DP tidak dibatasi, Indonesia bisa bubble
Merdeka.com - Bank Indonesia mengatakan bahwa jika aturan down payment (DP) tidak dilakukan secara dini, maka akan ada potensi Indonesia mengalami bubble seperti kejadian di Amerika Serikat tahun 2007 hingga 2008.
Kepala Biro Stabilitas Sistem Keuangan Bank Indoneisa Filianingsih Hendarta mengatakan, saat ini pertumbuhan kredit di Indonesia didominasi oleh kredit konsumsi.
”Pertumbuhan kredit tercepat itu dari konsumsi terutama KKB dan KPR. Pertumbuhannya lebih dari pertumbuhan agregat kredit secara keseluruhan," ujar Filliani dalam bincang-bincang dengan wartawan di gedung Bank Indonesia, Selasa (20/3).
Dia mengatakan, selama ini tim pengawas BI telah melakukan observasi perilaku kredit konsumsi perbankan di Indonesia. Hasilnya adalah untuk kredit motor, mobil dan KPR ternyata rentan terhadap bubble ekonomi.
Pasalnya, kredit dengan DP rendah atau di bawah 30 persen mempunyai rasio kredit macet yang tinggi. Alhasil bank harus menarik kembali barang yang telah dikreditkan. Namun barang itu secara nilai turun karena sudah merupakan barang bekas.
"Hampir semua fasilitas kredit di Indonesia seperti itu. Ini khawatir akan meningkatkan bubble," ungkap dia.
Kondisi bubble atau gelembung ekonomi adalah di mana perdagangan pada volume tinggi namun tidak disertai nilai yang layak atau seimbang.
Filliani juga menampik tuduhan bahwa BI ingin memperlambat pertumbuhan kredit di Tanah Air. “Jangan diartikan BI ingin menghambat pertumbuhan kredit, tidak, tapi kita ingin pertumbuhan kredit bertumbuh tetapi tidak terjadi gejolak,” katanya.
Bank Indonesia dan Bapepam LK telah mengeluarkan aturan batasan DP kredit motor, mobil dan juga KPR minggu lalu. DP kredit motor dibatasi minimal 20-25 persen, sementara mobil dibatasi minimal 25 hingga 30 persen. Kredit Perumahan Rakyat (KPR) dibatasi minimal memberikan uang muka 30 persen.
(mdk/rin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertumbuhan kredit didukung oleh kinerja penjualan dan investasi korporasi yang diperkirakan terus meningkat.
Baca SelengkapnyaGanjar bicara memiliki program bernama Kredit Lapak, kredit murah khusus untuk para pedagang pasar saat menjabat Gubernur Jateng.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kredit atau pembiayaan didorong oleh peningkatan permintaan kredit sejalan dengan tetap terjaganya kinerja korporasi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Permasalahan lainnya, petani di Indonesia masih sulit untuk memperoleh fasilitas kredit oleh lembaga perbankan.
Baca SelengkapnyaIndustri perbankan melanjutkan tren pertumbuhan yang positif, dengan kredit tetap tumbuh double digit di bulan Februari.
Baca SelengkapnyaNilai transaksi digital banking mencapai Rp5.163 triliun.
Baca SelengkapnyaOptimistis tersebut juga ditopang dengan dukungan dari sisi permodalan bank yang kuat.
Baca SelengkapnyaSelama beberapa tahun terakhir, APBN disiapkan sebagai shock absorber untuk menjaga perlindungan ekonomi Indonesia.
Baca SelengkapnyaBank bjb fokus mengembangkan pelayanan agar lebih banyak lagi masyarakat dapat menjangkau produk dan jasa layanan perbankan.
Baca SelengkapnyaAnak-Anak di Inggris Beri Pesan Dukungan untuk Anak-Anak Palestina dalam Unjuk Rasa di London
Baca Selengkapnya