Merdeka.com - Kementerian Pekerjaan Umum menyatakan telah membangun jalan sepanjang 531,59 kilometer sepanjang 2010-2014. Diharapkan, kondisi jalan dalam keadaan mantap mencapai 94 persen pada tahun ini.

"Disamping itu kita tetap memperhatikan pembangunan jalan dan jembatan di kawasan atau daerah yang dikategorikan strategis perbatasan, terpencil dan terluar, khususnya di Kawasan Timur Indonesia (KTI) guna mengurangi kesenjangan pembangunan antar wilayah," ungkap Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto dalam siaran pers, Jakarta, Senin (18/8).

Selain itu, sepanjang 2010-2014, Kementerian PU juga telah membangun jembatan baru sepanjang 14,6 ribu meter, jalan bebas hambatan sepanjang 12,89 kilometer, dan fly over/under pass sepanjang 5 ribu meter. Pada 2014 juga akan dilakukan preservasi jalan sepanjang 31.295 kilometer, jembatan sepanjang 350 ribu meter, pelebaran jalan sepanjang 4.639 kilometer, peningkatan jumlah jembatan yang dibangun sepanjang 9.230 meter, dan pembangunan flyover/underpass sepanjang 3.091 meter.

Djoko menambahkan, hingga 15 Agustus lalu, penyerapan anggaran kementeriannya mencapai Rp 31,75 trilliun atau 42,08 persen dari total pagu anggaran dalam APBN Perubahan 2014 sebesar Rp 75,46 trillun. Sementara, pembangunan fisik mencapai 47,03 persen.

"Mengingat waktu tersisa tinggal 5 bulan, perlu dilakukan percepatan penyelesaian untuk semua kegiatan yang ada dengan tetap memperhatikan kualitas."

Secara keseluruhan rata-rata pencapaian sasaran pembangunan infrastruktur dasar dan pemukiman telah hampir 100 persen. Bahkan ada yang sudah melampaui target dalam RPJMN.

"Meskipun demikian, kita tetap harus waspada terhadap masalah penyerapan anggaran kita yang selalu menumpuk di akhir tahun," ujar Djoko.