Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Empat bisnis rugi gara-gara banjir Jakarta

Empat bisnis rugi gara-gara banjir Jakarta banjir pasar cipulir. ©2014 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Dalam sepekan terakhir, Jakarta kembali dilanda persoalan musiman yang hampir selalu terjadi setiap tahun. Banjir melumpuhkan sebagian ibu kota. Ratusan warga di beberapa wilayah Jakarta kembali harus meninggalkan rumah dan tinggal sementara di pengungsian.

Banjir di Jakarta menjadi sorotan lantaran di sinilah pusat pemerintahan dan pusat perekonomian. Tidak dipungkiri, banjir juga ikut melumpuhkan sendi-sendi perekonomian. Kerugian yang ditimbulkan pun tidak sedikit. Berkaca dari banjir Jakarta tahun lalu, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menyebut, kerugian yang harus diterima akibat bencana banjir di ibu kota menembus angka Rp 20 triliun.

Kalangan pebisnis malah menyebutkan, kerugian banjir bisa mencapai ratusan miliar per hari. Sebab, terhentinya aktivitas ekonomi membuat beberapa sektor menjadi tidak produktif. Sebut saja sektor industri, jasa, transportasi, hingga ritel.

Biaya untuk aktivitas ekonomi menjadi semakin besar. Jauh lebih besar dibandingkan hari biasanya. Banjir tahun ini memang tidak lebih parah dibanding tahun-tahun sebelumnya. Namun, keluhan dari pelaku bisnis dan pengusaha terus terjadi. Merdeka.com mencoba merangkum beberapa sektor bisnis yang merugi lantaran banjir Jakarta. Berikut paparannya.

Pedagang pasar

Salah satu langganan banjir setiap tahun adalah kawasan Jatinegara, Kampung Pulo, Jakarta Timur. Tidak itu saja, kawasan Cipulir, Jakarta Selatan juga tidak luput dari banjir.

Akibatnya, aktivitas di pasar-pasar yang berdekatan atau ada di kawasan itu pun terkena imbasnya. Pedagang pasar gembrong, pasar Jatinegara, Pasar Cipulir mengaku rugi lantaran sepi pengunjung.

Salah satu pedagang pakaian di Pasar Cipulir, Linda (40) mengaku, setiap tahun harus menerima kenyataan rugi karena Jakarta kebanjiran. Dia terpaksa menutup toko lebih awal karena sepi pengunjung.

Tidak hanya sepi pengunjung, kerugian juga dialami lantaran toko miliknya juga terendam banjir. "Ya kalau ditanya kerugiannya ya sekitar Rp 5-10 juta per hari," ucap Linda kepada merdeka.com, beberapa waktu lalu.

Toko dan rumah makan

Banjir yang menggenangi beberapa ruas jalan di Ibu Kota, memaksa toko dan rumah makan di jalan-jalan tersebut harus tutup. Banjir setinggi 50 cm sampai 1 meter di kawasan Jatinegara, membuat pertokoan di kawasan tersebut terpaksa meliburkan diri.

Akim (40), pemilik Toko Mulia yang menjual kasur dan karpet mengaku terkena imbas karena tokonya berada persis di tanggul Kali Ciliwung.

"Dari kemarin sudah tutup juga. Untung barang-barang sudah diangkat," katanya.

Salah seorang pemilik rumah makan, Kristanto juga menuturkan hal yang sama. Pemilik rumah makan masakan Padang ini juga mau tidak mau harus tutup sementara. Namun, dia enggan menyebutkan kerugian yang harus ditanggungnya.

Distribusi logistik

Salah satu sektor yang terganggu akibat banjir Jakarta adalah bisnis distribusi barang. Proses pengiriman barang terhambat lantaran sejumlah ruas jalan di Jakarta terendam banjir. Bahkan, pengusaha distribusi barang terpaksa harus mengeluarkan dana lebih besar.

Diakuinya, banjir cukup mengganggu perekonomian Jakarta. "Dampak yang menonjol adalah terganggunya distribusi barang dan aktivitas logistik," kata Wakil Ketua Umum Kadin DKI Jakarta, Sarman Simanjorang beberapa waktu lalu.

Ritel

Bisnis ritel di Jakarta termasuk salah satu yang harus mengalami kerugian akibat banjir yang melanda ibu kota dalam sepekan terakhir.

"Distribusi yang terhambat akibat banjir Jakarta mengakibatkan kerugian sebesar Rp 460 miliar," kata Wakil Sekretaris Jenderal Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo), Satria Hamid Ahmadi, seperti dikutip Antara.

