Deretan wanita pengusaha tajir paling berpengaruh di Asia
Merdeka.com - Tidak selamanya wanita menjadi makhluk lemah dan 'mengandalkan' laki laki dalam hidupnya. Kiprah wanita dalam bisnis belakangan ini terus menguat. Bahkan ada beberapa wanita 'disegani' laki laki dan mempunyai pengaruh yang kuat hingga ke Asia.
Forbes baru baru ini melansir data pengusaha wanita yang kaya raya dan sangat berpengaruh di Asia. Untuk masuk daftar Forbes ini tidaklah mudah, kandidat harus aktif di bisnis yang merambah sampai Asia. Perempuan ini juga harus mempunyai pengaruh yang kuat di perusahaan dan punya akses ke sumber daya keuangan.
Berikut deretan pengusaha wanita yang berpengaruh di Asia, di antaranya:
1. Gina Rinehart (61). Gina berasal dari Australia dan merupakan executive chairman dari Hancock Prospecting. Setahun belakangan ini, kekayaan bos tambang ini turun USD 5,4 miliar menjadi USD 12,3 miliar. Merosotnya kekayaan perusahaan karena harga bijih besi yang turun sampai separuh harga. Namun, Gina masih menjadi perempuan yang berpengaruh di Asia.
2. Katie Page (58). Katie berasal dari Australia dan merupakan CEO Harvey Norman. Harvey Norman merupakan salah satu perusahaan furniture dan elektronik terhebat di Australia. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1982 oleh suaminya, Gerry Harvey. Rantai perusahaan ini sudah mencapai 20.000 di 277 toko di 8 negara di dunia. Laba perusahaan hingga Juni tahun lalu mencapai USD 4,9 miliar dengan laba bersih mencapai USD 165 juta.
3. Shemara Wikramanayake (54). Shemara berasal dari Australia yang merupakan Group Head of Macquaie Funds, Macquiarie Group.
4. Cheng Xue (45). Cheng berasal dari China dan merupakan vice chairman dari Foshan Haitian Flavoring and Food. Cheng bergabung di perusahaan pada 1997 silam sebagai eksekutif strategi perusahaan. Perusahaan saat ini memiliki 4.000 karyawan dan menghasilkan satu juta ton perasa termasuk kecap, cuka, ekstrak daging ayam dan saus tiram. Setelah melantai di bursa saham Shanghai Stock Exchange di 2014, dalam 9 bulan pertama keuntungan perusahaan naik 27 perusahaan menjadi USD 242 juta dan pendapatan naik 16 persen menjadi USD 1,2 miliar.
5. Dong Mingzhu (60). Dong berasal dari China dan merupakan Chairman and President dari Gree Electric Appliances. Dong memimpin perusahaan pembuat AC (Air Conditioner) terbesar dengan pendapatan sebesar USD 22 miliar.
6. Kathy Xu (48). Xu berasal dari China dan merupakan Founder and President dari Capital Today.
7. Li Dang Late (40). Li Dang merupakan General Manager dari perusahaan China General Technology. Perusahaan ini konglomerasi industri terbesar di China dengan pendapatan mencapai USD 25 miliar. Perusahaan mempekerjakan 45.000 pegawai dengan 90 unit perusahaan seperti manufakturing, kontraktor, technical services.
8. Lucy Peng (42). Lucy berasal dari China dan merupakan Chief Exevutive Officer/Cofounder and CPO di Ant Financial Services Group/Alibaba. Perusahaan Alibaba ini bergerak di bidang jasa keuangan yang sangat mandiri. Perusahaan mengelola sekitar 615 juta nasabah. Sebagian besar adalah nasabah kaya memiliki kekuatan yang luar biasa. Lucy mengelola pasar keuangan dengan aset USD 86 miliar.
9. Maggy Wu (46). Wu merupakan Chief Financial Officer ALibaba. Wu merupakan bos wanita terbaik di bisnisnya. Wu juga menjadi pembicara yang baik dalam memberikan panduan atau motivasi investasi berskala internasional tentang industri online di China. Wu mengelola dana USD 25 miliar dari hasil IPO di New York Stock Exchange.
10. Sun Yafang (58). Yafang berasal dari China dan merupakan Chairman dari Huawei Technologies. Yafang menjadi wanita yang sangat berpengaruh karena Huawei merupakan industri terbesar ketiga dalam memproduksi smartphone. Perusahaan saat ini mempunyai kompetitor yang sengit dengan Xiaomi. Pendapatan perusahaan akhir tahun lalu melonjak USD 20 persen ke USD 47 miliar dan merupakan penjualan handset tertinggi.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Daftar orang terkaya di Indonesia 2024 selalu menjadi bahan pembicaraan yang menarik bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaDari daftar yang tertera, Indonesia menempatkan satu wakil konglomerat paling kaya di Asia.
Baca SelengkapnyaMenteri Bintang mengatakan perempuan adalah kekuatan bangsa yang akan menentukan pembangunan Indonesia di masa depan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Fatin (23),warga Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat mengaku masih bersedih dan belum menerima kenyataan bahwa dirinya gagal berangkat kerja ke Dubai di 2024.
Baca SelengkapnyaBank Dunia yang menyebut Indonesia harus bisa menyediakan lapangan kerja berkualitas agar bisa menjadi negara berpendapatan tinggi.
Baca SelengkapnyaDaftar konglomerat terkaya di Malaysia 2024 berdasarkan data Forbes.
Baca SelengkapnyaAlih-alih menerima tawaran kerja, wanita itu justru pilih kembali ke kampung halaman.
Baca SelengkapnyaBerikut cerita seorang wanita yang rela kerja 12 jam dengan gaji di bawah UMR.
Baca SelengkapnyaBerikut kisah wanita lulusan Amerika Serikat yang justru pilih kerja menjadi Lurah di Papua.
Baca Selengkapnya