Dekopin Puji Komitmen Kementan Tingkatkan SDM Koperasi Pertanian Melalui Konstratan
Merdeka.com - Kementan hadir dalam Munas Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) memberikan komitmen tinggi dalam peningkatan dan pengembangan SDM Koperasi Pertanian menuju Indonesia Maju. Prof. Dedi Nursyamsi, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) mewakili Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Dia menekankan bahwa Menteri Pertanian berkomitmen tinggi pada peningkatan penyuluh dan Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) menjadi Komando strategis pembangunan pertanian (Konstratan) sebagai center of excellence pembangunan pertanian di tingkat kecamatan.
Dedi memaparkan Konstratan menjadi pusat pembelajaran, pusat konsultasi agribisnis, pusat gerakan pemberdayaan petani hingga pusat data dan informasi, dan pusat membangun network. Konstratani menjadi center of excellence Pembangunan Pertanian Indonesia.
"Penyuluh sangat berperan untuk kelembagaan dan jejaring usaha petani. Karena itu melalui Kostratani Komando Strategis Pembangunan Pertanian Tingkat Kecamatan akan menjadikan BPP didukung oleh kementerian lintas sektoral dari Kemendes PDTT, Kemenkop UKM, KemenPUPR hingga Kominfo yang akan menguatkan dari segi akses internet," ujar Dedi di Makassar, Selasa (12/11).
©2019 Merdeka.comDekopin mengungkapkan kegembiraannya akan komitmen kementan dalam mengembalikan penyuluh dan BPP sebagai center of itu yang kami harapkan ada koordinasi program lintas sectoral yang lebih baik sehingga komitmen tersebut juga dijalankan oleh kementerian yang lain dalam menguatkan Pertanian Indonesia.
Dedi juga menekankan bahwa BPP sebagai konstratan akan menjadi pengubah paradigma pertanian di tingkat kecamatan. Sehingga kegiatan pertanian tidak hanya berhenti hanya di menjual gabah namun sampai ke penambahan value dari proses pensortiran menjadi beras premium bahkan packaging yang bagus.
"Petani bisa menjual beras premium dengan packaging terbaik jadi dulu yang hanya mendapat Rp4000/ Kg dengan menjual gabah sekarang bisa mendapat Rp20.000 hingga Rp30.000/kg dengan menjual beras premium yang memiliki packaging brand," imbuhnya.
"Kementan juga memberikan konsep petani yang berbasis koperasi dan mengkombinasikannya dengan pengelolaan perusahaan ini yang paling efektif," tegas Dedi disambut tepuk tangan peserta Munas Dekopin.
(mdk/paw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo Tegaskan Komitmen untuk Wujudkan Kemandirian Industri Pertahanan
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menegaskan komitmennya untuk mengembangkan dan mewujudkan kemandirian industri pertahanan dalam negeri.
Baca SelengkapnyaCara Kementerian PUPR Menyiapkan Pemimpin Masa Depan
Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai upaya dari Kementerian PUPR meningkatkan kapasitas SDM.
Baca SelengkapnyaBupati Dico Dinilai Mampu Tingkatkan Peluang Investasi di Kendal Lewat Pemberian Insentif
Upaya konsolidasi dan koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah jadi hal yang krusial guna menggenjot investasi di dalam negeri
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pejabat KKP Dituduh Terima Suap dari Perusahaan Jerman, Begini Respons Menteri Trenggono
Perusahaan asal Jerman dikabarkan menyuap pejabat Kementerian Kelautan dan Perikanan pada periode 2014-2018.
Baca SelengkapnyaCak Imin Janjikan Masalah Sektor Pertanian Beres Tahun Ini
Menurut Cak Imin, pertanian merupakan salah satu sektor yang memerlukan perhatian khusus.
Baca SelengkapnyaPetani Respons Pengamat Terkait Pupuk Subsidi: Tambahan Anggaran Pupuk Sentuh Akar Masalah Kami
Petani bawang merah di Kabupaten Brebes mendukung penuh kebijakan pemerintah dalam menambah anggaran pupuk subsidi.
Baca SelengkapnyaKoperasi Bermasalah Tak Tertangani, Menkop Teten Tagih Janji DPR Bahas Rancangan Undang-Undang Koperasi
Operasional dan ekosistem kelembagaan koperasi sudah lama tidak dibenahi, meskipun koperasi dianggap sebagai pilar perekonomian nasional.
Baca SelengkapnyaDPD RI Beri Dukungan Penuh Langkah Cepat Menteri Pertanian Menuju Swasembada
Mentan juga mengajak Komite II DPD RI untuk mendukung pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan.
Baca SelengkapnyaBulog Gandeng Pelindo Tingkatkan Pelayanan Bongkar Muat Komoditas Pangan
Perum Bulog menjalin kerjasama kemitraan strategis bersama Pelindo.
Baca Selengkapnya