Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dibayangi profit taking, IHSG dibuka menguat 0,09 persen

Dibayangi profit taking, IHSG dibuka menguat 0,09 persen

Merdeka.com - Pada perdagangan pasar saham hari ini, indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka menghijau. Tercatat, indeks naik 0,09 persen ke level 5206,12 poin. Sedangkan, indeks LQ45 menguat 1,56 poin pada level 887.

Menurut Analis Equity Ascend Agus Susanto, IHSG masih berpotensi menguat akibat sentimen positif data ekonomi global. Diharapkan mampu mendorong pergerakan IHSG berjarak sekitar 20 poin dari level tertingginya.

"Namun, profit taking akan membayangi, mengingat IHSG telah reli cukup tinggi," ujar Agus, Jakarta, Rabu (3/9).

Selain itu, beberapa bursa Asia yang bergerak positif diharapkan memberikan sentimen positif terhadap IHSG. IHSG juga masih akan menguat setidaknya hingga akhir kuartal ketiga ini sebelum pasar akan menyesuaikan portofolionya di kuartal keempat nanti mengantisipasi keputusan the Fed menormalisasi kebijakan moneternya.

Untuk pasar Asia, indeks Nikkei 225 naik 0,83 persen ke level 15.798, dan indeks Hangseng maik 0,98 persen ke 24.991.

Kemudian, pasar global bergerak positif, indeks saham Dow Jones melemah 0,18 persen pada level 17.067,56 poin. Indeks saham Nasdaq naik 0,39 persen pada level 4.589,19 poin, dan indeks saham S&P 500 terkoreksi 0,05 persen pada level 2.002,28 poin.

Wall Street ditutup beragam, meskipun sempat kembali membukukan rekor tertinggi barunya, beberapa indeks Wall Street ditutup negatif. Sentimen positif menguatnya industri manufaktur AS yang mencapai level tertinggi selama tiga bulan terakhir mendorong pergerakan Wall Street diawal perdagangan.

"Namun, aksi profit taking yang terjadi sebelum penutupan membuat beberapa indeks Wall Street terkoreksi," ucap dia.

(mdk/yud)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
IHSG Diprediksi Terus Menguat, Ini Rekomendasi Saham untuk Trading Hari Ini
IHSG Diprediksi Terus Menguat, Ini Rekomendasi Saham untuk Trading Hari Ini

Tim Analis Bareksa merekomendasikan buy on breakout saham ESSA di rentang harga Rp600 hingga Rp640, dengan target harga ambil untung di Rp670 dan Rp710.

Baca Selengkapnya
FOTO: IHSG Ditutup Menguat di Awal Ramadan
FOTO: IHSG Ditutup Menguat di Awal Ramadan

IHSG berhasil menyentuh rekor tertinggi sepanjang masa atau All Time High di level 7.435 pada perdagangan pertama di hari perdana pembukaan bursa saat Ramadan.

Baca Selengkapnya
Kinerja IHSG Terbaik Kedua di ASEAN, Kalah dari Vietnam
Kinerja IHSG Terbaik Kedua di ASEAN, Kalah dari Vietnam

Nilai kapitalisasi pasar IHSG pada Desember 2023 lalu menyentuh Rp11.674 triliun.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Catat! Begini Cara Investasi Cuan di Bulan Ramadan
Catat! Begini Cara Investasi Cuan di Bulan Ramadan

Secara historikal, di bulan Ramadan volume transaksi IHSG cenderung menurun sekitar 20-40 persen dari biasanya.

Baca Selengkapnya
FOTO: Pascalibur Panjang Lebaran, IHSG Dibuka Memerah
FOTO: Pascalibur Panjang Lebaran, IHSG Dibuka Memerah

IHSG pada Selasa (16/4) pagi dibuka melemah 156,25 poin atau 2,14 persen ke posisi 7.130,62.

Baca Selengkapnya
ADB Ingatkan Kenaikan Harga Beras Bisa Ganggu Perekonomian di Asia-Pasifik
ADB Ingatkan Kenaikan Harga Beras Bisa Ganggu Perekonomian di Asia-Pasifik

ADB mengingatkan kenaikan harga beras bisa mengganggu perekonomian Asia-Pasifik yang diramal mampu tumbuh 4,9 persen di 2024.

Baca Selengkapnya
H-7 Lebaran, Volume Lalu Lintas Meningkat di Tol Jabotabek dan Jawa Barat
H-7 Lebaran, Volume Lalu Lintas Meningkat di Tol Jabotabek dan Jawa Barat

Volume lalu lintas transaksi di GT Cileunyi pun meningkat 15,59 persen.

Baca Selengkapnya
Pertumbuhan DPK Perbankan Melambat per November 2023, OJK Ungkap Penyebabnya
Pertumbuhan DPK Perbankan Melambat per November 2023, OJK Ungkap Penyebabnya

Di sisi lain likuiditas industri perbankan pada bulan November 2023 dalam level yang memadai.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Ini Penyebab Beras Langka di Alfamart dan Indomaret
Ternyata, Ini Penyebab Beras Langka di Alfamart dan Indomaret

Guna mengatasi harga beras yang mahal, pemerintah melalui Perum Bulog menyuplai beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) ke pasar-pasar.

Baca Selengkapnya