Ekonom nilai kepercayaan masyarakat ke Jokowi memudar
Merdeka.com - Ekonom Universitas Gadjah Mada Tony Prasetiantono menilai kepercayaan masyarakat, terutama pelaku pasar, terhadap Presiden Joko Widodo mulai memudar. Itu sebabnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika menyentuh level terburuk sejak 1998. Tembus Rp 13 ribu per USD.
"Confident terhadap pak Jokowi ini sudah menurun, sehingga orang memegang lebih banyak memegang dolar AS," ujarnya saat forum dialog terkait rupiah dan ketahanan politik di Jakarta, Sabtu (28/3).
Dia menyebut salah satu pemicu lunturnya kepercayaan masyarakat terhadap Jokowi. Yaitu, ketidaktegasan mantan gubernur DKI Jakarta itu dalam menyelesaikan konflik antara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kepolisian RI.
Tony juga menilai sejumlah kebijakan sudah dikeluarkan pemerintah tidak bisa dengan cepat meredam penguatan dolar AS. Salah satu kebijakan yang disorot Tony adalah pembebasan visa turis berasal dari 30 negara.
"Kebijakan itu saya lihat engak cepat, ini jangka panjang efeknya. Rupiah pada tahun ini, sudah paling dalam pelemahannya dibandingkan mata uang lainnya," jelas dia.
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Rajin Bagi-Bagi Bansos, Tapi Ekonomi Indoensia Diramal Hanya Tumbuh 5,04 Persen Sepanjang 2023
Proyeksi ini lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi 2022 yang mencapai 5,31 persen (yoy).
Baca SelengkapnyaJokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu
Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca SelengkapnyaCurhat Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, tapi Kalau Beras Naik Saya Dimarahi Ibu-Ibu
Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa urusan pemerintah dalam mengelola pangan untuk 270 juta penduduk Indonesia bukan hal yang mudah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo Janjikan Pertumbuhkan Ekonomi 8 Persen Jika Jadi Presiden Selanjutnya
Untuk mencapai Indonesia emas tahun 2045, mulai tahun 2025 dibutuhkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di angka 6 persen hingga 7 persen.
Baca SelengkapnyaJokowi: Di Tengah Krisis Dunia Bertubi-tubi, Perekonomian Kita Cukup Kokoh
Dalam menghadapi ketidakpastian global, Jokowi menekankan pentingnya menjaga stabilitas ekonomi Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024
Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaRupiah Lebih Perkasa dari Ringgit Malaysia dan Baht Thailand, Ini Buktinya
Gubernur BI, Perry Warjiyo mengakui nilai tukar Rupiah masih tertekan oleh dolar AS.
Baca SelengkapnyaJokowi Serahkan Bantuan Pangan di Maros
Bantuan tersebut sebagai upaya menghadapi kenaikan harga beras.
Baca SelengkapnyaJokowi Klaim Harga Beras Turun: Coba Cek di Pasar
"Cek di pasar Johar naik atau tidak, turun atau tidak, cek, sudah turun," kata Jokowi
Baca Selengkapnya