DPR minta Pertamina tak tentukan harga elpiji 12 Kg
Merdeka.com - Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menolak penetapan harga elpiji 12 Kg oleh PT Pertamina (Persero). Seharusnya, harga elpiji 12 Kg ditentukan oleh pemerintah dalam hal ini Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
"Harusnya harga ditentukan oleh Menteri ESDM bukan Pertamina," ujar Wakil Ketua Komisi VII DPR Satya Widya Yudha, di Hotel Atlet Century, Jakarta Pusat, Rabu (7/1).
Selain itu, pemerintah juga diminta mencari solusi lain atas keluhan kerugian akibat pejualan gas elpiji 12 Kg. Bukan dengan cara menaikan harga yang mana dampaknya besar ke masyarakat.
"Kita sudah mengatakan (pengaruh) kebijakan menaikkan elpiji 12 Kg tidak bisa lepas dari 3 Kg," imbuhnya.
Dia menambahkan pemerintah dan Pertamina diminta dapat menerapkan subsidi tertutup untuk gas melon atau 3 Kg. Tujuannya agar mengurangi konsumsi dan permintaan masyarakat untuk gas melon akibat harga elpiji 12 Kg naik.
"Berapa perpindahan masyarakat dari elpiji 12 kg ke 3 kg? Ini akan membebankan negara, karena 3 kg disubsidi besar," tandasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mendag Akhirnya Buka Suara soal Penyebab Mahalnya Harga Beras di Awal Ramadan
Sejak 10 Maret 2024, Pemerintah menaikkan harga eceran tertinggi (HET) beras premium sebesar Rp1.000 per kilogram (kg).
Baca SelengkapnyaHarga Beras Makin Mahal Akibat HET Dinaikkan, Begini Penjelasan Pemerintah
Pemerintah menaikkan harga eceran tertinggi (HET) beras premium sebesar Rp1.000 per kg.
Baca SelengkapnyaKasus Impor Emas Rp189 T Belum Dituntaskan Satgas TPPU, Eks Penyidik KPK: Heboh di Awal, Mandek di Akhir
Menurutnya, dalam pengungkapan TPPU bukan sekedar perbuatan, tapi bagaimana mampu membongkar aliran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pertamina Salurkan Rp141 Miliar untuk 5.116 UMKM, Paling Banyak di Jawa Tengah
Penyaluran tertinggi dana PUMK diberikan kepada 950 UMKM di Jawa Tengah sebesar Rp27,7 miliar, disusul Jawa Barat Rp20,1 miliar.
Baca SelengkapnyaDireksi Pertamina Patra Niaga Pastikan Stok LPG Cukup Selama Lebaran
Pertamina Patra Niaga telah menambah pasokan LPG 3 kg sebanyak 22.087 Metrik Ton atau setara dengan 7.36 juta tabung.
Baca SelengkapnyaAwal Ramadan Pemerintah Naikkan Harga Eceran Tertinggi Beras, Cek Harganya di Sini
Kenaikan HET beras ini berlaku mulai 10- 23 Maret 2024 di 8 wilayah Indonesia.
Baca SelengkapnyaPemerintah Perpanjang Bantuan Sosial Tambahan Hingga Juni
Pemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.
Baca SelengkapnyaSiap-Siap, Harga Minuman Manis Kemasan Bakal Naik Akibat Kebijakan Pemerintah Ini
Triyono khawatir kenaikan harga minuman manis dalam kemasan nantinya akan membebani daya beli masyarakat.
Baca SelengkapnyaKomisi VI DPR RI Apresiasi Kesiapan Pertamina Hadapi Lebaran 2024
Apresiasi tersebut disampaikan Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Sarmuji.
Baca Selengkapnya