Nusantara Smelting. "Nusantara Smelting itu kan kekurangan dana, ya bisa bekerja sama dengan mereka," kata dia.
Selain smelter, Freeport pun masih enggan untuk mengurangi luas wilayahnya sebesar 25.000 hektar sesuai dengan poin-poin renegosiasi yang tercantum dalam poin-poin renegosiasi.
"Tapi di UU juga disebutkan membolehkan luas wilayah dapat melebihi 25 ribu hektar dengan kondisi-kondisi yang memungkinkan," katanya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Temui Presiden Jokowi, Bos Freeport Indonesia Lapor Pembangunan Smelter di Gresik Sudah 92 Persen
Karena kondisi pandemi Covid-19 pembangunan smelter Freeport sempat terganggu.
Baca SelengkapnyaJokowi Targetkan Smelter Freeport Beroperasi 2024, Buka Perekrutan 20 Ribu Anak Muda Indonesia
Presiden Jokowi menargetkan smelter PT Freeport Indonesia yang berlokasi di Gresik akan rampung pada Juni 2024.
Baca SelengkapnyaPerpanjangan Kontrak Freeport Hingga 2061 Disebut Terburu-buru, Erick Thohir Beri Penjelasan Begini
Erick mengatakan, jika Freeport ingin mengembangkan potensi, maka perusahaan mesti melakukam investasi mulai dari sekarang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penampakan Salju Abadi di Tambang Emas Freeport Papua, Akses Jalannya Bikin Geleng-geleng
Begini penampakan salju abadi di Tambang Grasberg Freeport yang memanjakan mata.
Baca SelengkapnyaDugaan Sementara Penyebab Meledaknya Smelter ITSS Versi Menko Airlangga
Titik ledakan yang terjadi di tungku smelter sudah seharusnya dihentikan sementara waktu selama proses pemeriksaan.
Baca SelengkapnyaIndonesia Siap Kuasai 61 Persen Saham Freeport
Indonesia mendominasi saham Freeport, pekerja lokal terus bertambah.
Baca SelengkapnyaSmelter ITSS Morowali Meledak, Luhut: Tak Ada Kompromi, Perusahaan Harus Bertanggung Jawab
Investigasi awal, ditemukan indikasi tindakan melanggar SOP yang sudah ditetapkan oleh perusahaan, sehingga terjadi kecelakaan dan korban jiwa.
Baca SelengkapnyaSerikat Pekerja Desak Pimpinan PT ITSS Diproses Hukum Usai Ledakan Tungku Smelter Nikel
Tungku Smelter Nikel PT ITSS terbakar pada Minggu (24/12) pagi.
Baca SelengkapnyaKorban Kebakaran Smelter PT ITSS Morowali jadi 21 Orang, Operasional Masih Disetop Sementara
PT IMIP menjanjika korban meninggal yang memiliki anak usia sekolah, akan mendapatkan santunan pendidikan maksimal dua orang anak. Mulai dari TK - kuliah.
Baca Selengkapnya