Kerugian tersebut, lanjut Satria, akibat dari para pemasok mengalami kesulitan akses untuk mengirimkan produk-produknya, terutama untuk produk sayuran dan buah.

Baca juga: 5 Aksi Ical beri perhatian korban banjir Klaim-klaim Jakarta sukses atasi banjir 2014 Banjir juga pusingkan pangeran Raja Purnawarman dan Belanda Hikayat banjir Jakarta dari era Jenderal Coen sampai Jokowi Ical sebut Jokowi wajib bebaskan Jakarta dari banjir

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kerugian Akibat Banjir Rob Jakarta Mencapai Rp2,1 Triliun per Tahun

Kerugian Akibat Banjir Rob Jakarta Mencapai Rp2,1 Triliun per Tahun

Kenaikan permukaan air laut sebesar berkisar 1 sampai 15 cm per tahun di beberapa lokasi

Baca Selengkapnya
Pernah Gagal Berkali-kali, Ibu Asal Bojonegoro Kini Sukses Berbisnis Tas Anyaman Pembelinya dari Jakarta hingga Bali

Pernah Gagal Berkali-kali, Ibu Asal Bojonegoro Kini Sukses Berbisnis Tas Anyaman Pembelinya dari Jakarta hingga Bali

Ia memilih berbisnis dari rumah agar bisa membersamai tumbuh kembang anak-anaknya

Baca Selengkapnya
Bisnis Tambang Pasir Gagal & Terlilit Utang Rp2 Miliar, Dwi Bangkit Lewat Dagang Bakso dan Restu Orang Tua

Bisnis Tambang Pasir Gagal & Terlilit Utang Rp2 Miliar, Dwi Bangkit Lewat Dagang Bakso dan Restu Orang Tua

Di masa-masa awal kerugian, Dwi Masih beranggapan bahwa kerugian tersebut merupakan risiko bisnis.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Hanya Butuh 2-3 Jam per Hari, Pemuda Sidoarjo Raup Omzet Ratusan Juta per Bulan dari Bisnis Sampingan

Hanya Butuh 2-3 Jam per Hari, Pemuda Sidoarjo Raup Omzet Ratusan Juta per Bulan dari Bisnis Sampingan

Ia memulai bisnisnya saat pandemi ketika pekerjaan utamanya terdampak.

Baca Selengkapnya
Banjir di Braga Bandung Dipicu Tanggul Sungai Cikapundung Jebol, Terakhir Diperbaiki 2004

Banjir di Braga Bandung Dipicu Tanggul Sungai Cikapundung Jebol, Terakhir Diperbaiki 2004

Banjir Braga, Kecamatan Sumurbandung akibat tanggul jebol dari Sungai Cikapundung.

Baca Selengkapnya
Gurita Bisnis Prajogo Pangestu, Konglomerat Indonesia yang Kehilangan Kekayaan Rp2 Miliar per Detik

Gurita Bisnis Prajogo Pangestu, Konglomerat Indonesia yang Kehilangan Kekayaan Rp2 Miliar per Detik

Gurita Bisnis Konglomerat Indonesia yang Kehilangan Kekayaan Rp2 Miliar per Detik

Baca Selengkapnya
Penurunan Permukaan Tanah Buat Jakarta Rugi Rp10 Triliun per Tahun

Penurunan Permukaan Tanah Buat Jakarta Rugi Rp10 Triliun per Tahun

Selain ekonomi, nasib 50 juta masyarakat di kawasan pesisir juga dipertaruhkan.

Baca Selengkapnya
Jalan Sukses Tak Ada yang Tahu, Ibu ini Raup Omzet Jutaan Rupiah Berbekal Resep dari Brosur Panci

Jalan Sukses Tak Ada yang Tahu, Ibu ini Raup Omzet Jutaan Rupiah Berbekal Resep dari Brosur Panci

Setiap salat, ibu ini selalu berdoa agar cita-citanya memiliki sebuah bisnis dapat terwujud.

Baca Selengkapnya
Pria ini Kena Tipu Ratusan Juta Malah Tambah Sukses, Padahal Cuma Jualan Bawang Goreng

Pria ini Kena Tipu Ratusan Juta Malah Tambah Sukses, Padahal Cuma Jualan Bawang Goreng

Sempat ditipu hingga ratusan juta, pengusaha bawang goreng satu ini justru makin sukses dengan penghasilan mencapai ratusan juta.

Baca Selengkapnya