Data inflasi tidak bisa dorong IHSG ke zona hijau
Merdeka.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah 0,03 persen atau 1,54 poin ke level 5.117. Sementara indeks LQ45 juga melemah 0,30 persen atau 2,65 poin ke level 875,421. Padahal, data inflasi yang rendah, diharapkan memberikan sentimen positif bagi pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia.
Analis memperkirakan pada perdagangan Selasa (5/8), IHSG berada pada rentang support 5045-5095 dan resisten 5125-5135. Sentimen global terutama dari Argentina memberikan dorongan negatif pada investor.
Analis First Asia Capital, David Sutyanto mengatakan, melanjutkan perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan bergerak bervariasi berpeluang menguat terbatas. Pasar saham Wall Street yang rebound tadi malam turut merendahkan risiko pasar.
"Peluang penguatan IHSG hari ini akan menguji resisten di 5.140, sedangkan level support di 5.070," ujarnya dalam riset hariannya, Jakarta, Selasa (5/8).
Untuk Asia, indeks Strait Times dibuka menguat 0,28 persen atau 9,39 poin ke level 3.327, indeks Nikkei turun 0,33 persen atau 50,17 poin ke level 15.423 dan indeks Hang Seng turun 0,24 persen atau 58,44 poin ke level 24.541. Sementara indeks DJIA dan S&P di Wall Street masing-masing menguat 0,46 persen dan 0,72 persen ditutup di 16569,28 dan 1938,99.
"Penguatan di Wall Street terutama dipicu isu individual sejumlah emiten terkait rilis laba kuartal II 2014 dan langkah bail-out senilai USD 6,6 miliar atas bank bermasalah di Portugal yakni Banco Espirito Santo."
Senin (4/8), perdagangan, IHSG menyentuh level 5119,25 (level tertingginya) di akhir sesi 2 dan menyentuh level 5050,52 (level terendahnya) di mid sesi 1 dan berakhir di level 5119,25.
(mdk/arr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
IHSG Diprediksi Terus Menguat, Ini Rekomendasi Saham untuk Trading Hari Ini
Tim Analis Bareksa merekomendasikan buy on breakout saham ESSA di rentang harga Rp600 hingga Rp640, dengan target harga ambil untung di Rp670 dan Rp710.
Baca SelengkapnyaKinerja IHSG Terbaik Kedua di ASEAN, Kalah dari Vietnam
Nilai kapitalisasi pasar IHSG pada Desember 2023 lalu menyentuh Rp11.674 triliun.
Baca SelengkapnyaCatat! Begini Cara Investasi Cuan di Bulan Ramadan
Secara historikal, di bulan Ramadan volume transaksi IHSG cenderung menurun sekitar 20-40 persen dari biasanya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Indeks Pembangunan Manusia Indonesia 2023-2024 Meningkat, Bertengger di Urutan ke-112
Indeks Pembangunan Manusia Indonesia naik peringkat dari urutan 114 ke 112
Baca SelengkapnyaADB Ingatkan Kenaikan Harga Beras Bisa Ganggu Perekonomian di Asia-Pasifik
ADB mengingatkan kenaikan harga beras bisa mengganggu perekonomian Asia-Pasifik yang diramal mampu tumbuh 4,9 persen di 2024.
Baca SelengkapnyaInflasi Maret 2024 Meroket Dipicu Mahalnya Harga Makanan
Kelompok pengeluaran penyumbang inflasi bulanan terbesar berasal dari makanan minuman dan tembakau.
Baca SelengkapnyaKondisi Rupiah dan IHSG Terkini Usai Prabowo-Gibran Menang Versi Quick Count
Sejumlah lembaga survei menyatakan pasangan Prabowo-Gibran unggul dari hasil penghitungan cepat atau quick count.
Baca SelengkapnyaTernyata, Ini Penyebab Beras Langka di Alfamart dan Indomaret
Guna mengatasi harga beras yang mahal, pemerintah melalui Perum Bulog menyuplai beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) ke pasar-pasar.
Baca SelengkapnyaBulog Beri Sinyal Harga Beras Bakal Turun Jelang Lebaran, Ini Faktor Pemicunya
Sejumlah wilayah sentra produksi kini telah memasuki musim panen raya.
Baca Selengkapnya